Part 25

1.3K 94 4
                                    

"Yak!!! Bajingan kenapa kau tidur di brangkar taetae ku hah! " teriak Kriss yang baru saja tiba di ruang rawat taehyung

Teriakan nya itu membangun kan yang lain.

"Yak!!! Awas kau! Dasar keparat! Kesayangan ku lagi sakit malah kau persempit tempat tidur nya dengan tubuh bongsor mu itu" Kriss menarik paksa tubuh Jungkook. Membuat pemuda itu seketika jatuh.

Taehyung yang emang sudah sadar dari semalam, kaget akan pergerakan pamannya dan matanya seketika melotot melihat Jungkook terjatuh mengenaskan di samping brangkar nya.


"Yakkkk paman! Apa yang kau lakukan pada Jungkook ku? " teriak taehyung tak Terima

Mereka semua kaget saat melihat taehyung bersusah payah turun dari brangkar nya untuk menggapai Jungkook.

"Auuhh shhh sakit sekali" rintis Jungkook sembari memegang punggung nya yang linu

"Tae--tae ka--mu sudah sadar sayang!" kaget kriss

"Iya" balas taehyung ketus sembari memegang tangan Jungkook untuk bangkit

"Adikku sayang! Syukurlah kamu udah sadar! Kamu buat oppa khawatir! Dan sejak kapan kamu sadar sayang? " tanya NamJoon sembari memeluk adiknya

"Oppa iiih awas dulu,, Jungkook ku kesusahan nih. Bantuin cepat" gerutu taehyung yang masih berusaha menarik jungkook

NamJoon cengo dengan balasan adiknya itu. Bisa-bisanya ia masih mementingkan Jungkook. Siapa kemarin yang soksokan gamau ketemu Jungkook, tak cinta Jungkook lah apalah. Cih nyatanya bucin juga.

"Iishhh ini semua gara-gara paman kriss Jungkook ku kesakitan! Awas aja paman" lirik sinis taehyung pada pamannya yang cengo

Sedang para sahabat nya sudah menahan tawa melihat sikap taehyung. Akhirnya sikap posesif anak itu keluar juga.

"Tak anak nakal! Kau tak ingin peluk mommy eoh? Mommy sedih kamu gak liat mommy disini" teriak baekhyun dengan wajah yang dibuat buat sedih

"Mommy tunggu dulu yah! Taetae mau peluk Jungkook dulu! Kasian badanya sakit karena paman kriss" ujar taehyung tanpa berdosa

Keluarga nya dibuat cengo dengan gadis itu. Padahal baru beberapa jam yang lalu mereka menangisinya dan sekarang saat ia sadar ia lebih mengutamakan Jungkook.

"Wahh jinjja! Benar-benar anakmu chan" frustasi baekhyun

Chanyeol terkekeh mendengar ucapan istrinya.

"Astaga gadis nakal! Hei Jungkook mu tak kenapa-kenapa. Disini yang kenapa-kenapa itu kamu! Malah Jungkook yang dikhawatirin" tegur Zhan dengan senyuman gemas nya.

"Orang aku gak kenapa-kenapa kok! Kemarin itu cuma istirahat bentar aja sembari ketemu anakku disurga" celetuk Taehyung membuat keluarganya serta Jungkook seketika terdiam.

"A--pa maksud kamu apa sayang? " tanya baekhyun sembari bangkit dari duduknya mendekati sang putri yang tengah sibuk memeluk Jungkook

"Mommy aku tuh sering ketemu Nara tau gak! Itu nama putriku dan Jungkook! Mommy Nara disanaa sangat bahagia dan itu membuat tae ikut bahagia! Aku ajak kesini Nara nya gak mau mom" cerita taehyung dengan wajah lucunya

Baekhyun menutup mulutnya kaget bahkan air matanya seketika terjatuh dari pelupuk matanya.

"Sayang Nara? Maksud kamu bayi mu dulu? " tanya NamJoon

"Iya oppa.! Nara sangat cantik oppa dan dia sangat mirip sama Jungkook! Nanti kapan-kapan aku ajak oppa buat ketemu Nara yah" senang taehyung

"Yaaaangg" sendu Jungkook

"Apa sayang? " balas taehyung dengan wajah polosnya

Jungkook lantas memeluk kekasih hatinya itu.

"Sayang sekali lagi maafkan aku" batin Jungkook sedih



"Ehem! Taetae maafin paman yah udah jatuhin Jungkook mu" ujar kriss mencairkan suasana yang seketika mendung

"Paman jangan minta maaf sama taetae. Minta maaf nya sama Jungkook, kan yang jatuh Jungkook" delik taehyung

"Ya udah! Maafkan saya Jungkook" ujar kriss sembari menatap Jungkook

"Iya tak apa-apa paman" senyum Jungkook

"Jungkook kamu geser dulu yah! Aku mau meluk mommy! Liat tuh momy udah nangis" celetuk taehyung membuat mereka semua menepuk jidatnya tak habis pikir.

Pikirnya kepala gadis itu terlalu terbentur keras atau bagaimana. Sehingga tiba-tiba absurd gini sih.

Baekhyun lantas mendekati putrinya dan memeluk anak bungsunya itu sayang. Sembari menggumamkan kata-kata sayang.

Satu persatu keluarga taehyung memeluk gadis itu. Terlebih baobao yang sudah sangat gelisah di gendongan ibunya ingin cepat-cepat memeluk inces nya.


"Ehem kalian! Tak ingin memeluk ku juga kh? " tegur taehyung pada teman-temannya yang sedang asik memakan cemilan yang dibawa Dilraba dan yang zi


















"Yaaang! Aku ngomong sekarang aja atau gimana? Mumpung semuanya kumpul disini" izin Jungkook pada taehyung yang berada dipelukan nya.

"Tunggu oma dan opa dulu yang!! Bentar lagi mereka sampai kesini kok" ujar taehyung

Ya opa dan oma Taehyung sudah mendapat kabar mengenai cucu bungsunya. Dan chanyeol serta kriss sudah mendapat kalimat marah dan cacian dari tuan dan nyonya besar Kim/Wu itu.


"Bunda! Baobao mau sama inces" ujar baobao

"Inces lagi istirahat sayang! Baobao sini aja dulu yah! Makan cemilannya" ujar yang zi menenangkan sang anak

Baobao cemberut dan lanjut memakan cemilannya sembari melirik lirik kecil pada inces nya yang tengah asik berpelukan di ranjang dengan pemuda tampan yang ia panggil paman kelinci.




*****

"Jadi kamu ingin berbicara apa anak muda? " tanya tuan besar Kim/Wu

Jungkook berdehem sejenak dan menetralkan degup jantung nya yang ribut saking tegangnya. Sedang taehyung disisinya senantiasa menenangkan Jungkook.

"Saya... Sa-ya ingin menikahi Kim Taehyung, saya ingin memiliki hubungan serius dengan cucu anda tuan! Saya sangat mencintai cucu anda" ujar Jungkook sedikit gugup karena tatapan tuan besar itu.

Tuan besar Kim terkekeh mendengar kenekatan Jungkook yang ingin meminang cucu bungsu kesayangan nya.

"Apa saya bisa percaya padamu menjamin kebahagiaan cucu saya? "

Jungkook mengangguk mantap "saya tidak bisa Berjanji untuk tak membuat taehyung menangis! Namun saya berusaha membuat nya selalu bahagia disisiku. Saya mencintai nya tulus dari hati, dan saya ingin hidup bersamanya selamanya" tegas Jungkook

Tuan besar dan chanyeol, serta kriss melihat kesungguhan dimata Jungkook akhirnya mengangguk percaya. Bahkan kriss yang awalnya tak menyukai Jungkook sedikit demi sedikit ia menerima pemuda itu.

"Baiklah saya akan percaya kan cucuku padamu! Namun jika kau berani menyakiti cucu ku Seujung kuku pun. Saya tak segan-segan untuk menggantung lehermu di tengah-tengah kota" ujar tuan besar dengan penuh penekanan

Jungkook sedikit meneguk ludahnya takut. Namun ia sanggup dan akan berusaha untuk membahagiakan taehyung disisinya.



"Hehehe makasih opa sayangg,, taetae sayaaang opaaaa" kekeh taehyung lantas mengecup pipi kakeknya

Sang kakek tersenyum tak habis pikir dengan cucunya ini yang keliatan sangat bahagia. Sedangkan nenek Kim pun dengan gemas menarik taehyung untuk berada dipelukan nya karena sedari tadi gadis nakal itu menghiraukan dirinya dan selalu menempeli pemuda Jeon ini.






















Tbc.

Love Hurt (KookV Gs) (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang