~19~

192 22 15
                                    


Di malam yang dingin, dengan bulan purnama menyinari desa Konoha yang sampai saat ini masihlah ramai.

Terlihat Boruto sedang berjalan dengan membawa sebuah tas yang berisi pakaian untuk ayahnya, ya awalnya pakaian itu akan di bawa oleh ibunya -hinata- namun, karena ia adalah anak yang baik jadilah dirinya yang menggantikan ibunya untuk mengantar pakaian ini.

Boruto telah sampai di depan kantor hokage, dapat di lihat dirinya ada dua Shinobi yang sedang menjaga kantor hokage.

" Selamat malam Boru-chan.. "

" Ah malam juga Paman. " balas Boruto.

" Untuk nanadaime kah? " Tanya salah satu Shinobi penjaga.

" Ah iya, Touchan ada di ruangan nya kan? " tanya Boruto.

" Ada kau masuk saja, apa perlu ku antar? "

Pertanyaan Shinobi itu di balas oleh gelengan kepala Boruto.

" Tidak perlu paman, Boru bisa sendiri kok. Arigatou. " Tolak Boruto dengan halus.

" Ouh Baiklah, bye boru-chan. "

" Byee pamann.. "

Boruto pun pergi memasuki kantor hokage meninggalkan dua Shinobi yang kembali ke pekerjaan mereka, menjaga kantor hokage.

Ketika di lorong Boruto berpapasan dengan Sasuke, Boruto yang melihat itu pun memberi salam nya.

" Selamat malam Sasuke-san. " Sapa Boruto pada Sasuke.

" Hm, untuk Naruto? " Tanya Sasuke melihat tas yang di bawah oleh Boruto.

" Ah iya ini untuk Touchan. "

" Hm. "

Sasuke berlalu pergi begitu saja, Boruto speechless ternyata semua uchiha itu dingin ya.

Tak butuh waktu lama kini di depan dirinya adalah pintu ruangan ayahnya, langsung saja ia buka pintu ruangan tersebut.

Brakk!

Brughh!

" Touchan! Boru bawa pakaian! " Seru Boruto yang membuat Naruto terjungkal karena kaget.

" Ya ampun Boruto bisakah lebih pelan sedikit? ini sudah malam. " Ucap Naruto.

" Hehehe gomen Touchan. "

Naruto hanya dapat menghela nafas akan kelakuan anak tunggal nya itu, hah nasib punya anak perempuan tapi jiwa lelaki:)

Merasa bahwa anak perempuan nya belum kunjung kembali, Naruto lantas melihat dan terlihat Boruto seperti menahan sesuatu.

" Ada apa Boru-chan? kau ingin bertanya sesuatu? " Tanya Naruto.

" Emm itu Touchan, kau kenal ayah sayuke? " Tanya Boruto membuat Naruto bingung.

" Hm? maksud mu Sasuke. " jawab Naruto tanpa mengalihkan perhatian nya dari layar didepannya.

" Ah iya Sasuke-san. "

" Memangnya ada apa Boru? " Tanya Naruto bingung, karena tumben sekali anaknya menanyakan soal sahabat nya itu.

" Liee.. hanya penasaran, apa dia kuat Touchan? " tanya Boruto.

" Tentu saja! dia itu adalah rival nya touchan kau tau? " jawab Naruto dengan antusias.

" Souka, ya sudah Boru pulang ya touchan. " Pamit Boruto dan di balas lambaian, tak lupa kata ' hati hati ' untuk putri tercinta dari Naruto.

----

Kini Boruto tengah jalan menuju rumah miliknya, di jalan terasa sepi karena beberapa warga nya telah tertidur nyenyak padahal ini masih di bilang sore.

Reinkarnasi||Femboru ✓HiatusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang