14 - Flashback and than Fate | ⚠️

3.5K 42 0
                                    

6 tahun yang lalu...

"Ethan! Jake!" teriak anak laki-laki berumur 17 tahun.

Solon merangkul kedua sahabatnya itu. Kira kira tinggi mereka sekitar 175/177 cm. Jam pulang sekolah membuat wajahnya mereka berseri seri.

Tiga bersahabat, yang berjanji tidak akan berpisah sampai kapanpun, walau suatu saat mereka akan bertengkar hebat, mereka berjanji satu sama lain akan berdamai setelahnya.

Malam hari pukul tujuh malam mereka bertiga berkumpul di taman dekat rumah Ethan untuk bertemu perempuan yang masing-masing mereka sukai.

"Gue ketemu dia waktu dijalan, hari itu gue lagi berantem sama bokap gue. Gue frustasi banget, sampai akhirnya dia datang dan bilang, 'Coba kamu bayangin hari ini adalah hari terakhirmu, apa yang mau kamu lakukan? Lakukanlah itu'. Di detik itu juga gue mulai suka sama nih cewek", terang Solon.

"Kalau gue ketemu dia di pinggir taman ini. Gue liat dia nangis gara-gara kucing gue kegiling truk. Gue yang punya kucing aja gak sebegitu sedihnya. Tapi tuh cewek malah nangis. Gue ngakak banget, tapi malah berakhir penasaran terus sama tuh cewek", jelas Ethan kemudian.

"Kok beda sama gue ya? Gue suka sama nih cewek gara-gara dia itu good kisser. Ini asli banget. Gue nyuruh dia cium gue biar gue merasa baikan, dia mau aja. Bibirnya uhhh... Lo berdua kalo liat dia pasti kecantol sih", Jake terkekeh.

Ethan dan Solon pun terkekeh. Ketika hening beberapa saat, ponsel Solon dan Jake berbunyi. Ada notifikasi yang masuk ke ponselnya.

Raut wajah Jake dan Solon langsung muram. Baru saja membicarakan bahwa cewek yang ditemuinya sangat cantik, malah dikirim pesan bahwa mereka tidak bisa datang.

"Dia gak bisa datang, ada urusan mendadak", keluh Solon memandang layar ponselnya.

"Sama, cewek gue juga", Jake juga demikian.

"Apaan sih. Gausah galau. Kan masih ada cewek gue", Ethan menyisir rambutnya kebelakang, merasa paling cool.

Beberapa saat kemudian, Ethan melambaikan tangannya pada cewek yang selama ini dia ceritakan pada kedua sahabatnya.

Cewek itu menghampiri Ethan saat kedua sahabatnya sedang bergelud dibelakang. "Cewek gue dateng!"

Solon dan Jake langsung membenarkan penampilannya. Saling mengangguk satu sama lain, lalu menghampiri Ethan dan cewek yang sering dia sebutkan.

Degh!

Suasana disekitar mereka berubah kelam. Solon dan Jake sendiri sudah mematung. Cewek yang mereka anggap baik selama ini ternyata satu orang?

Jadi kalau begitu, apa yang dikatakan Jake benar? Jika benar, berarti cewek itu sedang mempermainkan mereka bertiga?

"Kenapa diam? Cantik kan?"

Ethan membanggakan dirinya sembari menutup mata, memamerkan pesona sangat pujaan hati.

"Cewek gue ya? Cewek lo berdua cewek gue juga. Haha", Solon terkekeh renyah, menyambar jaketnya lalu pergi dari tempat.

"Cereen. Sebaiknya lo jaga mulut lo. Kalau udah ngambil hati dia, kenapa lo ambil first kiss gue? Biadab memang cewek kaya lo", Jake juga pergi dari tempat.

Ethan sendiri sedang mencerna perkataan kedua sahabatnya. Berarti perempuan yang selama ini mereka ceritakan adalah Cereen?

Lalu, mengapa? Lantas ketika paham. Ethan menampar Cereen. "Gue gak akan diem aja, kalau persahabatan gue sama mereka hancur cuma gara-gara lo. Gue gak segan segan bikin lo mati".

Cereen sendiri sudah mematung. Tamparan yang mendarat di pipinya terasa memanas. Matanya pun tak tahan membendung air matanya lagi. Satu titik terjatuh, kemudian berubah menjadi deras.

