dirgantara's family

4

maaf kalo ada typo
jangan lupa vote!!

selamat membaca!

pukul 20.00

di rumah megah keluarga dirgantara, keenam bersaudara itu baru saja selesai makan malam. sekarang mereka sedang berada di ruang keluarga untuk bersantai seperti biasa.

saat ini mereka sedang duduk menonton televisi. ara,ashel dan anin duduk di karpet bawah sedangkan shani, gracia dan jinan duduk di sofa. jika yang lain menonton,ara bermain lego sendiri.

"cel cel,tau ga cel"ucap ara yang sangat excited ingin memberi tahu ashel sesuatu.

"gatau,ga penting juga kalo kamu yang ngomong"ucap ashel yang langsung mematahkan semangat ara.

"mulai deh mulai"ucap jinan malas.

"cicii"ucap ara yang langsung beranjak sambil menghentakkan kakinya di depan shani.

shani hanya bisa terkekeh melihat adiknya. shani mengode ara untuk duduk di pangkuannya. ara yang langsung paham duduk di pangkuan cicinya dan langsung memeluk shani.

"shel,lo ya dari siang adeknya di jailin mulu"ucap anin dengan kesal.

"galak banget deh"ucap ashel pelan.

"ngomong apa kamu!?"kesal anin yang sedikit mendengar ucapan ashel. ashel tersentak dan langsung melompat ke tubuh jinan. ashel langsung memeluk jinan dan bersembunyi disana.

"bener bener ya bocil"ucap anin makin kesal.

"hari hari ya Allah"keluh jinan.

"masih pada kecil nan"ucap gracia.

"umur doang gede,tapi sifat masih kaya anak sd"ucap jinan.

"chuakkksss"lanjut gracia saat mendengar ucapan jinan.

shani hanya tertawa saja mendengar adik adiknya ini. shani sungguh sangat bersyukur dengan adanya mereka. mereka bukan hanya menjadi adik shani tapi mereka juga bisa menjadi teman dan sahabat shani. mereka selalu menghargai shani sebagai yang tertua. mereka sungguh sangat mengerti posisi shani itu sebabnya shani sangat bersyukur dengan adanya mereka.

"bunda sama papa kalo ada disini pasti bakal ikut seneng"batin shani.

"apasi ka jinan freak banget" ucap ashel.

"apaa!!"ucap jinan ngegas. ashel terlonjat kaget dan berpindah bersembunyi di tubuh gracia.

"ci gee tolongin acell"ucap ashel.

ara menegakkan tubuhnya dan tertawa lebar melihat ashel sedang bersembunyi di pelukan gracia.

"cici kalo liat kamu ketawa lebar gini jadi ikut seneng"ucap shani sambil mengusap rambut ara. ara menoleh ke arah shani dan tersenyum manis. ara mencium sekilas pipi shani.

"ara juga kalo liat cici ketawa jadi ikut seneng"ucap ara.

"ara bakal selalu bikin cici seneng,ara janji"lanjutnya.

"dengan kamu selalu baik baik aja dan selalu tersenyum itu udah bikin cici juga seneng sayangg"ucap shani dengan sangat lembut.

"brati ara janji buat bakal selalu baik baik aja dan ara akan selalu tersenyum untuk cici"ucap ara semangat.

"cici pegang janjinya yaa"ucap shani.

"shappp"ucap ara dengan pose hormatnya.

"lucu banget si"ucap shani yang gemas.