DEAD LOVE • YOONMIN

14

Kamar rawat Jimin seketika heboh setelah jungkook dan taehyung tiba.

Kamar itu serasa ramai dengan ocehan sahabat Jimin dan migyu itu.

"Astagaaa bukankah dia menggemaskan?"ucap jungkook sambil memegang ujung ranjang baby Jimin.

"Anakmu juga gemes kook" jawab Jimin.

"Aku tau,tapi anak Hyung juga gemes"ucapnya dengan mata yang berbinar.

Jungkook lantas membagikan fotonya bersama bayi tersebut dengan caption "Wellcome baby,Hope you become an addition to happiness for your mother "

Postingan itu juga di bagikan ulang oleh Taehyung,migyu,serta Jimin.

Mereka mulai bercanda dengan sesekali heboh kembali saat Yoon Gyu menguap,lebih tepatnya jungkook yang heboh.

Yoongi sedang bersantai di balkon rumahnya, memainkan ponsel sambil mengisap sebatang rokok,di temani botol whiskey.
Matanya menatap postingan yang di bagikan taehyung di media sosial nya.

Anak siapa itu?dia mulai melihat orang yang di tandai dalam postingan itu.

Jungkook,migyu,dan Jimin. Yoongi lalu iseng melihat postingan dari masing-masing akun.

Sedikit terkejut dengan postingan Jimin dan migyu yang sama-sama membagikan foto mereka berdua dengan Jimin yang menggendong bayi tersebut.

Posisi Jimin yang terbaring di ranjang rumah sakit dengan tangan terinfus menandakan kalau jiminlah yang melahirkan.

Yoongi tidak mau memusingkan itu,tapi matanya nampak meneliti bayi tersebut,apa dia salah lihat? bagaimana bisa wajah anak itu mirip dengannya?.

Yoongi mulai merunut kehamilan Jimin,jika sekarang bulan September berarti Jimin hamil sekitar bulan Januari.

Namun fokusnya di alihkan ke bulan Desember tahun sebelumnya,dimana Jimin menceritakan nya,dan juga kejadian dia kehilangan kendali untuk menyentuh Jimin.

"Apa yang ku pikirkan?" Yoongi berusaha mengusir pikirannya yang mulai bercabang saat terus memandangi foto bayi itu.

"Pasti anak suaminya,tidak mungkin anak ku,lagipun kalau itu darah daging ku pasti pria sialan itu sudah menggugurkan nya"

Kepalanya berisi bantahan untuk kata hatinya.

Tak lama seorang wanita masuk menghampiri nya.

"Sayangggg,bisakah kau menemaniku?" Ucapnya dengan nada manja.

"Sudah ku bilang jangan pernah menunjukan dirimu lagi yeji,hubungan kita sebatas rekan kerja"

"Rekan kerja? bukankah rekan kerja tidak melakukan hubungan sex?"ucap nya sambil mengelus dada yoongi sensual.

____________________

3 tahun berlalu dengan cepat,Jimin memutuskan berhenti menjadi dokter untuk mengurus anaknya.

Hari ini Jimin mengajak Yoon Gyu untuk jalan-jalan di taman.

"Eomma,Gyu au ituu" ucapnya sambil menunjuk gerobak es krim.

"Baiklah ayok kita beli"

Yoon Gyu tertawa bahagia,lalu langsung berlari mendahului Jimin.

"Astaga Gyu,jangan lari nanti kau ja-" belum sempat Jimin menyelesaikan ucapannya Yoon Gyu sudah jatuh menabrak orang.

Jimin berlari menghampiri anaknya.

"Astaga kau tak apa?ada yang luka?tadi sudah eomma bilang jangan lari,bandel sih, anu tuan maaf ya" Jimin membungkuk hormat lalu mengendong tubuh Yoon Gyu pergi.

"Appa" ucap Yoon Gyu.

"Appa lagi kerja sayang,ayok kita beli eskrim".

Pria dengan masker di wajahnya itu hanya diam.

"Nee,appa disini" ucap pria itu.

Tak lama ponselnya berdering.

"Yakk yoongi,kau kemana? cepatlah kesini ayahmu mengadakan rapat besar"

"Brisik taehyung"

Dia langsung mematikan sambungan telepon sepihak,kemudian lanjut menatap Jimin dan anaknya.

Senyum tipis mengembang di wajahnya.