BAB 3

11.1K 682 12
                                    

.......

" green kamu mau cari mati yah? " Farul

" sejak kapan kamu bisa main basket, pegang bolanya aja kamu udah gemetar "

" Haruskah kita bersujud di depan az-- " saran bobi

" No, I can, I'm not a child who gives up easily "

" hah?, Green kamu ngomong apa? " tanya Bobi tidak mengerti 

" enggak, ngak papa "

Jam pulang sekolah tiba, green buru buru pergi deluan untuk mencari sahabat sahabat nya, semoga sahabat sahabatnya mau percaya kalau dia itu Nouva.

" dah mati " ucapan seseorang yang entah dari mana membuat langkah green berhenti

" jangan bercanda Lo, orang kaya dia mati? Ngak mungkin! " ucap seseorang lagi dari balik pintu ruang kesenian

" gue enggak bohong za, kejadian itu terjadi 2 hari lalu, katanya dia koma tapi kemungkinan besar dia mati otak "

" mereka ngomongin siapa sih? " tanya green penasaran

" bagus deh, akhirnya geng Capricorn musnah " jawab azza

" jancok, ngapain tuh orang pake bawa bawa nama Capricorn " kesal Nouva ingin mendobrak pintu namun langkahnya terhenti

" azza ngak boleh ngomong kaya gitu "

" gue tau mereka itu musuh kalian tapi kamu seharunya bersimpati dong, dia manusia " tegur Gibran

Bruk**

" kalian ngomongin siapa sih yang mati "

" Lo nguping "

Bug*

Azza memukul wajah green sampai green jatuh terduduk " udah za dia cuman nanya doang, jangan main kekerasan " tahan Gibran

Nouva bangun dari jatuhnya sambil mengusap pipinya yang perih " gue tanya siapa yang mati? "

" itu bukan urusan Lo, Lo tau apa cupu!?. NGAK USAH IKUT CAMPUR! " tekan azza lalu pergi

Nouva menghentikan azza dengan menghalangi jalan azza dan Gibran.

" Lo cukup kasih tau gue siapa yang mati? Kenapa kalian bawa bawa Capricorn"

" LO TAU APA TENTANG CAPRICORN, DIAM LO CUPU " bentak azza penuh emosi

Tidak Nouva jangan sekarang kamu tidak boleh gegabah, kamu harus cari tau siapa pelaku kematian green dan tentang kecelakaan.

" udah udah za "

" Kasih tau aja za, lagian kita ngak rugi " sambung Gibran

Nouva mengepal tangan nya kuat, dirinya ngak bisa lagi menahan emosi. Jika kali ini dia egois maka biarkan, yang terpenting adalah mencari tau siapa yang mati. Entah itu anjar, Reza, sky atau gara. Tidak akan Nouva biarkan sahabatnya terluka

" SIALAN LO BANGSAT "

BUG BUG
BRUK**

" CEPAT KASIH TAU GUE SIAPA YANG MATI, AZZAA " teriak Nouva marah, kalian tau kan kesabaran Nouva itu setipis tisu.

" azza!, green kamu gila yah lepasin azza " ucap Gibran sambil mencoba lepas tangan Nouva yang memprlintir baju azza

Tes*

Azza membuka matanya karena merasa ada air yang menyentuh wajah nya. Green mengangis.

" Beri tau gue atau Lo MATI!! " ucap green penuh tekanan dengan tatapan tajam khas Nouva

transmigrasi cowok bad boy BL [ Nouva ] ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang