Kamu Bahagia?

922 107 5
                                    

Ini adalah hari dimana mereka bisa bertemu dengan Christy. Hanya menunggu beberapa jam perjalanan mereka bisa langsung sampai.

Jam demi Jam mereka lewati, seraya dengan statsiun TV dan saembara ini berjalan.

Dikampung, Gian menonton TV, tak sengaja ia melihat saembara tersebut.

Gian segera berlari menuju kamar Christy, menyuruh nya untuk menghubungi nomor yang terpajang.

Mereka berdua menghubungi dan benar terhubungi, photo profile nya pun adalah Shani.

"Hallo, dengan siapa ini? Jangan bercanda-canda?!" ucap Shani.

"Kak Shani...." ucap Christy.

"Christy?! Ini beneran kamu?! Kamu dimana? Aku bakalan kesana" ucap Shani.

"Aku udah kirimin surat dari kakak kak, aku ga sabar mau ketemu kalian semua" ucap Christy.

"Kakak pun sama" ucap Shani.

Sebelumnya Shani sudah me-lochspeaker teleponan tersebut.

"Nanti kakak kesana, sekarang kaka masih di jalan dek, see u dek" ucap Shani.

"See u kak" Balas Christy.

Setelah 9 Jam perjalanan, akhirnya mereka sampai, rasa lelah terus menguasai diri mereka.

Daerah ini belum memasuki daerah desa yang Christy tuliskan, ini masih awalan. Namun Rasa saat melewati rumah-rumah warga sangatlah asri dan tidak ada polusi.

Mata warga sekitar terus memperhatikan Shani dkk. 45 menit perjalanan sudah mereka lewati, bahkan langit pun sudah gelap, lampu-lampu rumah warga sudah menyala terang.

Shani lalu berinisiatif untuk bertanya pada orang-orang sekitar.

"Maaf pak, tau nama angelina Christy tidak? Kita lagi cari nih pak" ucap Shani.

"Ndak toh mas, misi ya mas" ucap nya.

Namun tak lama ada segerombolan orang berbicara.

"Yuk kita kerumah pak kades, cantik pula, pengen loh aku nikahin" ucap nya.

"Eh-eh mas, maksud mas nya cewe yang hanyut kemarin?" Tanya Shani.

"Bener mas, kenapa? Mas nya mau nikahin? Boleh mas yuk sama-sama kerumah pak kades" Jawab nya.

Mereka kemudian bersama-sama menuju ke rumah pak kades atau pak Gian.

Mereka kemudian mengetuk, tidak ada jawaban sama sekali. Sampai akhirnya pintu tersebut terbuka.

"Masu—"

Shani segera memeluk Christy, karena orang yang membuka pintu tersebut adalah Christy.

Gerombolan orang-orang tersebut kebingungan, salah satu dari mereka ingin marah. Namun Gracia segera memberi tau bahwa mereka adalah kakak-kakak Christy.

Shani terus memeluk Christy tanpa henti, seraya dia meneteskan air mata.
"Kamu- kamu gapapa kan? aku kangen banget sama kamu dek" ucap Shani.

"Toy, aku kangen sama kamu, nanti sampe rumah kamu harus bobo sama aku dulu" Sahut Zee.

"Dedek, kak chika kangen banget sama dedek, dedek bikin kita semua khawatir tau" Sahut Chika.

Gian lalu mempersilahkan mereka masuk, menghidangkan makanan-makanan sederahana.

Para segerombolan tersebut kemudian memilih untuk pulang dan mempersilahkan mereka menikmati moment ini.

"Mau minum apa kak s-shani?" Tanya Fiony.

4 OLDER BROTHERS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang