Malam
Mew duduk disisi ranjang menunggu gulf bangun dari pukul 3 sore setelah teman-temannya pilang.
Mew juga membersihkan tubuh gulf dan menyiapkan makanan untuknya.
" Ngh.. " Gulf menggeliat membuat mew merasa lega akhirnya gulf bangun.
" Baby "
" Hoammm... " Gulf mengucek-ngucek matanya dan menatap wajah mew.
" Daddy "
" Ayo sayang makan dulu "
" Aku tidak lapar dad "
" Ya sudah minum dulu " Mew membantu gulf minum.
" Maafkan Daddy "
Mew menundukkan kepalanya dan mengelus punggung tangan gulf.
" Maaf kenapa dad ? "
" Maaf karena sudah buat baby sakit seperti ini "
" Hah? " Gulf baru sadar kalau tangannya di infus dan ada banyak obat dan vitamin di atas meja.
" Kenapa di infus segala dad ? "
" Baby pingsan tadi pagi "
" Memalukan sekali " batinnya.
" Maafkan Daddy "
" Tidak perlu minta maaf dad, aku juga menikmatinya "
" Tapi Daddy sudah berlebihan "
" Tidak dad, aku suka "
Mew memeluk gulf mencium pipinya merasa lega karena Gulf tidak marah padanya. Gulf juga membalas pelukan itu sambil tersenyum.
" Mulai hari ini baby harus tinggal disini "
" Aku minta izin dulu sama phi Gian dad "
" Mm " Mew merasa tidak suka mendengar nama itu.
" Tunggu sebentar sepertinya ada yang membunyikan bel rumah "
" Iya dad "
Mew berlalu keluar dari kamar dan membuka pintu Mension.
" Siapa ? " Mew mematung memegang gagang pintu melihat orang yang berdiri didepan pintu.
" Apa kamu sibuk? Ada hal yang ingin aku katakan "
" Masuk saja "
Mew berjalan lebih dulu ke ruang tamu dan duduk di sofa sambil memikirkan hal apa yang akan dikatakan Gian kepadanya.
Ya gian berkunjung kerumah mew malam-malam membuat mew bingung sekaligus takut kalau Gian akan membawa gulf keluar dari rumahnya.
" Sebelumnya aku mau minta maaf karena sudah memfitnah mu atas kesalah paham an dimasa lalu, aku kesini mau minta maaf "
Mew terdiam mendengar perkataan Gian yang sama sekali tidak pernah terpikirkan olehnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pearl in the Red Room [BL]
RandomKisah remaja lugu yang harus mengorbankan masa remajanya menjadi seorang bartender dan pelayan di paradis salah satu bar besar di Eropa.Demi membiayai pengobatan saudara laki-lakinya. di usianya yang masih muda membuat dia ditindas oleh salah satu p...