Chapter 12

595 75 0
                                    

Jumaat.

entah aku selalu menganggap hari ini sakral, namun aku tak henti henti nya bersyukur karena sekarang adalah hari Jumaat, aku berniat pergi ke rumah Niall dan mengatakan semua perasaan ku, masa bodoh jika ia mengujam ku dengan kata kata tajam nya, yang penting sekarang adalah aku akan mengatakan pada nya bahwa aku ingin menghabiskan waktu ku hari ini dengan nya seorang, tanpa kata kata tajam yang menghujam ku

sudah seminggu ini aku dan Niall tidak berkomunikasi, aku sempat mengirimi nya beberapa pesan namun ia tidak membalas nya, aku tak berani menelefon nya

aku merindukan nya

ya, ia memang mendadak menjadi dingin semenjak tahu penyakit ku dan ya, ia mendadak kasar padaku namun apa daya aku tetap mencintai nya apa pun yang terjadi

seperti biasa aku hanya menggenakan sweater ku lalu beanie untuk menutupi kepala ku yang sudah botak di tengah nya, ya aku semakin dekat

mungkin aku bangun terlalu pagi, keadaan rumah begitu sunyi. Mereka belum bangun

lalu aku pun memutuskan untuk menaiki bus kota
hari ini begitu hangat, sangat hangat

semua orang beraktifitas dengan semangat yang terlukis di wajah mereka, aku memperhatikan orang-orang yang tertawa di bus ini, membicarakan tentang rencana mereka untuk nonton bioskop malam ini, kurasa menonton bioskop bukan lah ide yang buruk, Niall pasti akan menuruti ku terlebih jika aku sudah mengatakan perasaan ku

***

aku melangkah kan kaki ku sehingga aku sampai di halam di rumah Niall, hey mengapa banyak mobil disini? Apa saudara Niall datang? Apa Niall sedang mengumumkan pertunangannya? Apa Theo berulang tahun? Aku terus menebaknya, hingga akhirnya kulihat Maura keluar dengan mata merah, oh ada apa? Aku masih diam dan hingga akhirnya Maura menyadari kehadiran ku

dengan itu Maura memeluk ku dan tangisannya menjadi, astaga firasat ku tak enak

''kau kemana saja? Aku menunggu mu'' ujar Maura di sela sela tangisan nya, nafas nya tersenggal lalu ia mengeluarkan amplop panjang dari balik sweater nya

''pulanglah, dan kau akan tahu. Pulanglah Gurl, semoga kau sembuh'' lalu Maura meninggalkan ku dan menaiki mobil hitam nya diikuti dengan Bobby dan juga Greg, firasat ku buruk akan ini

''Pulanglah Gurl!''







Night Changes [N.H]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang