Part 6

1.7K 123 25
                                    


Taehyung memandang Jungkook dengan tatapan dinginnya. Namun jika dilihat lebih dalam tatapan itu mengisyaratkan keterlukaan. Cinta pertama yang membuat ia sangat bahagia ternyata ia juga yang menghancurkan semuanya.

Jungkook yang di tatap sedemikian rupa, awalnya sangat tertegun namun ia tepis hal itu dan memainkan lidahnya. Sesekali lidahnya akan mendorong pipinya dari dalam. Ciri khas Jungkook jika sudah jengah.

"Kenapa kau menatapku seperti itu? Kau marah? Atau kau pengen memukulku? Cih aku tak sudi disentuh olehmu! " seringai nya

"Aku pun tak akan menyentuh mu juga! Jeon kuharap kau tidak menyesali semuanya. Mari nantikan permainan selanjutnya" senyum taehyung penuh arti.

Jungkook lagi-lagi tertegun namun ia tepis lagi perasaan sesak saat mendengar panggilan dan nada datar dari taehyung.

"Baiklah. Kita lihat siapa yang akan menyesal nanti" pongah Jungkook

Dibalas senyum tipis oleh taehyung. Lalu ia pun berlalu dari sana. Taehyung akan kembali ke China dimana tempat keluarga besarnya berada. Ia sudah menghubungi bundanya untuk pulang. Ia sudah tak sanggup lagi. Dia akan pastikan menghancurkan semua orang yang telah merendahkan dirinya.

Jungkook yang melihat taehyung pergi pun entah mengapa ia merasa sesak dan khawatir secara bersamaan. Namun ia tepis perasaan itu. Ia berpikir mungkin ini hanya perasaan sementara saja. Ia masih punya hati, ia kasihan juga pada taehyung itu.


Sepanjang jalan menuju kelasnya wajah taehyung sangat datar dan tatapannya pun tajam, membuat siswa-siswi lainnya enggan mengacau nya. Taehyung telah sampai dalam kelasnya dan segera mengambil tasnya. Bambam yang emang ada dimeja mereka tengah bergurau bersama dengan lisa tak menghiraukan kehadiran taehyung. Taehyung hanya tersenyum sendu.

"Bamie, aku pamit. Jaga dirimu baik-baik" ujar taehyung dan langsung meninggalkan kelasnya serta bambam yang tersentak di duduknya. Bambam merasa sesak dan takut dengan perkataan taehyung namun ia menepis hal itu. Bambam masih kecewa pada taehyung yang gampang saja memberikan kehormatan nya pada laki-laki brengsek seperti Jungkook.

Bambam sebenarnya tidak ingin menghiraukan taehyung namun tak tau mengapa ia begitu kecewa sehingga membuat nya seperti itu.


*****

Taehyung keluar dari area sekolah. Namun kondisinya sangat memprihatinkan, pakaian nya basah kuyup dan menimbulkan bau tidak enak. Ya setelah ia keluar dari kelasnya tadi ia langsung saja dibully dengan dilemparkan air bekas cuci piring dan telur busuk oleh siswa-siswi lainnya.

Taehyung hanya menghembuskan nafasnya lelah. Ia pulang hati ini tidak menggunakan bus lagi namun ia akan dijemput oleh suruhan ayah nya.

Taehyung akan kembali ke China malam ini juga. Ia akan melanjutkan sekolahnya ditanah kelahiran nya itu.


Sedangkan disisi lain tepatnya di mansion besar Kim di China. Nampak tuan besar kim tengah menahan amarah setelah mendengar kabar dari bodyguard yang dia tugaskan untuk menjemput putri semata wayangnya. Ia tak habis pikir bagaimana putrinya itu menyembunyikan ini semua.

Tuan Kim mengacak rambutnya frustasi dan berteriak marah.

"ARGGGGGHH KURANG AJAR!! BERANINYA MEREKA MELUKAI PUTRI SEMATA WAYANGKU!! AKAN KUHANCURKAN SEKOLAH TAK BERGUNA ITU!! " teriaknya sarat akan emosi

"Apa maksudmu Chan?? Ada apa dengan putriku eoh? " cemas bunda Kim

"Yeobo maafkan aku,, maaf hiks putri kita telah mengalami hari yang berat dan sekarang ia tengah berada dirumah sakit, yeobo putri kita hiks" runtuh sudah pertahanan tuan kim. Ia tak sanggup mendengar kabar dari suruhannya itu terkait kondisi putrinya.

Love Hurt (KookV Gs) (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang