Just Extra [HIATUS]

1. Selingkuh

"Aliaaa, tugas pak Budi udah belum?" Tanya teman Alia bernama Sarah. Kini hanya mereka berdua didalam kelas yang kosong.

"Udah lah, gua pusing banget asli!" Alia bergerak memijit pelipisnya.

"Lo jadi cuti?" Tanya Sarah

"Jadi, udah disetujuin dan gue udah cukup pusing pengen istirahat dulu. Oh ya! lo ada rekomendasi novel yang bagus gitu?" Alia memasukan buku bukunya kedalam tas.

"Ada si judulnya first Love, gue baca itu di perpustakaan kampus gak tau masih atau enggak di perpustakaan "

"Ya udah gue beli aja, duluan ya" Alia berdiri dari kursi dan melambaikan tangan ke arah Sarah begitu juga sebaliknya.

Alia adalah maha siswa semester tiga, dirinya sangat sibuk dengan tugas yang diberikan oleh dosennya. Alia mengambil cuti karna dia ingin beristirahat dan membantu orang tuanya terlebih dahulu.

Orang tua Alia memiliki bisnis katering dan rumah makan, tapi saat ini bisnis itu sedang menurun dan untuk menghemat pengeluaran gaji untuk karyawan lebih baik Alia ikut membantu.

Sebelum pulang gadis itu berniat untuk membeli novel dan pergi ke toko buku tua yang tidak jauh dari rumahnya. Alia masuk kedalam toko buku dan mulai mencari buku yang berjudul first Love itu.

"Mana ya bukunya? Ini bukan?" Alia membolak-balikan buku ditangannya.

"Bener ini kok bukunya, dah ambil aja lah" setelah itu dia berjalan kekasir dan membayarnya.

"Namamu siapa nak?" Ucap seorang nenek tua yang menjadi kasir sekaligus pemilik toko buku.

"Aku Alia nek, kenapa ya?"

"Kamu memilih buku yang bagus, semoga berhasil" ucap nenek itu.

"Iya nek, kalo gitu Alia duluan ya nek"

"Semoga beruntung " ucap nenek tua itu sambil tersenyum disaat Alia sudah keluar dari tokonya.

Setelah dari toko buku Alia berjalan pulang kerumahnya, ketika memasuki rumah Alia langsung menuju kamarnya. Orang tuanya tidak dirumah pasti ada di rumah makan.

"Sepi banget, jadi anak tunggal gini" Alia menghela napas kemudian berbaring di ranjangnya.

Membuka ponselnya mulai menjelajahi media sosial dan yang lainya, dirinya mulai bosan dan lapar. Jadi dia putuskan untuk pergi ke dapur dan melihat ada makanan atau tidak yang bisa dia makan.

Hanya ada mie instan di dapur, jadi Alia mulai memasak dan menyajikan mie itu untuk dirinya. Setelah selesai makan dan mencuci piring yang telah ia gunakan, Alia baru teringat laptop nya masih ada di asrama kampus.

" Astaga laptop gue ketinggalan" Alia menepuk dahinya sendiri, dia mengambil ponselnya menghubungi seseorang.

"Halo sayang" ucap Alia kepada kekasihnya yang bernama Fadil.

"Halo, ada apa sayang?" Ucap Fadil

"Aku mau pergi ke kampus, kamu bisa jemput aku?"

"Maaf sayang, tapi aku sebentar lagi dipanggil dosen"

" Ya udah, aku pergi sendiri aja"

"Maaf ya sayang, nanti kalo urusan aku selesai aku datengin kamu ya"

"Iya, ya udah aku tutup telponnya "

Fadil adalah pacar Alia, bisa dibilang Fadil merupakan cinta pertama Alia. Alia sangat bucin karna mau bagaimanapun Alia baru merasakan cinta.

Akhirnya Alia putuskan untuk pergi sendiri membawa Rojali, motor Vespa milik ayahnya.

Rojali kesayangan ayahnya dan keluarga, setiap hari ayahnya tidak pernah lupa untuk mengelap dan membersihkan Rojali.

Sesampainya di asrama kampus, Alia pergi mengambil laptop dan barang lainya kemudian turun melewati tangga dan keluar dari asrama kampus.

Alia mengendarai Rojali dengan santai dan berhenti saat lampu merah, namun saat melihat sekitar ada hal yang mengagetkan Alia.

"Fadil? Boncengan sama siapa?" Alia bertanya tanya, saat hendak menghampirinya lampu sudah hijau. Akhirnya Alia putuskan untuk mengikutinya dari belakang.

Perasaannya mulai tidak enak, bukankah tadi Fadil bilang akan menemui dosen? Kenapa sekarang dia disini dan berboncengan dengan perempuan?

Saat motor Fadil berhenti di sebuah kafe, Alia pun ikut berhenti dan mengikutinya diam diam. Alia duduk di kursi yang lumayan jauh dan mengawasi apa yang Fadil lakukan dan dengan siapa Fadil disini.

Alia menutupi wajahnya dengan buku menu ditangannya. Saat perempuan yang bersama Fadil itu berbalik rasanya Alia ingin mengumpat.

"Sarah? Ooh jadi gitu mereka dibelakang gue?" Alia merasa kecewa.

" Mereka berdua ngomong apa?" Alia mulai menguping apa yang mereka berdua bicarakan.

"Sayang, kamu kapan umumin hubungan kita?" Ucap Sarah

"Sabar sayang, kamu kan tau orang taunya aku pacar Alia " ucap Fadil sambil mengelus pipi Sarah.

"Sayang, aku tuh capek harus pura pura didepan Alia, pokoknya kamu harus cepet putusin Alia ya!" Ucap Sarah sambil merengek.

"Iya sayang, aku pasti bakal putus sama Alia. Kan aku sayang banget sama kamu"

"Cih najis!" Alia yang mendengar itu berdecih.

Alia sudah tidak kuat akhirnya berjalan mendekat ke arah mereka berdua.

"Hai? Lagi ngapain nih berdua? Selingkuh ya?" Alia berusaha tersenyum dan menyapa mereka yang terlihat gelapan.

" S-sayang, kamu ada disini ngapain?" Ucap Fadil

"Tadi gue denger ada yang mau putusin gue jadi ga perlu basa-basi, gue mau putus sama Lo Fadil!"

"Nggak sayang! Aku bisa jelasin!"

"Jelasin apa? Kalo kalian nggak sengaja ketemu atau alasan lainya? Gue udah ikutin kalian dari tadi dan mana ada orang temenan sayang sayangan, dan Lo Sarah! tega banget Lo nusuk gue?" Alia berdecih

Cerita pertama aku, semoga kalian suka yaaa....

Jangan lupa vote&Comment ya cantik, ganteng sekalian...

Terimakasih....