Akhir Dark Side ( End)

72 8 0
                                    

Di sebuah rumah sakit asha sedang ditangani dokter dirinya mengalami komplikasi jantung akibat peluru itu terdapat racun yang merusak saraf aliran darah ke jantung. Dokter mengatakan akan mencarikan transplantasi secepat mungkin agar asha dapat selamat.
" Sha...kmu harus slamat.. " Ucao Arthur " Tenang asha kuat..." Ucap zero tak lama dokter datang mengatakan " Kami mendapatkan transplantasi.. Akan kami mulai operasi nya " Ucap dokter itu. Operasi pun berjalan lancar asha dinyatakan keluar dari masa koma.

Di sebuah kamar inap kini anggota dark side dan geng Arthur berkumpul, asha sudah siuman 2jam yang lalu dirinya sudah lebih baik.
" Naura... Dimana? " Lirih asha
" Naura... Polisi lagi nyari sha.. Tenang yaa dia pasti gkpp" Ucap fero
" Tenang sayang.. Kamu pikirin diri kamu sendiri dulu yaa.. " Ucap Arthur.
Tak berselang lama dokter masuk dan berbicara " Syukurlah nona asha sudah siuman... Dan ya saya ingin memberitahu agar nona asha tidak mengalami syok agar kondisi nya cepat membaik.. " Ucap dokter itu
" Yang donorin jantung siapa dok? " Tanya Aera penasaran " Hm... Kami kurang tau nama pasien tapi sudah 3 hari pasien mengalami kritis.. Saat kami membicarakan masalah transplantasi nona asha di ruangan pasien itu membuka mata sebentar dan mengatakan " Donorkn.. " Seperti itu maka dari itu kami mendonorkan jantung pasien ke nona asha " Jelas dokter itu " Hah? Kok aneh ya? " Tanya Gilang lagi " Kami menanyakan pesan pasien sebelum pendonoran.. Sepertinya pasien mengenal nona asha... Pasien hanya berkata " Hadiah nau untuk asha" ... " Ucap dokter itu membuat semua orang disana kaget begitu pula askala yang langsung bangkit " JANGAN NGADA NGADA BANGSAT... DIMANA NAURA HAH? " teriak askala menarik kerah dokter itu " Pasien ada diruang jenazah... Pasien meninggal.. " Ucap dokter itu membuat askala dan yang lain lari menuju ruang mayat... Tidak lupa asha dengan bantuan kursi roda.

Sekarang askala berada diruang jenazah menatap satu jenazah yang tertutup dengan tulisan nau karena dokter mengira nama Naura hanya nau. Kaki askala serasa tidak berdaya.. Saat dirinya membuka penutup jenazah itu dirinya jatuh ke lantai " Gak.... Gak mungkin nau..... Nau... NAURAAAAA" Teriak askala melihat Naura yang kini terbujur kaku dengan wajah pucat penuh luka
" Bangun... Bangun sayang... Askala nakal yaa... Maafin askala ya sayang paksa Naura ketemu bunda Naura... Pulang yuk bangun... Kita jalan jalan" Lirih askala memandang wajah pucat Naura lalu dirinya luruh ke lantai... Dirinya sudah berakhir.. Dirinya hancur. Tak lama fero dan yang lain datang fero, asha dan Aera menutup mulutnya melihat wajah Naura yang kaku dengan tag jenazah " NAU... BANGUN BANGSAT... LO JANGAN KEK LONTE VIO YANG LEMAH ... BANGUN BANGSAT.. LO UTANG CERITA BANYAK AMA GW.. " teriak fero frustasi lalu memeluk Naura
" Bodoh... Gadis bodoh..... Knp lo lagi yang ngorbanin diri lo hah? Lo gak capek hah selalu ngelindungin kita hah! " Marah Aera "bangun... Gak ada yg bolehin lo mati skrng bangsat... " Frustasi fero. Yap fero dan Naura memang sering bertengkar namun fero dan Naura sangat dekat dibanding dengan yang lain hal itu membuat fero seperti kehilangan jiwa nya. " Bangun nau... Bangun hiks.... Ashaa jahat... Asha ambil jantung nau... Bangunnnnn... Ambil jantung nau lagi... " Teriak asha menangis dengan Arthur yang senantiasa menenangkan.
" Sttttt jangan gitu.... Naura udah capek sayang... Dia pengen ketemu orangtuanya.. " Lirih Arthur merasa bersalah karena memaki dan mencurigai Naura padahal Naura menyelamatkan gadisnya.
" Zee.. Bilangin Naura bangun... Dia bangsat banget.... Gw dibiarin nangis kek gini... Bangun nau pliss" Tangis fero lagi " Nau... Berat banget ya... Sampe lo nyerah ama hidup lo... " Lirih Gilang " Lo hebat nau... Gw harap lo bahagia sekarang.. " Sahut zero meneteskan air matanya.

