𝙒𝙚 𝙖𝙧𝙚 𝙨𝙞𝙣𝙣𝙚𝙧𝙨 [wmmapxmale reader]

9 ; perahu

Diingatkan bagi pembaca, bahwa cerita ini mengandung unsur incest dan pedhofilia. Bagi yang tidak merasa nyaman, diharapkan jangan membaca ya.

Menopang wajah dengan punggung tangannya, claude memperhatikan athanasia yang sedang memakan kue "Siapa yang mengajarimu tata krama?"

"Lily yang mengajalkan" jawab athanasia

"Begitu ya, maksudmu lilian york" claude teringat akan masa lalunya "pelayan yang 5 tahun lalu menghadang jalanku dan memohon ingin merawatmu di depan mataku. Ternyata, dia masih hidup di sampingmu"

Terkejut akan fakta yang baru ketahuinya, athanasia terharu akan pengorbanan lily padanya yang sebegitu besar menyelamatkannya dari maut.

"Dia juga yang mengatur kembali istana ruby," claude menjeda sebentar ucapannya, tatapan begitu dingin pada athanasia "beraninya. Cuma perempuan itu dan ibumu satu satunya yang tidak mati setelah menghalangi jalanku"

Mendengarnya, mendadak athanasia kehilangan selera makan. Semua kue yang awalnya manis, berubah menjadi pahit dan susah untuk ditelan. Ia dibuat mati kutu oleh claude.

"Apa kau di sini dengan tahu siapa aku?"

Trang!

Seketika garpu yang dipegang athanasia terjatuh, tidak kuat menggenggamnya saking lemas dibuat oleh pertanyaan claude. Menelan ludahnya, athanasia tanpa sadar telah gemetar dalam duduknya. Bahkan dia hampir lupa cara bernafas, aura claude terlalu menekannya.

"Athy," datang hampiri athanasia, nathaniel sentuh tangan dingin sang adik. Sebegitu takutnya athanasia pada claude.

"Kakak.. " lirih athanasia,

"Tidak apa apa, ini kakak ambilkan garpu yang baru. Ayo dimakan lagi," elus pelan tangan itu, nathaniel tersenyum menenangkan.

'Kak niel, kakak adalah malaikatku' bagai melihat cahaya keemasan yang menyilaukan dari nathaniel, athanasia bersyukur di ruangan ini ada nathaniel sang malaikat yang menjaganya dari iblis claude.

Setelah agak merasa tenang, athanasia menatap claude. Ragu ragu dia berucap "Ayahanda?"

'Apa itu berhasil? Apa harus lebih manis dan imut lagi?' melihat reaksi claude yang tidak ada tanda tanda ingin membunuhnya, athanasia mencoba lagi. Teringat bahwa di masa lalu, claude menyukai zenith yang artinya dia harus bertingkah laku seperti zenith.

"Papa?"

Jantung athanasia berdetak kencang menunggu reaksi claude 'Terobos saja sudah' memasang senyuman lucu, athanasia memanggil claude "papa!"