Abang Fandy Miliku

Pertemanan

Lusi dan dafri memulai persahabatan dari masa SMP,kini mereka telah masuk dunia sekolah yang lebih tinggi.yaitu SMA di bangku SMA mereka di takdirkan dalam satu kelas,tak ada perasaan suka kepada teman sendiri.ia dafri merupakan seorang Gay,rasa suka terhadap sejenis itu terus tumbuh seiring bertambah nya usia dafri.begitupun juga dengan lusi,ia hanya menganggap dafri sebagai teman saja.

Dafri menyembunyikan rasa suka kepada sesama jenis,secara diam diam.ia tak gegabah dalam melakukan berbagai hal di dunia sesama jenis.bagi nya rasa suka terhadap sesama jenis harus di ungkapkan,meski pada akhir nya orang yang di sukai itu adalah orang normal tidak suka sesama jenis.

Teman teman mengatakan jika Dafri seperti anak perempuan,tingkah laku serta sikap yang lembut lah membuat dafri seperti anak perempuan.namun dafri tetap cuek atas omongaan teman teman nya itu,ia meski dafri lebih bergaul dengan wanita ketimbang bermain dengan pria.ini dafri lakukan untuk tidak berbuat hal hal yang merugikan orang,seperti mabuk mabukan,tawuran serta perkumpulan antar kelompok.

Fandy carnando merupakan seorang anggota satuan aparat lalulintas,ia mengikuti jejak sang ayah yang bekerja sebagai anggota kepolisian.dengan tubuh tinggi 185 cm,wajah tampan serta memiliki tubuh kekar.tubuh kekar itu tumbuh alami saat masa pelatihan taruna,meski begitu ia tak puas dengan bentuk tubuh nya yang kekar,setiap minggu nya fandy selalu melatih membentuk otot otot di tubuh nya agar otot itu tidak menyusut.ia juga sebagai tipe pemain wanita,tak heran jika fandy terus berganti ganti pacar.

Lusi,dafri dan rebeca sahabat sejati.baik di sekolah maupun luar sekolah mereka selalu bermain bersama.Rafi kapten sekolah sekaligus pangeran sekolah,wajah tampan postur tubuh tinggi menjadi idaman kaum wanita.Rafi di juluki sebagai playboy,setiap bulan nya selalu ganti ganti wanita yang di sukai nya.

"Hai...sayang...cantik benar kamu beca..wangi lagi.."

"Najis..amat sayang sayang memang nya aku pacar kamu apa"

"Kasih deh kamu fi...,tidak bisa dapetin beca?"

"Ia keless playboy..cap jempol..pacaran sama beca..mimpi kalih ia kamu fi"

"Heii..banci..lawang..diam kau..bilang saja kau suka sama ku kan"

"Huueekk..aku juga ogah kalih"

Rafi terus menatap wajah rebeca,akan tetapi rebeca hanya cuek pada rafi.rafi bertekad untuk menaklukan rebeca dan akan menjadikan kekasih baru nya.

Saat di toilet dafri bertemu dengan pak Azril yang sedang menganti pakaian,dafri pun dapat menyaksikan langsung otot otot tubuh pak Azril.hingga pak Azril pun memperhatikan dafri.

"Lihat..lihat..apa..kamu?"

"Hmmm..anu..saya mau pipis pak"

"Sudah silahkan"

"Bapak tumben ganti baju di sini?"

"Lantas saya harus ganti pakaian di lapangaan sekolah gituh"

"Tidak juga sih.."

"Lihat..apa..lagi..sih"

"Tetek....."

"Apa..tetek?...ngawur saja kamu"

"Habis tetek pak Azril gede montok gituh sih..kaya tetek cewe..malah lebih"

"Huss..kamu itu..main sama kan saja"

Azril pun pergi dari toilet,dafri tersenyum menggoda Azril,sang guru olahraga nya.diam diam dafri penasaran dengan pak Azril.ingin menikmati bagian otot otot Azril yang terpahat sempurna.

"Duh lihat pak Azril jadi bikin sange,pakai pakaian olahraga gituh,sexy,baju nya ngetat,kedua puting mencuat,perut sixpack tercetak,batang kontol nya pun tercetak sangat jelas,apa lagi pantat nya semok semok gemes"