Dia hanya benar-benar suka pada Ethan. Solon juga Jake hanya dia anggap teman. Karena menurut dia Solon dan Jake terlihat menyedihkan. Mereka hanya butuh penghibur bukan?

Kenapa karena melakukan kebaikan, laki-laki yang dia suka ikut pergi? Apa kesalahan yang sebenarnya dia lakukan?

Cereen berlari mengejar Ethan. Punggung laki-laki itu semakin jelas terlihat. Sampai akhirnya Cereen mencegat tangan Ethan.

"Ethan! Aku cuma suka sama kamu. Please jangan tinggalin aku. Solon dan Jake itu cuma temen aku!" jelas Cereen berderai air mata.

"Temen? Lo tau mereka setiap cerita raut wajahnya gimana? Mereka suka sama harapan palsu lo itu! Bahkan lo cium Jake?! Apa itu yang namanya temen?"

"I-itu, aku.. A-aku cuma mau hibur dia. Apa gak bisa?"

"Gue bisa aja bunuh lo sekarang. Gara-gara lo persahabatan gue hancur!"

Cereen menggeleng geleng kepalanya tak terima. Dia terus mencengkram tangan Ethan yang hendak pergi menggunakan motornya. Tapi Ethan langsung mendorong Cereen hingga terjatuh.

"ETHAN!!!"

Sejak saat itu persahabatan mereka hancur. Berita tentang Cereen hamil pun tersebar. Hingga akhirnya dia bunuh diri melompat dari atap rumahnya.

Berita itu membuat tiga bersahabat semakin memiliki dendam satu sama lain. Jake yang menduga duga Ethan menghamili Cereen lalu meninggalkannya. Solon pun demikian.

Sampai mereka akhirnya bertemu lagi. Ethan bertemu Jake di rumah sakit ketika memeriksa Katrina hamil atau tidak. Solon bertemu Ethan ketika tau bahwa Kazuha bertunangan dengan Ethan.

Kehadiran Katrina memicu perdebatan lagi diantara Jake dan Ethan. Jake yang berupaya membuat kekasih Ethan hamil anaknya. Berusaha membuat Ethan sengsara, juga Solon yang membantu Jake menjauhkan Katrina dari Ethan.

Tapi situasinya justru memburuk, bahkan buruk bagi ketiganya. Ethan dan Katrina saling mencintai. Jake yang mencintai Katrina sendirian. Solon yang mulai menumbuhkan benih benih cinta.

Ayah ketiganya mulai memberhentikan topang menopang dana bagi perusahaan. Perusahaan ayah Ethan yang paling berperan penting, makin berjaya. Sedangkan Jake tidak ada perubahan besar, lalu perusahaan ayah Solon semakin jatuh akibat hutang biaya rumah sakit.

Mau tak mau Solon harus mempercepat pernikahan Ethan dengan Kazuha. Menjauhkan Katrina dari Ethan dan mengirimnya bersama Jake. Ketika Ethan benar-benar gila, lalu ayahnya meninggal. Semua harta jatuh ke tangan Kazuha dan keluarga.

Semua sudah direncanakan oleh Solon dan Jake ketika Katrina hadir dalam hidup Ethan. Rencana untuk menghancurkan hidup Ethan.

Adakalanya masalah kecil akan bertumbuh menjadi masalah besar ketika pihak lain memiliki kesalahpahaman.

Lebih baik dipikirkan dengan jernih sebelum melakukan sesuatu. Apa akan menguntungkan diri sendiri atau justru merugikan.

Kunci suatu hubungan adalah kepercayaan. Tiga bersahabat itu sudah melupakan janji mereka hanya karena cinta tak jelas.

Lantas siapa yang salah dan siapa yang benar? Tidak ada yang tau. Biarkan semua berjalan sesuai takdir.

"Jangan percaya Solon dan Jake. Mereka yang terlihat menyedihkan justru yang lebih berbahaya untuk lo.

Itu cuma sandiwara. Pikirkan matang matang, siapa yang membuatmu nyaman. Siapa yang berkorban untuk segala rasa sakit lo.

Dan yang lebih penting--

Siapa yang lo cinta sebenarnya".

Tbc.

OBSESSION | [END] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang