(✓ End) My Shit Director {HWANGGI}

💠 Epilog 💠

...

Woonggi

Hari-hari Seunghwan jalani dengan perasaan sepi.

Entahlah semenjak kepergian Woonggi hidupnya jadi tidak menarik lagi. Dia bahkan nekat overdosis obat tidur biar tidur selama-lamanya.

Tapi si Yechan datang ke kamarnya dan langsung merebut obat itu,dan membuangnya.

Seunghwan sudah gila?

Ya Seunghwan memang sudah gila. Dan yang bisa membuatnya gila adalah Cha Woonggi. Hanya Cha Woonggi yang bisa membuatnya gila.

"Hwan, ayah bilang Lo suruh ke bawah. Mau bahas perjodohan." Ucap Heeseung. Seunghwan hanya mengangguk lesu.

Sekarang dia gak peduli. Appanya mau menjodohkannya dengan siapa dia gak peduli. Bodo amat. Lagian Seunghwan yakin gak akan suka dengan orang itu.

Dihatinya cuma ada sosok Cha Woonggi aja kalau kalian tau.

Dengan malas Seunghwan berjalan ke luar. Dia sudah tidak peduli lagi dengan siapa yang mau menjadi istrinya. Karena yang ada di hatinya cuma Cha Woonggi aja.

.
.
.

"Jadi??" Tanya Seunghwan. Sekarang mereka tengah duduk di ruang tamu.

"Kenalkan ini Choi Minho, kami akan menjodohkan mu dengan anaknya. Kamu tidak masalah kan?" Seunghwan mengangguk aja.

"Ya" balasnya singkat.

Minho tersenyum. "Kayaknya anakmu gak bersemangat sekali ya, juyeon" juyeon mengangguk aja.

"Biarin kak, dia emang gitu anaknya. Dan semoga aja Woonggi bisa ubah dia" Seunghwan mengangkat kepalanya.

Dia gak salah dengar kan?

Apa katanya??

Woonggi??

"Woonggi?" Minho mengangguk.

"Iya Woonggi adalah putraku. Dia yang akan menjadi pasanganmu" balasnya.

"Boleh aku lihat wajahnya?" Pinta Seunghwan, Minho mengangguk. Dia menyerahkan sebuah foto yang dia ambil dari dompet nya.

"Nah, ini dia. Ini Choi Woonggi, dia putra bungsu ku. Apa kamu menyukainya" Seunghwan menatap foto itu dengan seksama.

Ini Woonggi. Benar-benar Woonggi. Wajahnya sangat mirip dengan Woonggi nya. Dia harus memastikan ini.

[Maaf author gak punya kuota. Gak bisa pasang pict]

"Kapan aku bisa bertemu dengan nya?" Tanya Seunghwan.

"Sore ini jangan lupa. Maka dari itu dandan lah yang tampan" Seunghwan mengangguki ucapan ayahnya.

Dia ijin pamit ke atas. Sementara Juyeon dan Minho hanya tertawa kecil. Sepertinya Seunghwan benar-benar menyukai Woonggi.

.
.
.

"Aku harus memastikan ini. Apa kamu benar-benar Woonggi ku. Choi Woonggi" gumam Seunghwan sambil memandang foto pemuda imut yang ada ditangannya.

.
.
.

Hehehe, hayoo.. kalau author buat book baru bakal ada yang baca gak ya.

Nah sekarang kalian udah paham kan kenapa author bilang book ini bakal ada 2s. Karena ada Woonggi yang lain.

Sebenarnya kelanjutannya udah author tulis sampai Chapter Lima. Ada di draft.

Judulnya different. Sebenarnya sih awalnya itu book bukan kelanjutannya. Tapi karena nyambung gitu sama book ini, author bakal jadiin different aja sebagai sekuelnya.

Ntar author publish besok deh.
Kalau kalian mau.
Kalau gak mau gak jadi.

Lupain aja Good boy and Bad boy author males lanjutin nya😒.

Oke terimakasih telah membaca
See u next chapter 🤠
Salam tetet markutet 😝😜🤪