Naruto segera pergi ke dalam caffe dan memberitahukan kepada teman-temannya bahwasanya ia tidak jadi ikut mereka karena ada urusan mendadak.
Kini Sasuke dan Naruto sedang berada di mobil yang menuju rumah Naruto.
"Sas, emang kapan tuh ditemuin sama ortu gue?" Tanya Naruto.
"Tadi pagi, pas mereka pergi ke pasar. Tiba-tiba malah ketemu bayi di tong sampah busuk." Jawab Sasuke.
"Ihh.. Kasian banget bayi nya. Masih merah ya?"
"Engga juga, mungkin sekitaran satu bulan gitu lah."
Naruto hanya ber-oh ria saja dan mereka melanjutkan perjalanan dengan tenang.
Sesampainya mereka di Rumah Naruto, Sasuke dan Naruto melihat Kushina juga Minato yang sedang duduk-duduk di teras rumah dengan santai dan memangku bayi tersebut.
Naruto cepat-cepat menghampiri nya. Ia begitu penasaran dengan wajah bayi tersebut.
"Mama! Ini kapan ditemui nya?" Tanya Naruto.
"Tadi pagi, Mama sama Papa ga sengaja ngedenger suara nangis di tong sampah, trus pas Mama buka, malah ada bayi ini." Jelas Kushina.
"Oalah, coba aku mau gendong!" Pinta Naruto.
"Nih." Kushina segera memberikan bayi itu ke tangan Naruto.
Sasuke yang baru datang melihat Naruto yang sedang menggendong bayi itu turut ingin menggendong.
"Naru, gue mau coba gendong." Ujar Sasuke pelan.
"Gak boleh! Aku baru aja gendong loh Sas!" Larang Naruto kesal.
Sasuke menghela nafas pasrah.
"Yah, trus ini bayi nya mau di kemana in?" Tanya Naruto pada Ayahnya.
"Mau di titip aja ke panti asuhan, terpaksa soalnya gaada yang urus." Jelas Minato.
"Ihh.. Bayi lucu begini jangan di buang dong yah! Kan kasihan.." Ujar Naruto kasihan.
"Ya terus kalo ga di titip mau di kemanain Naruuu..??"
"Euhmm.. Aku aja yang urus ya yah!" Pinta Naruto memelas.
Sasuke, Minato dan Kushina speechless seketika.
"Ga mungkin dong.." Larang Kushina.
"Ih! Aku mau urus bayi ini sama Sasuke! Mau ya Sasukee??" Ujar Naruto pada Sasuke yang hanya diam mematung.
Setelahnya Sasuke mengangguk mengiyakan ucapan Naruto.
"Iya Bun, dari pada kasih ke panti, mending kami aja yang urus." Tambah Sasuke.
"Tapi emang kalian bisa?" Tanya Minato penasaran.
"Oooooo... Ya bisa dong Pa, masa engga. Papa ga inget kalo aku udah pernah ngurus bayi pas kelas 2 SMP?!" Heboh Naruto.
"Eh iya ya, dulu ngurus Shion, Mama lupa." Ujar Kushina lalu terkekeh geli.
"Nahh.. Makannya itu, ini bayi nya aku sama Sasuke aja yang ngurus ya mah?" Naruto memelas.
"Yaudah. Tapi kalo ada apa-apa, bilang sama Mama atau sama Papa." Putus Kushina.
"Oke Maa..!" Naruto segera melesat pergi ke kamar nya diikuti Sasuke yang berjalan dengan santai di belakang nya.
Ceklek
Mereka sampai di kamar Naruto, ia membuka lalu menutup pintu dengan cepat.
"Ini bayi nya udah di mandiin mungkin ya?" Monolog Naruto sembari beranjak ke kasur king size nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
This Is Our Baby! [SASUNARU]
Aléatoire"Starting And Ending" Sasuke yang sedari kecil menaruh hati pada Naruto sang 'sahabat' sekaligus rival nya. Rasa itu semakin bertambah saat ia dan Naruto di jodohkan oleh orang tua mereka. Sasuke berjanji untuk membuat Naruto jatuh cinta pada nya...