16 - The end of OBSESSION | 🔞⚠️

14.6K 81 6
                                    

Ethan hujani leher dan payudara Katrina dengan kecupan basah, lalu menggigitnya dan meninggalkan beberapa tanda disana. Jari Ethan bergerak cepat menggesek klitoris Katrina hingga akhirnya mencapai pelepasannya.

Tubuh Katrina di hempaskan dengan kasar ke kasur. Dia tidak bisa memberontak lagi, karena Ethan sekarang sudah mengikatnya dengan ikat pinggang.

Vagina Katrina begitu basah dengan cairan kental. Gairah seksual Ethan memuncak melihat nya. Dia kocok sesaat sampai akhirnya akan memasukkannya ke dalam sana.

"Ahh... Kenapa milikmu begitu sempit?"

"Ahh! Ethan! Stop!"

"Tidak segampang itu," Ethan tersenyum smirk.

Akhirnya dia memasukkan miliknya ke lubang milik Katrina. Memaju mundurkan bokongnya hingga menimbulkan suara dari penyatuan mereka.

Begitu akan keluar, Ethan mencoba meyakinkan Katrina terlebih dahulu. "Bagaimana perasaanmu selama ini jika bermain bersamaku?"

Semua moment dimana bermain ranjang tiba-tiba terlintas di benak Katrina. Jantungnya berdebar-debar. Perasaan yang sering ia rasakan, sekarang mendadak muncul.

"Jangan percaya Solon dan Jake. Mereka yang terlihat menyedihkan justru yang lebih berbahaya untuk lo.

Itu cuma sandiwara. Pikirkan matang matang, siapa yang membuatmu nyaman. Siapa yang berkorban untuk segala rasa sakit lo.

Dan yang lebih penting--

Siapa yang lo cinta sebenarnya".

Kata kata Sean juga terlintas di pikirannya. Terdengar sangat jelas. Katrina memberanikan diri menatap mata Ethan, menatapnya penuh kebingungan.

Sudah pasti dirinya mencintai Ethan. Yang menjaganya selama dua tahun adalah Ethan. Yang mengorbankan diri untuk segala rasa sakitnya adalah Ethan.

Tapi--

"Jawab sekarang!"

Ethan akan segera mengeluarkan cairan nya. Katrina tak tau harus menjawab apa. Akhirnya dia memberanikan diri lagi.

Dia tarik tubuh Ethan hingga berubah posisi. Ethan yang dibawah dan Katrina diatas. Sambil menangis, Katrina memimpin permainan. Tubuhnya sudah bergetar hebat, merasakan rahim nya menghangat dan dirinya juga sudah mencapai pelepasannya yang kedua kali.

Seketika tubuhnya ambruk ke atas dada bidang Ethan. Keringat membasahi tubuh keduanya. Sudah jam dia malam sejak mereka melakukan perang ranjang yang berkelanjutan.

Katrina bersiap membawa sekeranjang buah ke rumah sakit untuk menjenguk Jake. Bagaimanapun juga, Jake sudah menyelamatkan nyawa ayahnya. Dia harus menjenguk sebagai tanda terimakasih.

Dia pergi bersama Sean. Sedangkan ayahnya beristirahat dirumah dijaga oleh bibi mereka. Mendengar kejadian semalam, adik ayah mereka datang melihat kondisi beliau.

Sesampainya di rumah sakit. Jake terlihat berbaring tak berdaya diatas brankar rumah sakit. Air wajahnya sangat tenang.

Satu tarikan nafas Katrina hembuskan. Tatapan sendu dan iba terlihat jelas. Jake adalah kenalannya di kota sana.

Dia adalah teman pertama, teman yang selalu ada, dan teman yang bahkan sudah melihat tubuhnya. Sudah mencicipnya juga.

Masih tersimpan kekesalan setiap bertemu Jake. Ingin rasanya Katrina membunuh Jake dalam satu tarikan nafas.

Tapi, karena dia menyelamatkan ayahnya, niatnya itu sudah sirna ditelan bumi. Justru yang hinggap sekarang hanyalah rasa bersalah.

Kesunyian mengundang Sean untuk kembali berbicara dengan serius. Ini adalah cerita cerita tentang masa lalu lagi. Tapi sebagian adalah kerangka niat jahat tiga bersahabat yang sudah menjadi musuh.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 13, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

OBSESSION | [END] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang