Di sebuah kamar yang terlihat sangat rapih dan mewah yang di dalamnya telah berdiri sepasang tiang-tiang besi berwarna hitam yang kokoh, dan juga dua buah tali yang cukup kuat untuk mengikat lengan seseorang.
Terdengar dua pasang langkah kaki yang semakin mendekat kepada tubuh yang lemah yang tengah berdiri dengan kedua tangan yang terikat kanan dan kiri. Langkah kaki itu pun berhenti pada pria yang tengah menunduk dan menangis. Ya, dialah Axcel yang kini terikat di sebuah besi disana
Calyx mencengkram rahang Axcel kuat “ wwwaaahhh, haloo! Siapakah yang kalah disini? “ Calyx terkekeh “ seharusnya kau berterima kasih padaku karena aku mengutus pengawalku untuk menjemputmu “ Calyx menarik wajah Axcel kasar yang tengah ketakutan dan menangis “ jika aku tidak membawamu, mungkin kau akan menjadi santapan singa milik Xavier! “ ujar Calyx memberitahunya sebuah informasi
Mendengar perkataan Calyx membuat kedua mata cantik Axcel membola
Calyx tersenyum kecil sambil melepaskan cengkramannya dari wajah Axcel dengan mendorong wajah kecil itu kebelakang secara kasar “ dari ekpresimu, ternyata kau tidak mengetahuinya “ Calyx berbalik badan lalu duduk di sofa single tepat di hadapan Axcel ditemani seorang pengawalnya, lalu Calyx mengambil sebatang rokok dan menyalakan rokoknya “ Xavier memiliki sepasang singa jantan di tempat yang siapapun tidak mengetahuinya kecuali Bax, para pemberontak yang tidak berguna akan di jadikan makanan singa jantan itu hidup-hidup, mungkin kau adalah salah satunya, berterima kasihlah padaku “ ucap Calyx melihat tubuh Axcel dari jarak dekat di hiasi dengan kepulan asap rokok yang mengelilingi tubuh kecil Axcel
“ mengapa kau melakukan hal seperti ini padaku? Lepaskan aku, keparat!!!! Seharusnya sejak awal aku tidak mengikuti permainanmu! “ keluhnya sambil berteriakCalyx tersenyum mendengar Axcel memakinya, ia pun beranjak dari duduknya dan mendekati Axcel “ Eysie, itukah nama yang sering ku dengar dari teman-temanmu? Aku menyukainya “ Calyx mengangkat dagu Axcel dengan jemarinya, lalu pandangan Calyx mengarah pada daging lembut yang mengeras dibawah “ tampaknya kau benar-benar sangat bersemangat untuk bisa tidur dengan Xavier? “ Calyx menyentuhnya sedikit kasar
namun Axcel menghindari dengan menarik mundur tubuhnya dari sentuhan Calyx di area vitalnya
memiringkan kepalanya dengan menatap Axcel “ kau menghindariku? “ Calyx mengangkat kepala dengan raut wajah kesal dan menakutkan “ apakah ini rasa terima kasihmu padaku? Baiklah, sepertinya kau harus diberikan hukuman yang layak “ bibirnya menyeringai
Calyx mengarahkan lengannya pada seorang pengawal seperti meminta sesuatu, lalu pengawalnya dengan sigap memberikan sebuah benda dengan wadah berbentuk kotak kecil persegi panjang, kemudian Calyx membuka kotak itu dan di dalamnya terdapat benda kecil panjang dan di atasnya memiliki pegangan unik seperti kunci.
Axcel mengamati benda itu, dan belum memahami untuk apa benda kecil nan panjang itu
Lalu Calyx mengeluarkan benda itu dan memberikan wadahnya pada pengawalnya, seketika itu juga Axcel merasa ketakutan dan membelalak atas apa yang ia lihat di depan matanya
KAMU SEDANG MEMBACA
HEIR (BBB vers) TAMAT✅
AcakShane pria kaya yang selalu mencari kesenangan di lingkaran dunia gelap selalu mengunjungi bar milik temannya, hari-harinya selalu di temani sebatang rokok di bibir dan musik bar yang berdentum keras demi mencari ketenangan. Ini adalah cerita dia ya...