Kini dark side dan geng Arthur berada di pemakaman Naura. Mereka mengantarkan perisai mereka untuk beristirahat, perisai dark side akhirnya menyerah setelah berjuang manjaga adik adiknya...Fero hanya melamun selama pemakaman dirinya teringat kata kata Naura di video sebelum tak sadarkan diri " Lo bener nau... Yang bisa bunuh lo cuma sahabt lo... Dan yang lo izinin bunuh lo cuma kita... Lo bener"lirih fero lalu dipeluk zero " Perisai dark side paling kuat berhasil jaga jantung dark side... Tugas lo selesai nau... Makasih dan tunggu gw" Lirih aera " Makasih dan maaf... Lo orng yang bakal gw inget seumur hidup gw Naura " Lirih Arthur " Asha bakal jaga hadiah dari nau... Asha bakal jaga baik baik... Makasih nau.. Udah jadi kakak Asha dari dulu... " Lirih Asha " See you later my hero.. " Lirih zero " Semoga lo bahagia nau.. " Lirih Gilang. Tak lama askala yang hanya termenung pun bangkit dan menghajar Arthur " Asu lo bangsat.... Lo katain cewe gw.... Dia marah dan benci gw karna gw percaya kata kata asu lo.... Goblok setan lo pembunuh.... Lo bikin Naura pergi dari gw... Lo dan cewe lo cuma beban dark side.... Anjing lo... Lo yang gak becus jaga cewe manja lo... Tapi cewe gw yang nanggung akibatnya " Sarkas askala menarik kerah Arthur lalu dilerai Gilang dan zero " Tenang ska.... Naura gk suka lo gini.... Dia yang pengen jagain Asha... Lo klo sayng Naura seharusnya gantiin tugas dia.. " Ucap Gilang lalu askala menghempaskan tangan Gilang " Lepas... Mulai detik ini klian smua bukn siapa siapa gw..." Tekan askala lalu pergi.
Tak berselang lama polisi datang
" Atas nama nona Aera? " Tanya polisi itu " Hm.. Saya dan saya tau alasannya... Saya akan bertanggung jawab " Lirih aera tak bertenaga
" Gak... Pak lepasin cewe saya.. Saya akan bayar berapa pun... Tapi lepas pak" Panik Gilang " Tangkap saya pak... Dan lang berhenti temuin gw... Let's break up... " Ucap aera lalu pergi bersama polisi membuat Gilang jatuh ke tanah " Ra.... Knp ra.... " Lirih Gilang

sedangkan fero dari setelah pemakaman hanya diam sesekali berteriak, dirinya menjadi gila menerima kenyataan Naura yang gugur dan menyerah atas hidup nya belum lagi aera yang memutuskan menebus kesalahn nya... Dirinya benar benar Gila sekarang
" Nau... Yuk main... Kita jalan jalan ke kota kek dulu... " Lirih fero sambil tertawa. Zero yang khawatir membawa fero kerumah sakit jiwa dan psikiater, psikiater mengatakan fero mengalami depresi berat membuat fero berada pada tahap gila dan zero mengikuti saran psikiater untuk merawat fero di rsj disana.. Dirinya juga harus pergi maka dari itu dirinya memastikan fero aman dulu.. Dirinya ditarik paksa oleh orangtuanya di Inggris untuk kembali setelah kasus ini. Kisah cinta mereka berakhir dengan fero yang menjadi gila dan zero pergi dengan segala perasaan bersalah nya.

Dilain tempat lagi orangtua Asha memutuskan akan membawa Asha keluar negeri karena kasus itu mereka memikirkan masa depan Asha dan mereka memaksa Asha mengakhiri hubungannya dengan Arthur karena orangtua Asha juga mengenal dark side mereka sedih melihat kehancuran dark side dan putrinya yang murung. Bagi orang tua Asha semua itu karena Arthur masuk hidup Asha padhal awal hidup mereka baik baik saja.
" Let's break-up... " Lirih Asha
" Kenapa sha... Jangan gini... " Lirih Arthur " Asha akan keluar negri... Dan Asha ingin semuanya berakhir disini... Asha tidak ingin orang lain jadi korban demi keegoisan kita buat bareng, Asha bakal nerima karma dan hidup dengan penyesalan... Asha ngehancurin hidup sahabt sahabt Asha... Mereka hancur karena kita... " Lirih Asha lalu pergi " Gak sha... Jangan.. Pliss " Tahan Arthur " Asha pengen hidup Asha lebih berguna dan gak hancurin shabat Asha lagi dengan keegoisan Asha.." Ucap Asha lalu pergi. Setelah kejadian itu Arthur menjadi gila dirinya sering mengamuk membuat ayah Arthur mengajak Arthur berobat ke berbagai negara. Ayah Arthur hanya memiliki Arthur dihidupnya maka dari itu ayah Arthur mengusahakan kesembuhan anaknya.

Apakah akhir dark side tragis? No... Dark side tidak berakhir... Mereka semua berhasil mempertahankan jantung dark side... Fero, aera dan Naura mengorbankan dunia mereka demi jantung dark side... Dark side berakhir bahagia... Mereka bahagia berhasil menjadi kakak yang baik bagi Asha... Mereka tidak menyesal menjaga Asha...apakah ini sad ending? No... Big no... Semua mendapatkan apa yang mereka inginkan Asha dan Arthur disatukan dark side... Namun pilihan Asha berpisah adalah yang terbaik karena dirinya selalu berharap tidak menjadi beban bagi kakak nya.. Yap dirinya berhasil sekarang.. Dirinya keluar dari zona perlindungan kakaknya seperti yang dia mau. Lalu fero? Dirinya menginginkan tdk memikirkan dunia nya? Dirinya selalu ceria agar tidak terpikirkan beban hidup kan.. Dan takdir mengabulkannya dengan membuat fero tdak akan terbebani dengan masalah lagi... Dirinya akan tidak terpikirkan maslah dunia.. Lalu aera? Dirinya ingin melindungi dark side dan sahabt nya dirinya ingin memastikan sahbtnya bahagia kan? Yap dirinya berhasil kini shbtnya mendptkan apa yg mereka inginkan. Terakhir Naura? Dirinya menginginkan ketenangan? Dirinya selalu membayangkan dan menciptakan ketenangan dalam dirinya dan Yap dirinya mendapatkan nya sekarang.

End yaa guysss🥺🥺☺🙏🤗vote komen dan follow 🥺dan kasih rating chapter ini ya guys🥺🥺

Little Angel in love  ( Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang