Stuck With U

009

009 : Without you━━(Patiently wait).

━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━

Unedited, typos (bertebaran), indikasi NSFW untuk kejahatan (macam pembunuhan; kekerasan; juga beberapa sentilan(??)), dan ah, vote atau kalian dihisap ubun-ubunnya sama Arianna.

...

STUCK WITH U

...

BIMALA yang semula sedih itu kini memberantaki seluruh barang-barangnya, ia juga sudah menghubungi Blaise.

Well.

Ia tak punya waktu banyak untuk griefing ah, bukan, mourning mungkin? Atau apapun itu, harus bergerak cepat.

Sahabatnya akan datang dalam kurun waktu dua setengah jam, karna sedang berada agak jauh dari Prancis dan berada disekitaran Swiss atau mungkin dekat sana.

Pokoknya Bimala punya waktu untuk membuat tempat rekreasinya bersama Arianna juga Elyssèn tampak seperti diserang binatang buas.

Ia juga membuat kantung darah yang dibawanya menjadi sangat berguna.

Dan, oh.

Jangan kalian fikir, Arianna tadi tak sempat membawa mayat seseorang sebelum mereka bertiga berada ditengah-tengah hutan tersebut.

Sebab si penghisap darah benar-benar membawa mayat bersama mereka, padahal sedang piknik.

Walau ya agaknya Bimala tadi sempat mual karna harus melihat sang istri mengisap seluruh darah dan kemudian mencabik-cabik seseorang yang merupakan wanita tanpa identitas, dengan begitu mudahnya.

Untung saat perjalanan Elyssèn itu tertidur.

Ia jadi tak habis akal.

Sekarang mantan detektif tersebut hanya perlu sedikit menyakiti diri sendiri, untuk membual.

Dan membiarkan semua orang percaya.

Kalau Arianna alias sang istri juga baby Elyssèn sudah meninggal dalam serangan binatang buas yang tak terduga, Bimala juga tak segan melepaskan beberapa tembakan dari shotgun yang dibawanya sampai pelurunya habis.

Ah, lelah juga ternyata kalau harus melakukan akting seperti ini.

Tapi mau bagaimana lagi?

Ia juga Arianna tak memiliki pilihan lain selain hal gila yang satu ini, sungguh, mereka kehabisan ide.

Atau..

Mungkin terlalu mengadi-ngadi dengan melakukan semua ini?

Dan balik lagi, jika mereka berdua tak melakukan ini semua, banyak orang nantinya akan mempertanyakan kenapa bayi merekaㅡElyssèn bisa secepat itu tumbuh seolah tengah menyaksikan keanehan yang nyata?

Padahal juga baru beberapa hari dilahirkan, tapi tubuhnya sudah sangat cepat berkembang.

"Sudah?"

Teguran dari Blaise yang tau-tau hadir itu membuat Bimala mendengus pelan, "All clear, though,"

Blaise menggelengkan kepalanya sebelum memanggil sebuah senjata yang sekiranya mirip dengan cakar beruang, dan kemudian menatap kawan baiknya tersebut.