Chapter 9

119 19 0
                                    

"Apa yang ingin kau bicarakan?" Tanya Evelyn dengan tangan dilipat didada ia sudah bersama Michael sekarang sebenarnya ia sangat malas bertemu dengan Michael

"Aku ingin minta maaf atas semua perbuatanku padamu" ucap Michael

Lalu Evelyn hanya tersenyum simpul dan mengangguk
"Hanya itu kan? Aku pergi" ucap Evelyn

Ketika ia ingin melangkah tiba - tiba Michael menahannya
"Mmm aku aku, tidak hanya itu sudah pergi sana aku juga pergi bye" ucap Michael
Lalu ia berlari menjauh

"Dasar aneh" gumam Evelyn
Kemudian ia pergi ke kebun mengerjakan pekerjaannya

"So, aku harus mengurus perkebunan seluas ini sendiri? Ok tak apa, tapi Calum kau berhutang padaku!" gumam Evelyn

Lalu ia memulai pekerjannya dengan mengecek pohon - pohon dan membersihkannya dari daun - daun kering

Ketika ia sedang serius berkebun tiba - tiba ia mengingat kejadian sewaktu Calum memeluknya, sewaktu Luke marah padanya dan tentang segalanya

"Dia memelukku seakan akan ia tak ingin berada jauh dariku ia seperti ingin mengutarakan sesuatu, tapi apa? Selama setahun ini aku mengenal Calum ia selalu saja menjadi pria yang misterius tapi aku selalu merasa nyaman berada didekatnya apa aku.... ashhh!! Eve apa yang kau pikirkan huh?! Aku sudah mempunyai Luke dia kekasihku sekarang tapi ketika ia marah padaku matanya terlihat damai se akan akan hanya bibirnya saja yang kesal padaku mungkin dia hanya cemburu oh c'mon Eve wajar saja ia cemburu ck" batin Eve

Ketika ia sedang asyik melamun tiba - tiba ada yang menepuk pundaknya ia terkejut

"Hey are you okay?" Tanya Dad Martin lalu Evelyn hanya mengangguk dan tersenyum
"Ada apa Dad?" Tanya Eve sembari membersihkan tangannya dari tanah

"Dad harus kekota sekarang, nanti Ashton akan kesini menemanimu" ucap Dad Martin

"Ok Daddy hati - hati di jalan ya" ucap Eve sembari tersenyum lalu dad Martin hanya mengangguk dan pergi
Eve kembali melaksanakan pekerjannya

Selang beberapa menit terdengar suara klakson mobil sepertinya itu Ashton
Lalu Evelyn segera menghampiri mobil tersebut

"Hey Ashton" sapa Evelyn dengan senyum di wajahnya

Ia melihat sepertinya Ashton tak sendiri ia bersama, seorang pria lalu Ashton dan pria itu turun dari mobil

"Hey Eve perkenalkan ini temanku Asher dia adalah seorang peneliti" ucap Ashton
Lalu Evelyn mengulurkan tangannya pada Asher

"Aku Evelyn senang bertemu denganmu" ucap Eve

Lalu Asher menjabat tangannya dan tersenyum

"Ashton bilang ayahmu memiliki kebun, apa aku boleh melihatnya?" Tanya Asher

Lalu Eve mengangguk dan menunjukkan jalan untuk pergi ke kebun

"Ini kebun Dadku buah buahnya sering di kirim kekota untuk dijual" ucap Eve

"Apa ini kau yang mengurusnya sendiri?" Tanya Asher

"Tidak aku mengurus kebun ini berdua" ucap Eve

Lalu Asher hanya mengangguk - ngangguk tanda mengerti mereka melanjutkan berkeliling.

***

Hari sudah semakin petang Ashton dan Asher sudah pulang lalu Dad Martin sudah kembali namun Evelyn masih berada dikebun

"Sudah hampir malam huh tapi aku masih berkutat dengan tanah - tanah ini" keluh Evelyn yang masih menggali lubang untuk tanaman baru yang di bawa ayahnya dari kota tadi kemudian Evelyn tersandung ia terjatuh namun ada orang yang memeganginya

"Jika sudah lelah jangan di paksakan, bisa dilanjutkan besok" ucap seseorang itu adalah..

"Calum? Kau sudah pulang katanya kau pergi 2 hari?" Tanya Evelyn terkejut melihat Calum yang sedang memeganginya

"Aku tak bisa membiarkanmu bekerja sendiri, lagipula urusanku sudah selesai ayo masuk udara semakin dingin nanti kau sakit" ucap Calum

Lalu Evelyn mengikuti Calum ia tersenyum ia pikir Calum memang pahlawannya

"Badanku sakit semua, kau berhutang padaku Calum" ucap Evelyn sembari mengeringkan rambutnya ia baru saja selesai mandi

Calum hanya menaikkan satu alisnya

"Tadi ada seorang peneliti kesini, ia laki laki dan tampan haha" ucap Eve sembari membayangkan wajah Asher dan tertawa geli

Calum hanya memutar bola matanya lalu menaikkan satu kakinya

"Heh dari kemarin aku sial sekali di marahi Luke dan sekarang kau cuek padaku" ucap Evelyn sembari menyisir rambutnya kemudian Calum bangkit dari duduknya, apa yang akan dia lakukan? Pikir Eve

***
Don't forget to vote!:)

Different Love (Calum Hood)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang