dirgantara's family

10

maaf kalo ada typo
jangan lupa vote!!
lebih dari 200 aja gue ud lmyn seneng

karna gue berbaik hati jd blm 200 aja gue ud up lagi
ini kalo ga 200 keatas gue ga up part selanjutnya si

selamat membaca!

kini jam menunjukkan pukul 22.00

chika dan ara masih terjaga. setelah kembali ke kamar ara, mereka memutuskan untuk menonton film dan baru selesai. kini posisi mereka sedang duduk bersandar di headboard kasur dengan ara yang menyandarkan kepalanya di bahu chika.

"udah ngantuk belum?"tanya chika pada kekasihnya.

"ka chika ngantuk?"bukannya menjawab ara justru bertanya balik.

"belum sayang,aku nanya kamu"ucap chika.

"ara juga belum"jawab ara.

"mau ngapain lagi ara, sekarang waktunya kamu tidur"ucap chika.

"ini udah larut malam"lanjut chika.

"aaaa ara belum ngantuk ka~"rengek ara.

"mau ngapain lagi sayang"ucap chika dengan lembut. ara tidak menjawab melainkan dia naik ke pangkuan chika dan memeluk chika dengan erat. wajahnya ia sembunyikan di ceruk leher chika.

"mau cuddle"ucap ara manja.

"ututu pacar aku manja banget si,cuddle sepuas kamu sayang"ucap chika.

"ka chika ka chika ka chika"panggil ara dengan suaranya yang mirip anak kecil.

"apa sayang?"jawab chika.

"ka chika sayang ara ga?"tanya ara.

"sayang banget dong"jawab chika.

"jangan tinggalin ara ya ka chika"ucap ara.

"iya sayang,aku ga akan pernah ninggalin kamu"ucap chika.

"susah susah dapetin masa mau gue tinggalin"batin chika.

"i love u ka chikaa"ucap ara sambil mengecup pipi chika. kemudian dia kembali menyembunyikan wajahnya di leher chika.

"i love u too bayi, sekarang udah brani nyium duluan ya kamu"ucap chika. ara hanya terkekeh kecil mendengar perkataan chika. ara semakin mendusel duselkan wajahnya ke leher chika. tanpa ara sadari dia memancing nafsu kekasihnya.

nafas ara yang hangat menerpa leher chika membuat chika menahan nafas. satu sisi yang kalian tidak tau adalah chika sangat mudah terpancing nafsunya. tapi cuma sama pacar ya bro,ga sama yang lain.

"enghh kamu jangan gerak terus ara"ucap chika sedikit melenguh.

"ara ngantuk ka"ucap ara. ara terus bergerak mencari kenyamanan dalam pelukan chika. suaranya mulai serak.

"fuck dia kenapa gabisa duduk anteng si, gue jadi pengen makan dia kan"batin chika.

"sayangg"panggil chika dengan suara beratnya. mata chika terlihat sayu,bukan karena mengantuk melainkan nafsu chika sekarang naik.

ara mendongakkan wajahnya dan menatap wajah chika. gadis itu tersenyum manis seperti tidak berbuat apapun.

"kenapa ka,ara udah ngantuk"ucap ara.