Gaes di sini aku ubah panggilan nya ya..
Buat jungkook di panggil diddy soalnya kalo daddy takut ketuker tuker sama JHope.
Okey
Typo di mana mana.
Hari sabtu minggu seperti biasa anak anak dan para orang tua tidak memiliki jadwal berarti kecuali orang tua yang berkerja di dunia entertain.
Dan kini jungwon tengah duduk nyaman di pangkuan bang jaki sembari menonton video ulat merah kuning.
"Ini berapa dek? " Tanya jake sembari menunjukkan 7 jarinya.
"Mmm... Satu, dua, mm... Gatau lah abang kenapa tanya tanya adek" Ujar jungwon sinis karena merasa terganggu.
"Idihhh bilang aja gatau" Ledek riki yang berada di samping nya.
"Tauu... adek tauu" Ujarnya membalas ucapan sang kakak.
"Yaudah jawab berapa coba" Ujar Beomgyu menimbrung...
"Ya segitu abang, jangan ganggu adek, adek sibuk" Jawab si bayi masih dengan mata yang fokus pada tontonan nya.
"Huuu... Padahal mah emang gatau kan? Dasarnya ada sok tau" Ledek kai.
Mendengar itu sontak jungwon tak Terima, dan dengan melotot ia menatap para kakaknya.
Ia loncat turun dari pangkuan jake lalu menyerahkan ipad nya pada jake.
"Hoo..... Hooo..... Iwit (jiwit) nihh.. "Ujarnya melotot sembari menunjukkan gaya tangan hendak mencubit.
Para kakak yang melihat itu merasa gemas.
" Sini coba kalo berani"ujar sungchan yang membuat jungwon makin menjadi marahnya..
"Ooohhh... Iwit.... Iwiiiitttttttt" Dengan geram jungwon mencubit pipi sungchan lalu menariknya.
Sungchan yang di perlakukan seperti itupun memiliki ide dan pura pura menangis.
"Aduh duh dek ampun dek sakit... Huwaaaaaa.... Huwa.... Wonie nakal huweee... " Sungchan menelungkupkan kepalanya di kedua lututnya..
Melihat kelakuan sungchan yang lain pun menggelengkan kepala.. Tak ayal ikut mengerjai adiknya..
"Yahhh dek kak uchan nangis" Ujar soobin dengan wajah memelas meyakinkan.
"Hangiss.. Kak uchan hangisss..... Nangiss.... Hikss.... Nangiss.... Hiksss.... Huwaaaaaaaaaaa....... Nangiss.... Hikss..... "
"Eh.. Dek enggak dek kakak bercanda" ujar Beomgyu panik...
Pasalnya bisa gawat jika orang tua nya tiba tiba nongol.
Dan benar saja tak lama bundanya berlari tergopoh gopoh karena mendengar suara tangisan .
"Hah... Hah... Kenapa nak? " Tanya nya
"Hehe gak papa bun tadi lagi pada bercandaan" Ujar soobin.
"Ya ampun bunda kira kenapa" Eunha menghela nafas mendengar penuturan anak itu.
"Adeknya jangan di ledekin dulu kak... Kan kemaren abis demam, kasian kalo demam lagi susah mamamnya" Ujar eunha menasehati.
"Hehe maaf bunda.. Janji deh gak lagi" Ujar riki.
"Yaudah adeknya bikinin susu gih, bunda mau lanjut ngebun lagi sama mama Yihan, mamih rose, mami wendy, sama buna Sowon, nanti kalo adek nyariin bilang bunda di belakang ya nak" Ujar eunha lalu pergi.
KAMU SEDANG MEMBACA
dek jungwon 2.
Randomkembali dengan kegemayan dedek uwon, si kecil keluarga jeon yang bikin geleng geleng kepala.