Pagi harinya Shani dtng sklh lebih awal dari pada biasanya dia pun masuk kelas dan terdapat Gracia dan juga siswa/i yg udh datang
Dia pun menarik Gracia menuju toilet tanpa berkata apa-apa Gracia pun tak memberontak atau melok untuk menghindari keributan yang ada
Saat sampai di toilet Shani keluar dan mengambil dua kursi dari kelas yg paling dkt dengan toilet
Dia pun menyuruh Gracia untuk duduk di kursi tersebut berhadapan Dengan nya
"Buka masker"ucap Shani
Gracia tak menjawab hnya diam
Shani yang melihat itu langsung menarik masker Gracia kasar dan membuat masker itu terlepas,Gracia menatap Shani dengan tajam akibat tindakan tak sopan Shani siapa dia berani sekali
"Jaga tatapannya"ucap Shani memperingati Gracia
"Kamu siapa,kenapa"tanya Gracia
"Ramos siapa"tnya Shani tanpa menjawab pertanyaan Gracia
"Orang yang suka sama saya tapi saya ga peduli dan yang melarang semua orang untuk mendakati apa lagi ungkapin cinta ke saya"jawab Gracia
"Lo suka dia"tnya Shani
"Ga"jawab Gracia tegas
"Kenapa kamu tanyain itu"tanya Gracia
"Jauhin dia"ucap Shani
"Kamu siapa"tanya Gracia
"Pacar Lo"jawab Shani
Lalu pergi meninggalkan Gracia di toilet tapi sebelum itu dia ke kelas yg dia pinjam bangku nya untuk memberitahu mereka agar mengambilnya di toilet setelah Gracia pergi tentunya
Mendengar ucapan Shani ap lagi sekarang dia tak memakai masker dia pun agak ga nyaman keluar dari toilet tersebut
Tapi mau gimana lagi bel masuk akan segera berbunyi dan tak ada pilihan lain dia pun keluar dari toilet yang membuat cwo2 di sekolah menoleh ke Gracia tanpa kedip karna ini baru pertama mereka melihat Gracia tanpa masker full, walaupun kdng dia buka tapi masih di tutup sedikit ga sllu buka full mereka yang ber lalu lalang pun memandang Gracia
Gracia berjalan dengan tatapan tak suka akibat banyak yang meliriknya
Sampai di kelas dia dapat melihat Shani yang tertidur,saat dia memperhatikannya dia melihat lebam di pelipis dan sudut bibir Shani yang tak sama sekali Gracia lihat tadi krna dia tak memandang intens Shani
Dia pun duduk di bangku nya dan berlipat memegang pelipis Shani yang Ter ekspos
Namun dengan cepat tangan Shani menghentikannya dan membawa tangan itu ke bibirnya dan mencium nya, tindakan Shani tak ada yg melihatnya krna mereka tengah asik masing-masing tapi Gracia tak bisa pungkiri bahwa wajahnya memerah
Apa benar gadis brandal di sampingnya mengambil hatinya,dengan tingkah yg cuek,ksr,dan emosian di semua orng bhkn terkadang ke dirinya orng yg akhir-akhir ini sllu blng "sy mau kmu keluar dari zona nyaman dan aman km" yg sllu percaya hal itu ke Gracia sllu,bhkn tmn dkt Gracia Cindy prnh blng sekali ke Shani pada saat Gracia tak sengaja mengantar Cindy bertemu jino
"Gracia sllu anti cwo,bhkn cwe tapi di Lo Shan dia terima"ucap Cindy tapi tak di tanggapi oleh Shani maupun Gracia
Kini kembali Gracia melihat orng ini Shani sedang tidur memeluk tangan nya setelah menciumnya bertubi-tubi
Tak ada pembahasan yang di mulai oleh keduanya sampai jam pulang
***
"Msih nunggu jemputan"tanya Shani di halte dan itu adalah ucapan yg bru dia keluarkan stlh keluar dari toilet
"Iya"jawab Gracia
"Pulang bareng saya,izin ke ortu kamu blng plng telat saya mau ajak kamu ke suatu tempat"
"Sy ga berani"jawab Gracia jjur bukannya menolak tapi kenyataannya begitu
"Sy yang izin"ucap Shani
Sampai Shani berusaha dan berjanji akhirnya di izinkan sebelum itu Shani sekolah menggunakan celana karna di sekolah tersebut bebas memilih rok atau celana yang mengakibat Shani tak susah membawa motor
Shani menarik Gracia ke motor nya melepaskan jaket nya dan memakaikan di pinggang Gracia karna menyadari rok Gracia yang pendek dia pun memakaikan Gracia helm,stlh itu membantu Gracia naik
Kini Shani sampai di tempat tujuannya di mana itu adalah danau yang sangat indah dan baru Gracia lihat,danau yang masih terjaga dan sejuk bhkn sore hari terlihat jelas gunung-gunung dan beberapa kupu-kupu cantik
Shani pun mengajak Gracia duduk di salah satu bangku dekat danau tersebut
Mereka pun duduk sampai pada akhirnya Shani membuka suara duluan
"Kamu cantik,stop ngerasa insecure coba kamu pelan-pelan keluar dari zona aman dan nyaman kmu aku bantu buat itu semua,kamu mau tau danau ini bhkn pemandangan nya ga secantik kamu"ucap Shani menarik kepala Gracia agar bersandar di bahunya
Gracia pun terdiam seketika kupu-kupu yang dia lihat di danau itu bisa ia rasakan di perutnya
"Kenapa kamu tertarik sama aku"tanya Gracia menggunakan aku kamu karna Shani menggunakan hal yang sama
"Ga ada alasan buat ga tertarik sama bidadari"jawab Shani mengelus kepala Gracia
End
