03

40 5 0
                                        

--------PAGINYA--------

Seperti biasa Tsireya datang memanggil Vioneta, tapi kali ini bukan untuk main tapi untuk mengajari para pendatang baru. Vioneta juga ikut di suruh untuk mengajari mereka karena dia salah satu suku hutan yg hebat tentang suku air.

"VIOOO VIOO NGEBABU YUKK DAH PAGI NIH INGAT TUGAS" panggil tsireya memanggil vioneta. 
"IYAA IYAA BENTARR" balas vioneta dari dalam, tak lama kemudian gadis itu keluar dengan wajah cantek dan imutnya.

"Gimana gimana dan cantek blom" ucapnya dengan gaya narsisnya yg membuat tsireya pasrah. 
"udah lu dah cantik dari lahir, sekarang ayok ngebabu" ucap tsireys menyeret vioneta kepantai di mna tempat yg kainnya sudah ngumpul.

"Datang juga lu kebo, kebiasaan telat mulu" ucapa ao'nung mengejek yg tidak di terima vioneta.

" Sembarangan mulut lu gw abis berburu ya buat makan ya kali gw gak makan" belanya.

"Sudah hentikan kita harus melatih mereka sekarang" ucap tsireya menengahi. dan di iyakan dua sejoli yg selalu bertengkar itu.

Tanpa basa basi ao'nung langsung memanggil ilu liar untuk di tunggangi.

"Theres ilu, jika kau mau hidup disini maka kalian harus memilikinya" ucap ao'nung memberitahu.
" lupakan ilu untuk sementara mereka belum siap menggunakannya" ucap vioneta memberi saran.

"Baiklah aku mengerti maksudmu vio" ucap ao'nung memuji vioneta.
"Lalu apa yg akan kami pelajari terlebih dahulu?
" tanya neteyam, pada mereka yg mengajari mereka tentang lautan.

"Neteyam itu namamu kan?" tanya vioneta padanya yg membuat neteyam bingung juga saudara saudarnya.

"kau benar, dari mana kau tahu" jawan neteyam, mendengar itu tsireya dan yg lain sudah menebak apa yg akan di lakukan vioneta.

"Baiklah neteyam, pertama-tama MELOMPAT LAH BOCAH HUTAN MELOMPAT" ucap vioneta dan langsung melompat ke dalan air dan di ikuti ao'nung, Tsireya, dan Roxto.

Neteyam dan Lo'ak saling tatap tatapan melihat tingkah vioneta dan langsung mengikuti mereka lompat ke air, begitu juga kiri dan tuk.

" pelajaran pertama kalian ada lah mengatur pernafasan" ucap tsireya. " ayo ikuti kami, kita akan menyelam kebawah sana" sambung vioneta.

Saat sedang menyelam neteyam, lo'ak, dan tuk kesulitan untuk menahan nafas karena tekanan air yg semakin besar, saat menyelam lebih dalam.

Mereka bertiga selalu saja kepermukaan untuk mengambil nafas. 

"Mereka penyelam yg sangat payah" ucap ao'nung dalam bahasa isyarat, dan di sahuti roxto.
"kau  benar sekali mereka memang sangat payah" balas roxto. 

Melihat kelakuan kedua temannya itu, vioneta hanya bisa menggeleng-gelengkan kepalanya dan langsung menemui sully bersaudara ke permukaan dengan tsireya yg mengikutinya.

"apa yg sedang kalian lakukan, kita masih menyelam" ucap vioneta pada mereka. Tak lama Tsireya, Ao'nung dan Roxto  muncul ke permukaan. 

"Kalian memang penyelam yang sangat payah, mungkin jago dalam memanjat pohon tapi-" belum siap menyelesaikan kalimatnya Tsireya langsung memukul kepala ao'nung yg membuat si korban menatap datar pada tsireya.

"Bisakah kalian tidak mengejek mereka  sekali saja Ao'nung, memangnya kau sangat hebat" ucap vioneta membela sully bersaudara, yg membuat ao'nung sangat jengkel mendengarnya.

"memangnya kenapa kau harus membelanya, ini payah" keluh ao'nung dengan muka malas.

"Sudahlah mereka perlu di ajari tentang pernafasan perut, jangan bertengkar sekarang sobat" ucap tsireya yg selalu saja menengahi perdebatan vioneta dan ao'nung, mendengar itu vioneta langsung menuju sebuah karang yg cukub besar dan disusul yg lainnya.

Saat sudah sampai di karang mereka semua duduk membuat lingkarang, karna mereka ingin ngepet.

"Tinggal kurang babinya nieh, ngepet pake ikan kali yak" batin vioneta terdiam. ternyata saat memikirkan itu vioneta di perhatikan oleh neteyam.

