Sheila Shuternaut

3 0 0
                                    

Beberapa Hari Kemudian

Fransiska: Membosankan Sekali! Mary Selalu Membuatku Sibuk Dengan Kebodohannya.
Leysa: Kenapa Tidak Berlatih Saja?
Leysa: Aku Butuh Mary Agar Bisa Latihan Dengan Baik. Dia Memiliki Banyak Ide Yang Bisa Membantuku Untuk Berlatih Menembak Beberapa Target.
Leysa: *Melempar Ace Diamond* Ingin Berlatih Teknik Memburu Dengan Anak Panah?
Fransiska: Mungkin... Emangnya Kau Tau Tentang Panah?
Leysa: Tentu Saja, Dengan Menghabiskan Waktu Yang Cukup Singkat, Aku Bisa Membaca Semua Buku Dengan Sekali Lihat.
???: *Membuka Pintu* Permisi, Apa Ini Ruangan Stella Mark? Ada Paket Untuk Mars Lycan
Fransiska: Ruangan Stella Ada Di Sebelah. Ngomong ngomong, Apa Isi Paketnya?

Stella: *Melihat Isi Paket Mars*
Leysa: *Melempar Kartu Ace Clover* Jadi, Apa Isinya?
Stella: Berkas Petualang... Kenapa Harus Kau...
???: Kenapa Tidak? Itu Kan Pilihanku
Fransiska: Apa Dia Kenalanmu?
Stella: Lebih Tepatnya, Sepupu Jauh Ku, Sheila Shuternaut.
Sheila: Ya, Aku Di Sini, Hehehe
Stella: Jadi, Apa Sebenarnya Maumu?
Sheila: Meminta Pertolongan Darimu. Kau Tau, Sahabat Penaku Mengirimkan Surat Dan Alamat Didalamnya. Kami Seharusnya Bertemu Beberapa Hari Yang Lalu Di Kota Ini, Tapi Dia Tidak Datang Karena Bencana Kemarin. Dia Mengirimkan Surat Permintaan Maaf Dan Mengirimkan Alamat Sebuah Tempat.
Stella: Jadi Menurutku, Seseorang Sepertinya Menipumu Dengan Mengirimkan Surat Dan Alamat Kepada Dirimu
Sheila: Itu Juga Yang Ku Pikirkan
Fransiska: Boleh Aku Bertanya, Apa Misi Kita Hari Ini?
Stella: Fransiska, Leysa, Tolong Panggil Yang Lain. Misi Kalian Hanya Mengawal Sheila Shuternaut Ke Alamat Ini Dan Membawanya Pulang Lagi Ke Sini

Mars: Hanya Itu? Lagipula, Siapa Yang Mengirim Pesan Dengan Menggunakan Namaku?
Sheila: Jangan Tanya Kepadaku, Tanya Ke Tunanganku
Fransiska: Tapi Katamu, Dia Hanya Sahabat Penamu?
Sheila: Pokoknya Kami Sedang Bertunangan.
Sarah: Ngomong Ngomong, Aku Baru Tau Kalau Ketua Punya Sepupu Jauh
Sheila: Dia Tidak Ingin Mengatakannya Karena Terlalu Menyembunyikan Identitas Nya, Bahkan Tidak Pernah Menyebutkan Nama Sepupunya Ini
Greg: *Seekor Burung Datang Kepadanya*
Leysa: Elang Itu Jinak Kepadamu?
Greg: Ya, Namanya Raka. Bisa Beri Aku Waktu Dulu

Greg: Semuanya, Ada Sesuatu Dari Pandangan Raka. Apa Apaan Ini... Kenapa Ada Banyak Monster Di Satu Tempat?
Mars: Monster?
Sheila: Apa Ada Hubungannya Antara Surat Ini Dengan Monster Itu?
Sarah: Sesuatu Membuatku Merasa Hal Yang Janggal Di Sini... Greg, Apa Ada Seseorang Atau Dalang Di Balik Hal Ini?
Greg: Sebentar... Ada, Tunggu... Noelle?
Leysa: Kemana Noelle Pergi?
Greg: Suatu Tempat... Dengan Sabit Berwarna Biru Terang Bercampur Kuning?

Di Tempat Noelle

Noelle: Senjata Ini Menarikku Ke Suatu Tempat, Bahkan Yang Lainnya Pun Masih Tidak Sadar Kalau Aku Tertarik Oleh Senjata Ini.
???: *Berlari Di Sebelah Noelle* Apa Kau Butuh Bantuan?
Noelle: Niel? Bagaimana Kau?
Niel: Sepertinya Senjata Yang Kau Berikan Kepadaku Sedang Menarikmu?
Noelle: Aku Memberikanmu? Tapi Senjata Ini Milikmu? Dan Mengapa Dia Menarikku?
Niel: Mana Ku Tau, Yang Pastinya Senjata Ini Menarikmu Ke Suatu Tempat Dan Ingin Mereplikasi Sesuatu Dari Dirimu Untuk Dimasa Depan. Sampai Jumpa Di Sisi Lain *Menghilang*
Noelle: Jadi Begitu... Senjata Ini Memiliki Kendali Atas Dirinya Sendiri. Tapi Kemana Senjata Ini Membawaku Pergi?

Di Kota Trantaema

Sheila: Kenapa Kita Ke Kota?
Sarah: Kita Harus Pergi Menyelamatkan Noelle
Mars: Aku Juga Berpikir Seperti Itu, Tapi Ini Urusan Vilaina.
Leysa: Urusan Vilaina?
Greg: Hey, Kami Tidak Mengerti Urusan Vilaina? Apa Kau Bisa Menjelaskannya?
Mars: Ada Semacam Ramalan Dari Keluarga Vilaina, Gadis Yang Bisa Memegang Senjata Hanyalah Mereka Yang Lahir Dari 2 Darah Yang Berbeda. Sebuah Senjata Dengan Julukan The Half Shadow Of Scythe, Senjata Itu Akan Membimbing Gadis Yang Terpilih Sebagai Perdamaian Dunia. Ramalan Itu Sempat Menghantui Pikiran Noelle Dan Mencoba Untuk Mencari Jalan Keluarnya, Dan Aku Akan Selalu Menemani Dirinya
Sarah: Kau Romantis Sekali Dengan Noelle
Sheila: Romantis Sekali, Selalu Setia Dengan Pasangannya
Fransiska: ....
Leysa: Fransiska? Ada Apa?
Greg: Kau Hanya Diam Saja Melihat Ke Arah Pedagang Di Sana
Fransiska: Apa Ini Dialog Atau Semacamnya? Aku Tidak Bisa Melihat Secara Garis Horizontal Nya *Menunjukan Ke Arah Salah Satu Pembeli* MARY APPOCALYPSE
Mary: Eh... *Eskrim nya Jatuh* (Gawat) *Menghilangkan Eskrim Yang Terjatuh Tadi*

Mary Appocalypse Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang