Episode 1

171 15 30
                                    

Di sebuah sekolah khusus perempuan yang terletak di area Jakarta. Terdapat mobil Cadillac XT6 masuk ke dalam gerbang sekolah yang bernama SMP Santa Maria.

Mobil itu parkir disebuah parkiran khusus dengan garis kuning di aspalnya. Dan turunlah tiga gadis cantik

Tiga gadis cantik itu berjalan masuk ke dalam sekolah.

"Pagi Xena,"

Murid-murid menyapa gadis cantik yang bernama Xena Anindya. Xena adalah pemimpin dari geng famous sekolahan yaitu Sweetheart.

Xena dan geng-nya hanya cuek saja tidak peduli dengan keadaan sekitar.

Saat berjalan di lorong sekolah Xena misuh-misuh sambil menatap dua teman kanan kirinya itu.

"Gue hari ini kesel banget sama si Tomáš. Masa gue tadi ya ditinggal sendirian di rumahnya. Dia nggak mikir apa gimana caranya gue bakal ke sekolah! Gimana gue harus minta supir gue jemput kan?! Mana gue bilang ke nyokap nginep ke rumah lo kan Wen, Clar," ucapnya.

Dua teman Xena menanggapi bersamaan."Si Tomáš mah mana mikirin sekolah sih Xen,"

Xena pun geram ia menatap Wendy dan Clara tajam. "Gue bakal benar-benar putusin dia! Benar-benar putus! Goodbye Tomáš!"

Di lain sisi ada mobil Pajero Hitam yang baru saja masuk ke arah parkiran sekolah. Dan turunlah seorang ibu dan anak.

Beberapa saat kemudian ibu dan anak itu berjalan di lorong sekolah. Yap mereka adalah Bianca dan Aleix.

Bianca menunjukkan sesuatu ke Aleix yaitu tempat khusus di perpustakaan yang ada tiga cewek cantik sedang duduk di kursi dengan meja bundar.

"Itu di sana tempat mami dulu duduk sama geng mami," ucapnya

Aleix menatap tempat itu serius. Bianca pun melanjutkan bicaranya. "Cuma cewek-cewek yang cantik aja yang boleh duduk di sana,"

Aleix hanya terdiam dan sesekali melipat bibirnya seperti orang yang sedang memakai lipstick.

Bianca mengelus rambut panjang Aleix yang terurai. "Mami yakin sebentar lagi juga kamu pasti diizinin sama mereka buat duduk di sana," lanjutnya

Aleix masih saja bengong. "Udah, mami kerja dulu ya. Oiya kamu masuk kelas. Baik-baik ya sekolahnya," suruh Bianca ke Aleix untuk masuk ke kelas. Bianca pun mencium Aleix.

Aleix pun jalan perlahan-lahan meninggalkan Bianca. Dan Bianca hanya terdiam sambil tersenyum melihat anaknya itu.

Kembali ke sisi Xena. Ia masih kesal dengan pacarnya yang meninggalkannya setelah melakukan hal yang tidak terpuji yakni tidur dalam satu ranjang.

"Nggak, gue nggak bisa diginiin. Tomáš brengsek!" umpatnya

Wendy dan Clara berusaha menenangkan Xena. "Sweety udah,"

Xena melihat orang-orang yang berjalan ia menargetkan seseorang gadis rambut emo yang berjalan dibelakang Aleix.

Xena memanggil dua teman dihadapannya itu sambil tersenyum smirk seperti psikopat. "Sweety,"

Clara dan Wendy melihat gadis rambut emo itu. Xena pun menatap mereka seperti ingin merencanakan sesuatu.

*****

Jam pelajaran pun dimulai. Para siswi SMP Santa Maria terutama Alex sedang melakukan kegiatan belajar mengajar. Aleix masuk di kelas 8-A. Dan kelas Aleix ada pelajaran pendidikan kewarganegaraan.

"Isi butir sila ke satu yaitu pertama-tama kita sebagai Bangsa Indonesia harus menyatakan kepercayaannya kepada tuhan yang maha esa. kedua, kita sebagai umat manusia yang tinggal di indonesia harus percaya bertakwa kepada tuhan yang maha esa sesuai dengan kepercayaannya masing-masing. Ketiga-"

Sweetheart [13+] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang