Chicks

2.8K 123 2
                                    

Guysss typo is seni jadi harap maklum juseyo~~~~
🌸🌸🌸🌸

"Dia kecil sekali Haechan-ah " Tunjuk Sunwoo pada inkubator baby Renjun.

"Iya karena dia sudah tidak sabar untuk bertemu dengan ku, makanya dia lahir lebih dulu" Jawab Haechan tenang.

Oiya ini sudah seminggu sejak baby Renjun dilahirkan. Sejak seminggu pula mereka berada dirumah sakit. Niatnya mereka ingin pulang setelah seminggu namun dokter menyarankan untuk disini beberapa hari lagi. Mengingat baby Renjun yang masih sensitif.

"Haha aku yakin dia akan seperti mu chan. Dia cantik tapi semoga saja sifat aneh mu tidak menular padanya"

"Ck kau ini, untung saja aku sedang dalam masa pemulihan kalau engga sudah ku jambak rambut mu itu! " Seunya.

" Hahaha kau memang tidak pernah berubah dari dulu aneh dan emosian"

" Ya Sunwoo-ya bukan kah kau lebih aneh? Kau bahkan mau berteman dengan ku dari kecil ara........pftttt omong-omong aku jadi mengingat masa kecil kita" Terang Haechan.

"Yaa aku juga menyadari, aku jauh lebih aneh karena mau berteman lama dengan mu hahaha" Tawanya.

Haechan hanya menggelengkan kepala merasa sudah hafal dengan kelakuan teman kecilnya tersebut.

"Oiya kemana Jeno? Dia ikut kemari kan? Soalnya saat aku mengandung anak mu itu yang paling Excited tenang kehamilan ku"

"Dia kekantin lebih dulu bersama Eric tadi. Tadi Jeno marah padanya sehingga Eric harus membujuk bayi ku itu. "

Haechan tertawa pasalnya anak sahabatnya ini memang menggemaskan jika sudah marah. Cara satu satunya untuk membujuk bayi berusia 4 tahun tersebut dengan membelikannya jelly.
Jeno itu suka sekali dengan Jelly.

Cklekk~~~~

Suara pintu dibuka, itu Mark datang dengan Eric dan Jeno.

Tadi memang Mark izin Kepada Haechan ingin makan dikantin rumah sakit. Sedangkan mertuanya pulang kerumah untuk mengambil baju Haechan.

Jangan ditanya kemana keluarga Mark. Jaehyun dan taeyong sebenarnya ingin berlama-lama melihat cucu mereka. Namun karena adanya keadaan darurat diperusahaan makanya mereka pamit lebih dahulu.

Sebenernya Mark ingin membantu tapi ayah Jaehyun menolak dengan alasan Mark harus menjaga Haechan berada pada masa pemulihan pasca persalinan. Jadi yasudahlah Mark menurut saja toh dia memang ingin berlama-lama dengan anak dan istrinya.

Lagian itu perusahan ayahnya, dia bebas mengambil cuti sampai kapan pun. Tidak ada yang memarahinya kecuali bubu dan pudunya muehehehe.....

"Imooooo~~~" Teriak jeno sambil berusaha menurunkan diri dari gendongan sang ayah.

"Pelan-pelan boy, kau bisa jatuh nanti" Kata sang papa. Eric menurunkan jeni dari gendongannya.

Dan lihat saja sikecil jeno sudah berlari dan sedang berusaha duduk di pangkuan ibunya. Untuk melihat imo kesayangannya ini.

"Imo! Imo! Kata mama imo syudah mem..melahir? adik bayi, adik bayi jeno sudah lahir? Iya? Jeno mau liyat adik bayinya!!!!! " Sahutnya saat sudah berhasil naik kepangkuan sang mama.

Semuanya terkekeh tidak terkecuali Mark. Bahkan dia mengusak rambut jeno dengan sayang. Merasa gemas akan pertanyaan si kecil.

Haechan tersenyum kemudian ikut mengusak rambut jeno. "Hey boy look to your right. The baby is in the box."

Jeno mengerutkan hidungnya, artinya apa sih? Jeno kan belum bisa bahasa inggris tapi kenapa dia di ajak berbicara menggunakan bahasa inggris?

