kau begitu ingin aku mati

205 15 2
                                    

Sore

Semua orang sudah pulang kerumah nya kecuali keluarga Nakamato dan dengan jisung yang masih tidak sadarkan diri

Tapi nyatanya jaemin telah terbangun dari tidur nya tetapi dia begitu malas untuk membuka mata nya apa lagi untuk mendengarkan semua hal² yang membuat nya pusing

Di saat semua keluarga jaemin keluar untuk mencari makan dan di ruangan tersebut cuman tersisa jaemin seorang, tiba² jaemin mendengar bahwa ada seseorang yang melangkah menuju ke arah nya..

" Heyy, kapan kau pergi dari hidup ku na Jaemin"

Ucap seseorang yang suara nya begitu familiar bagi jaemin, suara yang begitu dia rindukan suara yang di miliki oleh orang yang dia sayangi

Jaemin membuka mata nya dengan perlahan
Dan benar saja dugaannya itu adalah Jeno yang sedang berada di ruang inap jaemin dengan membawak Karina dan Kirana disana

" Jen-" ( ucap jaemin terputus) jaemin

" Kau bisa pergi kan jaemin, ku mohon pergi lah dari hidupku, ku juga ingin bahagia dengan istri ku dan anak2 ku" Jeno

" Maaf jeamin bukan maksud ku untuk menyuruh mu pergi tapi, mohon pengertiannya aku juga ingin di anggap sebagai menantu oleh mereka dan mereka juga tidak menganggap Kirana sebagai cucu mereka.. (tangis Karina)" Karina

" Kau lihat jaemin kenapa kau masih tetap bertahan padahal aku menginginkanmu untuk pergi selama nya dari hidup ku, mungkin kedengarannya aku begitu egois di mata mu na tapi cuman itu yang ku mau" Jeno

" KAU LUCU YAH JEN, KAU YANG MEMBAWAKU KE KEHIDUPAN MU DAN KAU JUGA YANG MENGUSIRKU BEGITU SAJA DEMI SESEORANG YANG BARU KAU TEMUI DISANA.." ( teriak jaemin) jaemin

" Selama ini ku tak pernah memintak apapun dari mu kan na, jadi ku mohon cuman ini aja permohonan ku na, pergi lah sejauh-jauh mungkin masalah Ji-Sung ku dan Karina bisa menjaga nya dengan baik, aku leleh selalu di marahi oleh appa dan bubu" (ucap Jeno lembut) Jeno

" KAU BEGITU MENGINGINKAN KU MATI JEN, WOAAHH AKU RELA-RELA BANGUN LAGI DEMI KAU DAN JISUNG TAPI KAU NYURUH KU PERGI JAUH2 MENINGGAL PUTRA KU" (amarah jaemin) jaemin

" YAHH AKU BEGITU MENGINGINKAN KAU MATI NA JAEMIN SEMENJAK KEHADIRAN MU KARINA SELALU SAJA BERSEDIH KARNA SELALU SAJA TAK DI ANGGAP OLEH BUBU DAN APPA" (kesal Jeno) Jeno

" BAIKLAH SEPERTINYA KAU AKAN BAHAGIA KALAU AKU MATI JEN, BAIKLAH AKAN KU KABULKAN PERMINTAAN MU ITU JEN, KAU MENGINGINKAN KU MATI KAN, YAUDH AYOK BUNUH AKU JEN" ( marah jaemin) jaemin

" AYOK BUNUH AKU JEN, AKU BEGITU LELAH DENGAN DIRI MU JEN AKU CAPEK DENGAN DIRI MU YANG DISINI KU MERINDUKAN KAU YANG DULU KEMANA KAU MENYEMBUNYIKAN JENO YANG DULU LEE JENO..!! " jaemin

Jeno sama sekali tidak melangkah atau menatap jaemin dia cuman mendengar apa yang di kata kan oleh jaemin tadi, dia begitu terkejut akan perkataan jaemin yang segampang nya menyuruh dirinya untuk membunuh jaemin

Karina yang berfikir kalau ini adalah kesempatan yang bagus dia pun melangkah mendekat kearah jaemin dan langsung mengalungkan tangan nya ke leher jaemin

Jaemin yang menjerit kesakitan itu pun membuat lamunan jeno terbagun lagi Jeno terkejut akan hal nekat yang Karina lakukan dia sekarang sedang mencekik leher jaemin dengan kuat yang membuat jaemin susah bernafas

" BUNDAA" ( lari Ji-Sung) Ji-Sung

Ji-Sung yang melihat kalau bunda nya sedang di cekik oleh Karina pun langsung mendorong Karina dengan kuat

" MENGAPA KAU INGIN BUNDA KU MATI, SUDAH KU BILANG JANGAN PERNAH MENGGANGGU BUNDA KU LAGI KAU TIDAK MENGERTI " (pekik Ji-Sung) Ji-Sung

" Hehe, hey Ji-Sung bunda kek nya bisa percayain kamu ke mereka kah, kalau kamu bisa menerimanya bunda lebih memilih untuk berakhir berjuang sekarang ji" ( lembut jaemin) jaemin

•{keluarga Nakamato}•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang