Selamat datang dan selamat membaca
Pagi hari yang cerah, Bahy sudah sampai di kampus dan tidak sengaja melihat anak kucing yang disebelahnya ada induk yang sudah mati.
"Kasihan sekali kamu. Apa kamu mau aku rawat? Biar kamu gak senasib dengan ibumu" Kata Bahy sambil mengelus anak kucing tersebut.
"Aku titip di pos satpam dulu ya, kalau masalah mayat ibumu biar satpam aja yang kubur" Sambung Bahy.
Setelah pelajaran kuliah selesai, Bahy langsung mengambil kucing di pos satpam dan membeli keperluan kucing. Bahy mendatangi satu toko Pet Shop untuk membeli kandang dan lainnya.
"Selamat datang Kakak. Ada yang bisa saya bantu" Kata Amara Vandana pegawai di Pet Shop.
"Saya mau periksa anak kucing ini. Apakah sehat atau ada penyakit? Sekalian saya mau beli perlengkapan kucing" Kata Bahy.
"Baik Kak. Silahkan isi daftar formulir dulu ya, setelah itu tunggu dokter selesai memeriksa kucing lainnya" Kata Amara.
"Oke" Kata Bahy. Setelah selesai, Bahy menunggu dokternya selesai.
Selang 10 menit "Atas nama Bahy? Silahkan masuk" Kata Amara.
"Apakah ini kucing Anda?" Tanya dokter hewan.
"Bukan dok, tadi saya menemukan dia disebelah mayat ibunya" Jawab Bahy.
"Kasihannya kamu cing, beruntung kamu ditemukan oleh orang yang baik" Kata dokter.
Meeoongg
"Dia sehat hanya ada beberapa luka dan kutu. Saya sudah merawat lukanya dan kasih obat anti kutu" Kata dokter.
"Tiga hari lagi datang kesini untuk control luka kucing ini" Sambung dokter.
Setelah selesai, Bahy membayar jasa dokter dan semua perlengkapan untuk merawat anak kucing itu. Bahy tak lupa memberikan nama kepada kucing, Kity adalah namanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
KENAPA JILID 2 [END]
RomanceKisah ini menceritakan kelanjutan dari cerita KENAPA. NB: CERITA INI ASLI KARYAKU SENDIRI, JANGAN ADA YANG MENGCOPY CERITAKU.