jungkook PT.2

868 78 4
                                    

Semua menatap kebingungan,apa puncak acaranya?.

"Gak usah lama-lama kayaknya"ucap taehyun lalu langsung turun panggung di ikuti beomgyu juga jungwoon.

Belum selesai rasa penasaran Sehun tentang jungwoon dia di kejutkan dengan kehadiran seseorang yang baginya mustahil untuk hadir.

Belum selesai rasa penasaran Sehun tentang jungwoon dia di kejutkan dengan kehadiran seseorang yang baginya mustahil untuk hadir

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Orang telah sengaja dia bunuh,sang mantan istri,berjalan dengan anggun dan penuh wibawa. Naik ke atas panggung.

Apalagi ini? bukan kah Luhan sudah meninggal?.

"Mungkin kalian pikir aku sudah meninggal,sayangnya usaha suami ku blm maksimal,sehingga aku masih bisa di selamatkan"

Seluruh ruangan di buat terkejut,tuan jeon?

"Apa maksudmu sialan!! Aku tak membunuhmu" ucap Sehun dengan emosi yang memuncak.

"Benarkah?lalu apa ini?" Luhan memutar rekaman cctv di ruang kerjanya saat dia di tusuk oleh Sehun.

Layar besar di belakangnya menampilkan dengan sempurna wajah Sehun dengan jelas.

"Sialan kau" Sehun mengeluarkan pistol yang dia selalu bawa kemanapun.

Berniat menembak Luhan.

Dorr

Suara tembakan menggelar,semua orang nampak langsung jongkok menghindari tembakan itu.

Luhan memejamkan matanya, namun aneh. Dia tidak merasa sakit sama sekali,apa dia langsung mati karna di tembak?.

Luhan membuka matanya perlahan,dia langsung menutup mulutnya karna syok.

"JUNGKOOK" Luhan berteriak histeris,dia langsung memeluk tubuh jungkook yang ternyata menjadi tameng untuk nya.

Taehyung terkejut mendengar teriakkan itu, pandangannya tertuju pada pria manis yang sedang terbaring lemah di pelukan ibu mertuanya.

Sehun berdecak kesal karna meleset,dia berniat kabur,namun terhalang dengan para polisi yang sudah menunggunya.

Keluarga Kim,kang,serta eunwoo bergegas menghampiri jungkook yang nampak lemas.

Peluru itu dengan mudah menembus baju tipisnya dan bersarang di punggungnya.

"Jungkook-a"Tae menahan air matanya.

"Gwenchana,h-hyung" jungkook tersenyum,sedangkan Luhan terus menangis histeris.

Taehyung menggendong tubuh jungkook,dia berlari menerobos kerumunan.

Eunwoo langsung menyiapkan mobil untuk mereka pergi ke rumah sakit.

"Sayang kau pasti kuat"ucap Tae menahan air matanya.

Darah jungkook semakin banyak keluar, membuatnya semakin lemah dan mulai kehilangan kesadarannya.

Setelah perjalanan yang lumayan menegangkan mereka tiba di rumah sakit, Tubuh jungkook di baringkan di ranjang dan langsung di bawa ke dalam ruang operasi.

Taehyung terduduk di depan pintu Operasi, penampilan nya nampak acak-acakan dengan penuh darah jungkook di baju serta tangannya.

Luhan masih terus menangis di pelukan eunwoo,semuanya menunggu dengan cemas.

____________________












"Babe, bagaimana kabarmu disana?aku kembali hari ini" ucap Tae dengan senyuman miris di wajahnya

"Sudah 1 tahun kau pergi, bukankah itu sangat lama? bagaimana kalau sore nanti kau kembali?aku merindukanmu sungguh"

Tae tak mampu menahan air matanya agar tak keluar,dia terus menangis di pusaran sang istri.

"Apa aku harus menyusul mu?" Taehyung kembali tersenyum miris.

Ingin dirinya mengikuti jungkook,apa itu pilihan yang tepat?.

Tae berjalan menyusuri jalanan,hari²nya memang berubah,dia lebih sering menghabiskan waktunya untuk berjalan tak tentu arah dengan wajah datarnya.

Tak ada semangat untuk melanjutkan hidup.

Seperti hari ini,dia mengunjungi pantai kesukaan jungkook,hanya berdiri di pinggiran jembatan,menatap lautan yang lumayan tenang.

Hembusan angin yang menyejukkan,apa jungkook juga berada di sana?.

revenge°TaekookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang