siang berganti malam, kini keluarga kim sudah berkumpul dirumah mewah Seung Heon. seperti yang dibilang, mereka makan malam bersama karna sudah lama tidak berkumpul, terutama anggota baru yang Seung Heon ajak. yaitu doyoung.
doyoung disambut hangat oleh keluarga kim, sepanjang acara mereka tertawa ria. hingga doyoung sama sekali tidak sadar beberapa panggil dari seseorang
setelah membaca pesan dan melihat beberapa panggilan, doyoung segera menghampiri jennie untuk memberi tahu jika ia harus segera pulang.
"kenapa buru-buru?" tanya jennie yang kini cemberut karna kekasih nya
doyoung mencubit gemas pipi jennie yang tengah cemberut, lalu memberi kan satu kotak coklat pada jennie agar tidak cemberut lagi.
"maaf ya ga bisa lama-lama disini. orang rumah nyuruh aku buat pulang lain hari kalo ada acara gini lagi aku bakal lebih lama lagi deh" ucap doy
"it's okay babe. gapapa kalo emang lebih penting" jawab jennie yang kini tersenyum lebar pada doyoung
doyoung mengusap rambut hitam jennie, lalu memeluknya. "bilangin sama yang lain ya aku pulang dulu maaf ya? ga bisa langsung pamit"
jennie mengangguk, lalu keduanya pun berpelukan, setelah dirasa cukup doyoung lebih dulu melepaskan peluk an nya, setelah itu doyoung pun masuk ke dalam mobilnya itu
"good bye. love you jennie!" teriak doy yang sudah mulai menjauh
"nee love you to!" jawab jennie
perlahan-lahan mobil hitam itu berlalu, tapi saat jennie hendak masuk tiba-tiba mendengar suara potretan dari arah semak-semak. jennie melihat keseliling tapi sama sekali tidak ada siapa-siapa
dengan cepat jennie pun masuk kedalam rumahnya lalu menutup pintu, sangat terdengar jelas jika seseorang tengah memotretnya
diam diam.
"jen mana doy?" tanya Seung Heon melihat putrinya itu kembali tidak dengan doyoung di samping nya
"dia barusan pulang buru-buru banget soalnya. dia juga minta maaf sama daddy karna ga langsung pamit" jelas jennie dengan wajah cerianya
Seung Heon pun mengangguk, lalu menatap sekotak coklat itu
"dari siapa tuh?" kepo nya
"ini? ini dari doyoung"
"wah daddy mau dong jen. bagi dua bisa lah? hehe" Seung Heon menaik turunkan alisnya itu, sembari mengulurkan tangannya yang bermaksud meminta coklat tsb
jennie terkekeh, lalu membuka kotak coklat itu, diberikannya 5 coklat pada Seung Heon.
"ini lima buat daddy jennie lagi ga bisa terlalu banyak makan"
tentu Seung Heon senang, dengan segera membuka bungkus coklat itu dan memakannya. tanpa bilang terima kasih, pria itu berlalu begitu saja dengan wajah menyebalkan nya
jennie yang melihat itu sudah biasa. tidak masalah kkk, lagi pula hanya coklat ini bukan uang atau emas
"wih kak jen bagi satu dong!" girang niki yang melihat coklat itu
"no. ini bagian aku" jennie menyembunyikan coklatnya
niki hanya menatap malas pada jennie, lalu melihat keseliling ternyata Seung Heon ada. niki pun mendekati Seung Heon yang sedang mengobrol
"om minta dong" cengir nya
Seung Heon memberikan satu coklat itu pada niki, dengan senang niki pun menerima coklat itu.
******
"lisa.." jisoo menghampiri lisa yang sedang sibuk melamun, akhir-akhir ini adiknya tidak seperti semula yang selalu ceria dan banyak bicara jika bersama dirinya.
