cute boy

cute boy 17

Semilir angin musim semi begitu menyegarkan di pagi hari dengan bentangan langit biru yang indah menyapa seorang namja yang  dua hari lalu baru saja terbangun dari tidur panjangnya kini terduduk nyaman di sebuah kursi roda.

Parasnya yang rupawan membuat semua mata menatap kagum pada sosoknya.tubuhnya yang hanya terbalut piyama tidur  dan rona wajah yang msih terlihat pucat pun tak mampu menutupi pesonanya.

Anak rambut nya bergoyang terterpa angin membuat ketampanannya naik berkali kali lipat walau wajah pucat nya tak dihiasai make up sekalipun.seorang namja tinggi berdiri dibelakang nya setia menemani sang namja mungil yang tengah menikmati suasana paginya.

Dokter mengatakan jika kondisi kyungsoo  sudah jauh lebih baik pasca  terbangun dari koma hanya saja tubuh kyungsoo kini harus kembali beradaptasi karena saraf motoriknya masihlah lemah dan  dalam  proses penyesuaian  hingga dokter menyarankan agar  kyungsoo untuk sementara waktu  menggunakan kursi roda untuk memudahkannya beraktivitas sampai fungsi syarafnya kembali normal.

Kyungsoo juga tak boleh dalam keadaan stress ataupun tertekan karena akan berpengaruh pada kondisi fisiknya yang akan kembali menurun.

Dan disinilah kyungsoo sekarang di taman mansion keluarga do yang sangat luas nan indah ditemani seorang  perawat dan juga para bodyguard.

Seorang namja tinggi kini mensejajarkan tubuhnya di depan si namja mungil yang masih mengagumi keindahan langit.
Namja itu tersenyum lembut dan mengusak surai si namja berkursi roda.sudah lama sekali ia tak melihat wajah rupawan adik kecilnya  yang selalu ia rindukan setiap waktu karena kurang nya intensitas pertemuan mereka karena terpisahkan jarak dan waktu.

Dan sekarang sekali nya ia bertemu justru dihadapkan dengan kondisi sang adik yang tengah jatuh terpuruk.jujur ia sangat kecewa pada kakek dan juga ayahnya yang secara tidak langsung sebagai penyebab adiknya terluka batin hingga memilih tertidur dan enggan terbangun.

"udara akan terasa semakin panas saat matahari mulai meninggi dan sebelum itu terjadi kau harus kembali ke kamar mu kyungie"ujar nya lembut menatap penuh kasih pada si namja mungil di hadapannya

Semenjak sadar  kyungsoo seperti mengabaikan orang  orang disekitarnya kecuali hyungnya.saat ayah ataupun kakeknya mengajaknya untuk berinteraksi kyungsoo hanya diam dan tak berniat menjawab.

"hyung aku ingin pulang"
Cicitnya lirih tanpa mengalihkan fokusnya pada keindahan langit

"tentu setelah kau sembuh kita akan segera pulang araseo"jawab sang namja tinggi lembut

"tak bisakah hari ini saja"ujar namja mungil itu yang kini mengalihkan fokusnya pada sang namja tinggi penuh harap

Sang namja tinggi yang tak lain adalah seongsoo, hyung kandung kyungsoo menghela nafas berat.dari pertama kyungsoo sadar ia terus meminta pulang dan seongsoo mengerti arti pulang yang dimaksud kyungsoo  sebenarnya adalah kembali ke korea dan berkumpul bersama para saudaranya di exo.

"sembuh dulu baru kita sama sama mencari cara untuk  megubah keputusan kakek araseo"

Kyungsoo cemberut mendengar ucapan hyungnya ,kekeras kepalaan kakeknya itu sudah mencapai level tingkat dewa.dirinya sendiri saja yang  nyaris kehilangan nyawanya tak mampu mengubah keputusan sang kakek ,malah sekarang ia mendapatkan penjagaan super ketat dari sang kakek walau hanya  berdiam diri di rumah sekalipun.

Sebenarnya ia sangat senang dengan kejadian ini seluruh keluarganya berkumpul di dekatnya dalam satu tempat tak harus terpisahkan jarak dan waktu lagi.bahkan seongsoo hyungnya yang sibuk dengan perusahaan sang kakek kini juga ikut menjaga dan menemaninya hal yang jarang sekali hyungnya lakukan setelah mereka beranjak dewasa dan disibukan oleh pekerjaan mereka masing masing.