Sandrinna berlari kearah ruang kerja ayahnya. Sesampainya didepan pintu sandrinna menghela nafasnya panjang.
'huuuhh lo bisa san!' ucapnya pada diri sendiri.
Tok,tok,tok.
"Dad, sandrinna masuk ya!" Ucapnya seraya membuka pintu, sang ayah menatap sandrinna dari dalam ruang kerjanya.
"come in dear" Ucap sang ayah, sandrinna mengangguk.
"do you have anything to say?" Ucap sang ayah lagi.
Sandrinna mengangguk dan kembali menghela nafasnya "dad, do i have a twin?" Ucapan sandrinna berhasil membuat sang ayah terkejut, sandrinna yg melihat ekspresi sang ayah tersenyum dalam diam.
"Where is she? why don't we live in the same house?" Ucap sandrinna,
"And where is my mom?" Ucap sandrinna lagi.
Sang ayah menghela nafasnya dan menggenggam tangan putrinya, "kamu udah inget semuanya sayang?"
Sandrinna menggeleng, "but, ada beberapa memori yg slalu terbayang dikepala aku dad" jelas sandrinna.
Sang ayah mengangguk dan mengambil pigura yg ia simpan selama ini didalam laci meja kerjanya,
"Maafin daddy karna belum sempat cerita ke kamu tentang ashila" ucap daddy seraya memberikan pigura itu, Sandrinna mengambil alih piguranya.
"Ashila?" Ucap sandrinna lirih, sang ayah mengangguk, "iya, dia adik kembar kamu. Sandrinna ashila atmaja" ucap sang ayah yg kembali mengambil sesuatu di dalam laci meja kerjanya.
"Dan dia-
Sandrinna dengan cepat melihat pigura yg dipegang oleh sang ayah, "bang alle?" Ucap sandrinna cepat.
Sang ayah mengangguk, "kau mengingat nya sayang?" Sandrinna menggeleng.
"Semalam, akun sosmed bang alle memfollow akun sandrinna dad" sang ayah kembali mengangguk.
•
•
•
•"Sandriiiiii " teriak zea didepan balkon kamar ashila.
Ashila yg sedang tertidur merasa terganggu karna teriakan itu. Ia pun terpaksa bangun dan berjalan kearah balkon kamarnya.
'bugh!'
'aww!!'Zea mengusap keningnya yg terkena lemparan ashila, "sakiiitt!!" Pekik zea.
"Masuk!" Titah ashila sbelum kembali masuk ke kamarnya.
Zea mengangguk dan berjalan kearah pintu rumah ashila. sesaat ingin membuka pintu, alle lebih dulu membuka pintu dari arah dalam, "loh zea?" Ucap alle.
Zea tersenyum mengangguk, "kok gak masuk?" Tanya alle kembali.
"Ini baru mau buka pintu, tapi keburu abang yg buka pintunya" ucap zea tersenyum
Alle terkekeh, "iyaudah masuk aja, ashila dikamarnya"
Zea mengangguk, "abang, mau kemana?"
Alle menunjuk rumah depan, "ketemu rakha, duluan ya zee" ucapnya seraya mengusap puncak kepala zea.
Zea tersenyum, "hati hati bang"
Setelah mengatakan itu, zea segera memasuki rumah ashila dan melangkah kearah kamar ashila yg terletak dilantai 2.
"Aku udah sering kesini tapi masih norak aja liat desain rumah sandri" ucap zea seraya menaiki anak tangga.
'ceklek!'
Suara pintu mengalihkan langkah zea, zea menoleh dan tersenyum mendapati mamih dari sahabatnya ini keluar dari kamarnya.
"Mih" ucap zea sopan seraya menyalami punggung tangan wanita patuh baya itu.
Sang mami tersenyum, "zeaa, apa kabar sayang. Udah jarang kesini ya?"
Zea mengangguk, "zea baik alhamdulillah mih, iya lagi banyak tugas"
Mami mengangguk menyetujui, karna putrinya pun begitu, "iyaudah, mau ketemu ashila kan, dia dikamarnya masuk aja"
Zea mengangguk, "zea duluan mih"
Zea melanjutkan langkahnya menuju kamar ashila yg berada paling ujung. Sesaat hampir sampai, zea memelankan langkahnya disamping kamar ashila.
'san kimmy' lirih zea membaca papan namanya yg terpampang jelas didepan pintu kamar itu.
Zea melanjutkan langkahnya sampe didepan kamar ashila.
'san ashila' lirih zea menyentuh papan nama itu.
"Kenapa aku baru sadar tentang ini?" Tanya nya pada diri sendiri.
Tok.tok.tok
"San? Aku masuk ya?" Ucap zea
Haaaiiiii ! I'm back !!!
Haha apakah masih ada yang menunggu cerita ini???
Sumpah, sejujurnya sdikit lupa sama alurnyaaaa:(((
Dikit dikit dulu yaa sekedar mengobati rindu kalian hehe
Jangan lupa vote dan komennyaaa!!
_anothertan✨
~28Juni2023~
KAMU SEDANG MEMBACA
Kembar Yang Terpisah [ Sandrinna ]
Diversos2 anak kembar Sandrinna Kimmy Atmaja dan Sandrinna Ashila Atmaja, yang harus terpisah sejak usianya masih kecil. Tak ada yang tau jika akan ada kejadian yg tak diinginkan terjadi kepada mereka. Lalu, bagaimana kah nasib kedua anak kembar ini? Draft...