Shane pria kaya yang selalu mencari kesenangan di lingkaran dunia gelap selalu mengunjungi bar milik temannya, hari-harinya selalu di temani sebatang rokok di bibir dan musik bar yang berdentum keras demi mencari ketenangan. Ini adalah cerita dia ya...
“ ini adalah ruangan anda Khun Shane, ruangan anda tepat di depan ruangan Presdir Xavier. Mari aku harus mengenalkanmu kepada tim utama disini. Mereka ada di bawah kepemimpinan mu sekaligus akan membantu pekerjaanmu. Kau memiliki jabatan tertinggi setelah Presdir Xavier, jadi ku harap gunakan jabatan mu sebaik mungkin ” Bax menerangkannya sangat detail sambil melangkah menuju departemen tim utama
Saat mereka sampai, semua orang di tim utama itu memandang Bax dan Shane, mereka semua mengarahkan fokusnya pada Bax. serentak mereka semua berdiri menyambut kedatangan mereka berdua
“ selamat pagi, aku meminta waktu kalian sejenak, perkenalkan ini adalah Khun Shane dia asisten pribadi Presdir Xavier yang baru, kedepannya team kalian akan berada di bawah kepemimpinan Khun Shane. Jadi ku harap kalian bisa bekerja sama dengan baik, terima kasih. silahkan lanjutkan pekerjaan kalian ”
“ Baik! ” jawab mereka yang menerima perintah langsung dari orang kepercayaan Presdir Xavier, semua orang yang berada disana membungkuk menghormati Bax dan Shane yang meninggalkan ruangan tim utama
Ketika Shane dan Bax sudah tidak terlihat, Fern dan Benz berbincang ringan membicarakan pria yang baru saja bergabung di team utama sekaligus pemimpin baru di team tersebut
Benz mendekatkan dirinya sambil menyeret bangku yang masih ia duduki ke meja Fern “ hei Fern, kenapa sekarang Presdir Xavier memakai asisten pribadi? Apakah ini sejarah? Selama ini Presdir Xavier tidak pernah mempercayai orang lain selain Khun Bax ”
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
“ Entahlah, tapi Khun Shane terlihat sangat tampan bukan? Dia sangat keren dan terlihat muda, aku penasaran hal apa yang menarik darinya sehingga Presdir Xavier memilihnya ” tatapan Fern terlihat sangat berbinar-binar melihat pemandangan indah yang baru saja terjadi di depan matanya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Benz mulai mengerutkan keningnya karena melihat Fern lebih tertarik pada pria tampan yang baru bergabung itu
‘ cih! wajahku juga tampan seharusnya aku menjadi idol supaya kau hanya memuji wajahku saja ’ hatinya menggerutu tetapi tangannya tetap bekerja merapikan dokumen, raut wajahnya juga berubah masam
