02. HASUTAN

263 38 4
                                    

" Kau gila ya??!!!! Kau sudah tidur dengan pelanggan pertama mu??!!!! Otakmu sudah benar-benar dicuci oleh Jimin... Cepat hentikan itu!!! Kau hanya akan menyesalinya nanti...!!!. "

Ucap Yoongi ketika NamJoon menceritakan tentang pengalamannya dalam bergabung pada aplikasi 'chat me'. Mendengar jika temannya telah ikut terjerumus dengan Jimin dalam mendapatkan uang membuat Yoongi tak bisa untuk tinggal diam.

NamJoon sudah ia anggap sebagai saudara laki-lakinya karena mereka yang telah tumbuh bersama sejak kecil. Pertemuan mereka kepada Jimin ketika menempuh pendidikan menegah membuat mereka dekat hingga membina sebuah tali persahabatan. Sebagai seorang sahabat, tentunya Yoongi tak ingin jika kedua temannya itu akan sama-sama berada di dalam sebuah pekerjaan kotor.

" Kau cobalah... Ini benar-benar menyenangkan.. Kau bisa dengan mudah mendapatkan uang... "

" Diam...!!! Aku tak bodoh seperti mu...!!! Sekali lagi kau bahas aplikasi itu didepan ku maka aku akan potong alat kelamin mu...!!!. "

" Yakkk!!!! Bagaimana kau bisa sekejam itu...!!!. Itu adalah masa depan ku..."

Nampak pemuda yang selalu terlihat dingin itu bersungguh-sungguh dengan apa yang ia ucapkan. Dengan berjalan perlahan menuju parkiran dimana ia memarkirkan motornya, Yoongi pun terdiam sejenak ketika melihat seorang gadis yang sudah ia cintai secara diam-diam.

Park Jihyo, seorang gadis cantik yang menjadi primadona kampus telah menjadi gadis yang selalu menghiasi ruang hati Yoongi. Meski tak bisa mengutarakan tentang perasaan yang ia miliki karena status Jihyo yang sudah memiliki seorang kekasih tak membuatnya berhenti berharap akan gadis itu. Gadis yang juga putri dari pemilik universitas dimana Yoongi menempatkan dirinya untuk menimba ilmu itu memang terkenal akan kecantikannya. Tak heran jika banyak pasang mata yang selalu memperhatikan setiap ia jalan. Seperti halnya yang Yoongi lakukan saat ini yang langsung tak bisa untuk melanjutkan langkah kakinya sebelum sang gadis itu benar-benar hilang dari jangkauan matanya.

" Cantik sekali, kapan aku bisa benar-benar memiliki dirimu????. "

Sebuah kata dan pertanyaan yang selalu datang setiap kali dirinya melihat sang pujaan hati. Yoongi begitu ingin memiliki Jihyo namun ia benar-benar sadar diri akan posisinya saat ini. Perbedaan status sosial yang ia miliki tentunya menjadi kendala bagi Yoongi untuk bisa mendekati Jihyo.

Terlahir dari keluarga yang begitu sederhana membuat Yoongi sadar jika ia tak akan bisa untuk bersanding dengan Jihyo. Ia tahu benar jika sang gadis itu sudah terbiasa dengan kemewahan sejak kecil, jadi tak akan mungkin bagi dia untuk bisa melirik pemuda miskin seperti dirinya.

" Sial, andai saja aku memiliki cukup uang hanya untuk sekedar membelikan barang mewah untuk mu pasti sudah ku dekati dirimu...!!!. "

Dalam dengusan kesal Yoongi pun segera meraih motornya setelah memastikan sang pujaan hati menemui seorang laki-laki yang menunggunya. Sungguh ia selalu merasa kesal kepada dirinya sendiri takala melihat sang gadis yang begitu ingin ia miliki itu berjalan bersama dengan seorang laki-laki lain. Yoongi sangat tahu pasti jika ia tak bisa dibandingkan dengan kekasih dari gadis yang dicintainya itu. Bersaing dengan putra dari seorang pengusaha berlian adalah sebuah tindakan yang tak akan ada hasilnya.

" Sial...!!! Melihat dia merangkul jihyo kenapa pikiran ku terisi dengan Aplikasi sesat itu...!!!!! Aku tak akan bergabung hanya demi uang untuk bisa mengajak nya kencan..!!!!. "

Dengan memukul kepalanya yang sudah menggunakan helm itu Yoongi mengutuk dirinya sendiri karena tiba-tiba pikirannya terisi dengan ocehan dari kedua sahabatnya tentang aplikasi yang bisa menghasilkan uang dalam jumlah besar hanya dalam waktu semalam. Yoongi pun segera menancapkan gas motornya untuk segera pergi meninggalkan kampus sebelum otaknya benar-benar terisi pikiran kotor hanya demi mendapatkan uang untuk bersama dengan Jihyo.

'CHAT ME'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang