GARUDA [ON GOING]

Dipaksa.

Matahari masuk dicelah
Celah jendela milik Garuda, Dia
Terbangun karna terkena silau
Matahari hari ini dia harus masuk
Sekolah jam sudah menunjukan
Setengah 6 pas.

Dengan langkah malas nya dia
Ke kamar mandi untuk membersihkan diri.

Setelah selesau dengan Ritual mandi
Nya, Garuda segera turun kebawah
Menuju ke arah meja makan disana
Sudah ada Maya, dan Arsen.

Garuda duduk dusebelah
Maya menghadap ke arah Arsen
Yang sedang menglahap Roti selai
Kacang nya.

"Garuda", panggil arsen, Garuda
Menoleh ke arah arsen.

"Nanti pulang sekolah jangan langsung main atau pun keluyuran,
Langsung pulang ada yang mau
Papah bicarakan dengan mu", garuda
Menyerit kening nya, Tumben
Sekali papah nya ini.

"Iya", singkat Garuda.

Setelah memakan roti nya, Dia
Memakai tas hitam sebelah
Yang dilekatkan di pundak kanan
Nya.

"Garuda duluan ya, mah, pah", ucap
Garuda mencium kedua tangan
Orang tua nya lalu meninggalkan
Ruang makan.

"Hati-hati ya, jangan ngebut bawa
Motor nya", ucap maya sebelum
Garuda pergi.

***

Motor sport hitam milik
Garuda melaju diatas rata-rata dia
Segera pergi ke markas karna
Teman-teman nya sudah menunggu.

Sampai dimarkas, sekumpulan
Gang Zavengar sudah berkumpul.

"Lama bet lo, pegel gue nih", cibir
Gibran.

"Sorry, gue kesiangan Ayo
Kita berangkat", ujar komando
Garuda kepada pasukan nya.

Sekumpulan gang Zavengar
Melewati gerbang sekolah SMA
Nusantara 1, mereka berhenti di
Parkiran motor.

"Bro, Duluan ya ada urusan", kata
Salah satu anggota Zavengar.

"Oke", Sekumpulan anggota
Zavengar pergi meninggalkan
10 inti Zavengar disana yang duduk
Diatas motor mereka.

"Weh, siang ini ada balapan
Motor dipuncak, Ikut yok!", seru
Kenan melihat ponsel Nya.

"Ada hadiah nya kaga?", tanya galang

"Yeu, Duit aje lo", celetuk Zaflan
Memukul pelan lengan galang.

"Ada dong! 50 juta lumayan cok, buat
Kita minum ahay!", Ucap Renan.

"Da, ikut kaga lo?", Garuda
Menoleh keraha Renan "Ah, Sorry
Gue Ga bisa ikut",

"Dih, Tumben Da. Biasanya juga
Kali ada balapan kek gini lo
Yang maju paling depan", ujar aldino
Heran.

"Gue ada urusan Habis pulang
Sekolah, Bokap gue yang nyuruh",

"Ohh, Kirain apaan", ujar arjuna.

"Gue duluan", Aiden beranjak
Dari motor nya dan berjalan
Pergi dari daerah parkiran.

"AIDEN MAU KETEMU AYANG NIHH
KIW!", Teriak gibran menggoda.

Aiden berbalik menatap
Tajam gibran tatapan seperti ingin
Dibunuh, gibran dibuat ngeri
Akhirnya dia hanya bisa menyengir
Tanpa dosa.

"Bercanda, Bro ehehe",

Aiden kembali melangkah kan
Kaki nya lagi, Gibran bisa
Bernafas lega untung dia tidak
Dihabisi oleh aiden Renan yang disebalah nya hanya bisa tertawa
Kecil "Mampus!", ejek renan

"Jev, Diem amat lo banyak pikiran?",
Kata zaflan menyenggol lengan
Jevan.

"Ah, enggak kok",

"Mentalhelat lagi jev?"