Jeno menolehkan kepalanya pada sang ibu, lalu memiringkan kepalanya "eung altinya pa mama? Jeno ndak tau"tanyanya.

Hahahaha. Mereka menertawakan kepolosan bocah tersut. Mark yang gemas pun langsung menciun pipi jeno dan menggendongnya menuju inkubator renjun berada.

" Lihat adik bayi jeno ada disni, nanti kalau sudah besar main bersama ya? Lanjutnya.

Jeno hanya diam memandang takjub box bayi tersebut. Namun iya teringat sesuatu.

"Papa, ini tan tempat buat nak ayam? Iyatan? " Tanya.

Mark mengerutkan kening, anak ayam maksudnya? Sedangkan Eric yang mendengar tersebut tertawa. "Ingatannya jeli" juga katanya dalam hati.

Ia mendekatkan diri ke arah jeno. " Ya jenong, yang kita lihat waktu itu untuk ayam. Sedangkan yang ini untuk manusia. Untuk orang seperti kita jeno-ya" Terangnya.

Jeni yang diberitahu hanya menganggukan kepala.

"Mark maaf kan aku ya, lusa kemarin aku dan jeno melihat peternakan ayam dan ada inkubator untuk hewan. Mungkin jeno mengira inkubator yang di pakai bayi mu ini sama dengan inkubator tersebut. nah jeno ayo minta maaf pada paman Mark" Terang Eric.

"Maaf paman jeno ndak tau... 🥺🥺" Katanya.

Mark hanya tersenyum. Terlalu gemas dengan Jeno. "Nee~~ tidak apa apa jeno yaa, sekarang lihat ada adik bayi didalamnya. " Mark menunjuk anaknya yang berada di dalam inkubator.

Jeno memandang bayi tersebut dengan pandangan berbinar.

"Oiya aku lupa menanyakan nama putra kalian, siapa namanya? " Tanya sunwoo yang sedari tadi berbicara dengan Haechan.

"Namanya Lee Renjun, baby Renjun" Kata Mark.

"Lee lenjun, jeno boyeh panggil injun? " Tanya nya

" Boleh sayang, jeno boleh panggil adik bayi dengan injun. Imo dan paman tidak keberatan" Sahut Haechan.

"Paman juga tidak keberatan" Sahut mark.

Jeni hanya terkikik senang "Injun ini jeno hyung hihi... Nanti kita main baleng yaa! Inget panggilnya hyung ya!... " Seru jeno semangat.

"Papa injun, terlihat sepelti anak ayam antik, jeno suka hihihi... " Sambungnya.

"Antik? Cantik maksud mu boy? " Tanya sang ayah.

"Iyup hehehe...Nak ayam antik...jeno suka...Suka baby injun yang antik👉👈" Katanya malu malu.

Semuanya yang disana melotot apakatanya? Cantik? Jangan ditanya bagaimana kagetnya Haechan dan mark.

Sedangkan Eric tiba-tiba tertawa. " Yaa Mark sepertinya kita akan berbesan" Katanya pada? Mark.

"Hey, putraku masih seminggu dan kau sudah mau menjodohkanya? enak saja! " Sungutnya tak terima.

Belum sempat Eric menjawab, Jeno sudah lebih dahulu berbicara " Paman Eno mau jadi suaminya Lenjun!!!!! sama sepelti papa jadi suami mama!" Katanya ceria.

Semuanya terdiam. Mari doakan Eric agar tidak terkena amukan sang istri karena mengajari jeno yang tidak-tidak.

Sedangkan Mark dia diam seakan tidak sanggup untuk mencerna keadaan. Ah sepertinya habis ini Mark akan mempertimbangkan agar Jeno tidak terlaku dekat dengan renjun!.

Sudah ditetapkan pokonya tidak ada yang boleh mendekati Renjunnya! Ia akan mengawasi dengan ketat pokonya!

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

END.

part ini selesai, tinggal nunggu next partnya yaa🤧

Oiya kayanya aku syudah menciun bau bau mark bakal protektif ke baby injun wkwk. Mark siap siap menghalau yang lain juga ya. Soalnya anak mu kan primadona🤧

Semangat markkeuu!

Btw aku harap kalian suka dan sehat sehat selalu semua💐

Lion Family | MARKHYUCKRENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang