BROTHER ✓

•Bab°°16

~Happy Reading~
.

.

.

Khai dan Daifan sudah sampai di kampus baru mereka, Sebuah universitas ternama di negara ini.

Daifan memarkirkan mobil hitam nya di area parkir, begitu mereka turun dari mobil, mereka langsung mendapat perhatian para mahasiswa/i disana.

'kaki tolonglah bersahabat hari ini..'
Batin Khai berharap kaki nya itu tidak kembali Tremor, dia tidak mau merepotkan Daifan di hari pertama mereka kuliah.

Daifan menggandeng tangan Khai membuat orang-orang di sekitar mulai bisik-bisik. Mereka menerka-nerka, ada hubungan apa antara dua pria tampan itu.

"Ayo," mereka berjalan bergandengan menuju ruang dosen. Karena Luasnya kampus ini, baru setengah perjalanan langkah Khai mulai melambat. Daifan yang merasakan itu menghentikan langkahnya, begitu juga Khai.

Khai melihat kakinya, oh tidak, harapan nya tidak terkabul. Kaki nya kembali Tremor membuat Khai tidak bisa melanjutkan langkahnya dengan baik. Dia menatap daifan yang tersenyum lembut menatapnya.

"Tidak apa, ada aku," detik berikutnya Daifan menggendong Khai ala koala membuat mahasiswa terkhusus mahasiswi berteriak heboh. Khai memeluk leher Daifan dan menenggelamkan kepalanya di dada tegap itu karena malu.

Daifan terkekeh pelan dan melanjutkan langkahnya. Sampai mereka berhenti di depan ruang dosen.

"Kak, ketuk." Khai melakukan apa yang perintahkan Daifan, dia mengetuk pintu ruangan itu. Hingga pintu itu terbuka memperlihatkan seorang guru dosen, dengan wajah terkejut?

"Kalian.."

"Ah, siang pak, kami Mahasiswa pindahan yang mengambil jurusan manajemen bisnis. " Jelas Daifan membuat dosen itu mengangguk mengerti, tapi dia tetap menatap kedua saudara itu aneh.

"Kami saudara pak," jawab datar Khai seolah mengerti pemikiran menyimpang dosen itu. Dosen itu mengangguk kaku dan mengantarkan mereka menuju kelas nya.

"Daifan.." cicit Khai ketika mereka sampai di depan pintu kelas.

"Kenapa?" Jawab Daifan tak kalah pelan.

"Malu, turunkan aku!"

"Tidak, nanti kau terjatuh,"

"Ish.."

Mereka masuk kedalam kelas, menyusul dosen yang sudah masuk duluan tadi.

"Anak-anak mereka mahasiswa baru disini, kalian silahkan perkenalkan diri kalian,"

"Aku Daifan, salam kenal"

"Khai, salam kenal,"

"Apa ada yang mau di tanyakan?"

Seorang mahasiswi mengangkat tangan nya.

"Ya Siska mau bertanya apa?"

"Mereka pacaran ya pak?" Tanya nya lantang membuat seisi kelas ramai, Khai menatap tajam gadis yang berbicara itu, sedangkan Daifan malah menatap wajah Khai yang sudah tidak bersahabat.

"Kami saudara, jadi buang jauh-jauh pemikiran aneh kalian itu!"

"Huuu..lagian kalian gendongan di kampus, tidak mencerminkan saudara tau!"

"Aku memiliki masalah pada kakiku, besok aku akan memakai kursi roda agar otak kalian tidak traveling!"

Mereka Langsung terdiam mendengar penuturan Khai, Khai berontak dari gendongan Daifan. Tapi Daifan semakin mengeratkan gendongannya. Lalu Dia mendudukkan Khai di kursi yang kosong.