Kening lisa berkerut, bingung tengah merasakan mimpi di bawah alam sadar atau bukan. Ia merasa ada sesuatu yang sedang meraba tubuhnya, ada jemari yang sedang meremas payudara dan melilit putingnya. Tak lama putingnya serasa di hisap, kewanitaannya juga terasa sedang di permainkan oleh Dua jari. iya dua jari sedang mencoba mempermainkan bagian privacynya. Lisa mencoba membuka kedua mata perlahan. Di hadapan nya, ternyata ada wajah seorang pria yang sudah tak asing lagi bagi lisa. Pemuda itu tersenyum ketika menyambut lisa yang sudah sadar.
"Morning sayang.."
"Jung, kenapa masih di sini ? Ku fikir kau sudah kembali ke kamar" tanyanya masih setengah mengantuk
"Masih ingin bersamamu" ucapnya setelah melepas hisapannya, tak lama ia kembali melahap. Sudah seperti manusia kehausan yang sedang tersesat di gurun sahara dan baru menemukan air zamzam
Lisa mencoba mengangkat wajah jungkook agar mendongak padanya, jemari pemuda itu juga ia jauhkan dari kewanitaannya "bukan kah kau ada kelas pagi ini ?"
"Iya ada"
"Lantas mengapa masih di sini ? Sana siap-siap habis itu sarapan"
Jungkook mendecih "risih sekali kau sepertinya denganku, bumil"
Dalam hati lisa menjawab -memang iya, entah mengapa akhir-akhir ini wanita itu malas melihat wajah ayah dari putrinya sendiri. Jangan kan melihat, lengan atasnya tersentuh lengan jungkook sedikit saja lisa tidak suka. Hawanya ketika bersama jungkook selalu emosi, akan tetapi jika kekasihnya itu tak bersamanya ia sendiri merasa kesepian. Sepertinya jungkook juga sudah menyadari perubahan sikap lisa. biasanya lisa jika di sentuh-sentuh akan langsung tersengat Namun kali Ini butuh waktu yang lama untuk menaikkan hasratnya, waktu mereka berduaan juga semakin lama semakin terkikis. ya karna lisa yang malas dekat-dekat jungkook Namun tak mau jauh-jauh, bagaimana ya lisa menjelaskannya ? Ia pun bingung sendiri dengan dirinya itu.
Lisa melirik jam dinding "sudah jam setengah tujuh jung" ujarnya, sengaja mengalihkan pembicaraan
"Lisa"
"Kenapa lagi ?"
"Payudara mu kenapa belum mengeluarkan susu ?"
Dahi lisa berkerut "ya mana aku tau !"
"Menurut artikel yang aku baca, ibu hamil air susunya sudah keluar. Maka dari itu sebelum anak kita mencobanya, aku ingin kau asihi"
"Ck, jika aku meng-asihi mu berarti kau anakku jungkook sialan !"
Pemuda itu terkekeh pelan "aku kan memang anakmu"
"Iya anak tiri dungu yang menghamili ibu tirinya sendiri"
"Salah sendiri mengangkang"
"Penis mu yang tidak bisa di jaga ! Nafsuan sekali menjadi manusia hidup"
"Tapi kau suka kan ? Hentakan ku selalu cepat dan dalam, setiap aku menggagahimu kau selalu mendesah kenikmatan. Durasi ku tidak pernah lama sebab aku segar bugar. Klit Vagina mu juga terkadang berkedut-kedut lucu, aneh sekali. Apa semua wanita seperti itu ketika sedang di setubuhi ?"
"Jangan membicarakan hal porno padaku dan anakku !"
Tok tok tok
"Lisa, kau di dalam ? Aku masuk ya"
Itu suara jisoo, mereka berdua refleks melotot.
"Jung ! Bangun-bangun sembunyi cepat !" Printah lisa, ia panik sekali. Lisa sudah menarik-narik lengan jungkook untuk turun dari ranjang akan tetapi knop pintu cepat sekali terbuka
"Lisa.."
Spontan lisa menelan liur, rambutnya acak-acakan "I-iya eonnie"
"Baru bangun ya ?" Tanya jisoo, masih berdiri di dekat pintu. Lisa mengangguk
KAMU SEDANG MEMBACA
Step Mom
RomanceAkibat hutang yang tak bisa di lunasi, seorang gadis cantik di jual sendiri oleh orang tuanya kepada saudagar kaya raya yang bernama lee seokjin di kota candury. Kim lalisa , ia harus merelakan masa mudanya dengan di nikahi oleh pria yang usianya te...