Do Not disturb!!!

🎀Awalann🎀

Heyyo kembali lagi dengan kisah defann. Masih belum puas sama cerita yg di sebelah itu

Pagi hari ini seorang gadis sedang berias diri di cermin. Dengan sedikit polesan make up membuatnya terlihat cantik.

Hari ini dia masuk ke sma barunya. Gadis itu di pindahkan sekolahnya karna papanya di pindah tugas kantor

Gadis itu turun dari kamarnya menuju dapur untuk bersarapan terlebih daluhu.

"Good morning semuanyaa" teriaknya

"Pagii juga sayang" jawab orang tua Devi

"Deek abang yang ngantarkan??" Tanya Rakha

"Iya dongg siapa lagi coba??" Tanya devi kembalii sambil memberikan selai pada rotinya

"Siaapa tau pacar kamu"ledek rakha

"Eeeh situ kali yang punya pacar gue mah jomblo happyy"

"Iyalah secara mana ada yang mau sama adek gue yang jelek,cerewet, galak sama satu lagi manja, mana ada yang mau" dia kembali meledek adik kecilnya itu. Tapi benar juga apa yang dikatakannya

"Isshh apasih ga lucu tau" dia melipat kedua tangannya di depan dada sambil mengeluarkan ekspresi kesaalnya

"Ga candaa lo cantik kokk jangan ngambek ilang ntar cantiknya" dia mencubit pipi devi

"Sakitt bang!!"  Devi mengelus pipinya itu

"Heheheheheh maaf"

"Udah udah cepet kalian berangkat nanti telat" ucap mama devi. Yang dari tadi terus berantam

___________________________________

Devi masuk kepekarangan sekolah barunya Takjub dia melihat sekolahnya yang begitu luas dan ditanami berbagai jenis tumbuhan

Sangat indah SMA Green High Scool itu

Ketika dia sibuk melihat sekelilingnya karna begitu takjub dengan pemandangan sekolahnya itu

Tiba tiba seorang laki laki menabrak badan mungilnya itu. Membuat devi terjatuh kelantai lorong sekolah itu

"Aiiss kalau jalan tuh liat liat dong" ringis gadis itu

"Eh maaf maaf gue ga sengaja" laki laki itu membantu devi untuk berdiri

"Ada luka??maf tadi gue ga liat karna asik main hp"maaf laki laki itu sekali lagi

"Iya gaa papa gue juga liat liat jalan. Oh ya di sini ruang guru di mana ya?? Soalnya gue anak baru disini" jelas devi

"Oh pantes mukanya asing, kebetulan gue juga mau ke ruang guru. Ayo ikut gue" Saat dia hendak berjalan, tiba tiba laki laki itu membalikkan badannya kearah devi

"Kenapa??"heran devi

"Ga mau kenalan aja, nama lo siapa??"tanya laki laki itu menjulurkan tangannya kearah devi

"Nama gue Serly Zazkia Devi nama lo??"tanya devi balik

"Gue Afan Khadafi Argantara Ketua OSIS disini" mendengar hal itu devi membelalakkan matanya.

Berarti dia ketos?? Mampus gue mana ga sopan lagi tadi hadeuhh.. yaudahlah dev biasa aja anggap ga terjadi apa apa.. ucapnya dalam hati

"Yaudah ayo ke ruang guru mumpung belum jam pelajaran" afan beejalan duluan didepan devi

Sementara gadis itu hanya mengikuti langkah afan dari belakang

_________________

"Kamu Serly Zazkia Devi anak pindahan dari sekolah di yogyakarta" Tanya seorang kepala sekolah sambil memegang sebuah formulir data data devi

"Iya buk saya sendiri" jawab gadis

"Kelas kamu kelas XI 5 nanti denahnya tanya aja sama Afan dia satu kelas sama kamu" ucap kepsek itu

"Ooh baik buk terimakasih" devi tersenyum dibalas oleh kepsek tersebut. Lalu gadis itu keluar dari ruangan tersebut

Dia celingak celinguk mencari keberadaan afan yang entah dimana

"Mana tu anak tiba tiba ngilang"

Seseorang memukul pundak devi membuatnya terlonjak kaget

"MAMAA" teriaknya, menutup matanya itu

"Hahahhha ini gue afan. Mana ada hantu pagi pagi begini" Devi membuka tangannya memperhatikn sisi sisi wajah afan

"Ini lo kan fan bukan kuntilanak jadi jadiankan??" Devi memperhatikan lagi

Masak orang cakep kayak begini di bilang kuntilanak jadi jadian, aneh tuh bocah

"Ya enggalah cakep begini masak jadi jadian"

"Huhh yaudah ayo masuk kelas gue sekelas sama lo"

"Beneran?? Yaudah ayo ikuti gue" mereka berjalan menuju kelas baru devi

_______________________

Devi memasuki kelasnya bersamaan dengan afan. Kebetulan tidak ada guru disana

"Teman teman semuanya kita kedatangan teman baru dia pindahan dari yogyakarta"

Seketika semua siswa terdiam di kelas tersebut

"Hallo semua perkenalkan nama gue Serly Zazkia Devi pindahan dari yogyakarta semoga kita bisa berteman dengan baik" ucapnya

"Devi single or taken nihh"tanya seorang cowok ber nama Revan tertulis jelas di bajunya

"Eem gue jomblo happy"jawabnya

"Bolehh nii kita deket" ucapnya ngelantur membuat devi merasa ngeri alay kali cowok satu ni baru aja kenalan udah main to dhe point

"Lo duduk bareng gue aja" afan menarik tangan devi

_______________66_________7777_____
Skipp pulang

Suara bell bergema di dalam sekolah itu pertanda jam pelajaran sudah habis

Semua siswa bergerombOl keluar pagar sekolah

"Lo pulang bareng siapa dev??" Tanya afan

"Kalau abang gue cepet pulang gue dijemput sama dia" jelas devi

"Ooh kalau gitu gue duluan ya bayy" Afan berjalan keluar dari kelas menuju parkiran sekolahnya

"Yah malah pergi duluan bukannya nungguin. Tapi tunggu sejak kapan gue dekat sama dia?? Kenal juga baru udah konselet ni hati"

Selesai membereskan bukunya gadis itu berjalan sampai ke depan gerbang. Dia duduk di halte bus dekat gerbangnya

"Mana lah abang ni kok belum di jemputt. Lama bangett cape pengen rrebahan"

Sudah 7 menit dia menunggu di halte bus tersebut belum juga nampak batang hidung Rakha

"Ck lama bangeet"

Tingg

Suara notifikasi dari wa devi terdengar. Terdapat nama Rakha tertulis di sana

Brother❤

Dek maaf abang ga bisa jemput. Ada kerja kelompok di rumah temen abang jadi ga bisa jemput kamu maaf yaa baayyy

"Iihh gini ni kalau punya abang ga ngabarin dari tadi, mana ada lagi angkot yang lewat" devi berjalan dari duduknya lalu berjalan

"Capee pliss ya Allah tolong kirimkan seseorang yang berbaik hati untukku mengantar aku pulang ya Allahh" devi berdoa

Dia tetap berjalan. Matahari menusuk kepalanya membuatnya pusing. Lama kelamaan dia sudah tidak tahan akan panasnya siang ini

Brukk

Tubuh mungil itu terjatuh ke rerumputan itu

**************

Cerita kedua nih gess ramein ya

Makasi yang uda mampir

Jangan lupa votee ya
Babayy