Dari wajahnya terlihat raut wajah kagum dan terpesona karna kecantikan vioneta, dia akui dalam hatinya kalau gadis itu cantik dan manis tapi tidak semudah itu untuk mendapatkan seluruh hatinya yg kek ES BATU itu.

Saat Tsireya mulai mengajari lo'ak, ao'nung dan roxto  mengajari kiri dan tuk. saat itu cuma neteyam yg nganggur karna gak ada yg mengajarinya akibat vioneta masih saja melamun melihat laut. Dia masih memikir kan gimana caranya ngepet pake ikan.

Melihat Vioneta diam saja dan tidak mengajari neteyam Triseya menegurnya dengan berteriak di telinganya , pertama tama dia mendekat dengan vioneta dan mendekatkan mulutnya ke telinga vioneta, dan gadis itu masih belum sadar.

melihat itu yg lain memperhatikan tsireya dan vioneta. DANNNNN

"VIOOOOO ILUU MUU TERBANG TUHH" teriak Tsireya dengan sangat keras yg membuat vioneta terkejut bukan main. "WTF- ASUU MANA MANA MASA SIH YU'I TERBANG JADI BURUNG DIA" ucapnya spontan. semua yg membuat yg lain tertawa.

Vioneta yg menyadari dirinya di kerjain sedikit marah tapi dia dah terlanjur malu duluan, karena itu wajahnya sedikit memerah. 

"Memalukan, jahad banget sihh reya kupingku dah mau putus nih" keluh vioneta karna merasa kupingnya sakit karna di teriaki.

"maaf ya vio yg cantik tapi sesama babu harus kerja sama dong, masa kamu melongo aja dari tadi" ucap tsireya sedikit tertawa.

"ahahahahaha wajahmu tadi sangat konyok biru cerewet" ejek ao'nung pada vioneta.

"Diam kau dasar mulut ikan, masih untung jiwa reog gw blom keluar ya anying" ucap vioneta kesal pada ao'nung. sedangkan yg di marahi hanya planga plongo mendengar vioneta.

karna dia kurang tahu apa yg di katakan vioneta.

"memangnya siapa yg mau ku ajari disini? tuk?" tanya vioneta pada teman temannya. 

"bukan tuk tapi neteyam, aku yg mengajari tuk" ucap ao'nung

"hah tuk lu yg ajari, yg ada lu ngajarin yg enggak enggak entar" ucap vioneta. " dih sembarangan banget ya lu, sono ajari si neteyam. jauh jauh dari gw" tutur ao'nung tidak terimah tentang apa yg di katakan vioneta.

"Dihh siapa juga yg mau deket deket lu, najis tau gak" ucap vioneta langsung berdiri dan menarik tangan neteyam untuk pindah tembat duduk agar sedikit menjauh dari ao'nung.

"Sebaiknya kau jauh jauh dari ao'nung nanti tololnya nular" tutur vioneta pelan, neteyam yg mendengar itu tertawa kecil.

 " asuu maniss nya diabetes nih gw lama lama, aduhh papi jake anaknya kok semanis ini sih" batin vioneta. 

"apa! apa yg kau tertawakan memangnya ada yg lucu ya" ucap vioneta. neteyam diam sesat dan kemudian menjawabnya. " yg lucu itu kau, kau sangat lucu" ucap neteyam dengan tersenyum manis, vioneta yg mendengar itu hanya melongo.

-------BATIN VIONETA------

JNXSJBXSXHJBJXBS ASTAGA MANISNYA MAHKLUK SATU INI, SANGKING MANiSNYA MAU KU TAMPOLL . YA TUHAN MIMPI APA GW SEMALAM DI BILANG  LUCU SAMA  PENCIPTA PENTAKIT ASAM JANTUNG----

DIABETES MAKSUNYA SJDHNUXBUB JIWA JIWA REOG KU BERGEJOLAK...... 

"Syudah diamlah kucing biru, kita disini untuk latihan bukan menggibah" ucap vioneta yg membuat neteyam semakin gemas dengan tingkah gadis itu.

Hari itu merupakan hari yg cukup menyenangkan dan vioneta harap selamanya akan seperti ini.











































































































OK DONE

SEGINI DULU EPS KALI INI YAK, HARI INI SAYA DAH UP 2 EPS PEGAL NIH TANGAN, KALO ADA YG SALAH TOLONG DI MAKLUMI KARNA AUTHOR JUGA SEORANG MANUSIAH.

SEPERTI BIASA, JANGAN LUPA DI VOTE DAN KALO MAU BISA KASIH PENDAPAT ATAU SARAN JUGA TATA GESS











VIONETA----NEW LIFE IN PANDORATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang