David terbangun,ia menatap langit langit ruangan yang belum sepenuhnya ia kenali.
Wajahnya terasa sakit sekali sampai rasanya ingin bicarapun susah.dengan perlahan ia duduk dan melihat ada beberapa cowo yang tertidur di bawahnya.terlihat sangat kelelahan.
Itu jevan,hito dan juan.adik tingkatnya yang menjadi teman temannya di tongkrongan trace juga.
Juan menggeliat dan terbangun.cowo itu mengusap wajahnya dan kaget melihat David.
" bang lu udh bangun ternyata..mana yg sakit bang? "
David menggeleng pelan.
" gue shh..kalian kenapa disini? "
" bang lebih baik jangan bicara dulu "
" di-shh dimana Celline? "
" kak Celline dibawa bang Jaden pulang "
David mendengar itu langsung berusaha bangkit.
" bang mau kemana? "
" gue mau kerumah Celline "
" bang Lo masih sakit "
Cowo itu tak perduli,dengan menahan rasa sakitnya pada wajah dan tubuhnya David tetap pergi untuk menyusul Celline.
" to,Van bangun anjing!!bang David pergi!!! "
" ck apasih wan Lo berisik "
" bangun anjing!bang David pergi nyusul Celline "
Hito melotot dan langsung bangkit " ayo anjing ikut "
" lah si jevan kita tinggal? "
" Iya..buru "
Juan dan hito segera pergi menyusul david.untungnya David bisa terkejar oleh mereka.keduanya memaksa ikut dan kini mereka bertiga sudah berada dimobil david.hito yang membawanya dengan kencang atas perintah David.
Sesampainya di rumah celline.mereka tidak diijinkan masuk oleh satpam rumah.namun David dengan sengaja terus menerobos.ia menaiki pagar itu tanpa perduli ancaman dari sang satpam.
David berjalan tertatih,untuk masuk kerumah celline.namun Jaden keluar dan menatap dendam pada David.
" MAU NGAPAIN LO ANJING? "
" gue mau ketemu Celline den plis "
" Lo pikir gue bakal ijinin Lo? "
" gue engga perlu ijin Lo,untuk ketemu Celline dan anak gue "
Jaden berjalan dengan cepat dan mencekram baju David.
" Jaden lepaskan David! " suara perintah dari bunda soya yang keluar melihat kegaduhan yg terjadi didepan rumahnya.
Jaden melepaskan cekramannya.
" masuk kalian " titah bunda soya lagi.
Jaden masuk lebih dulu lalu bunda soya juga.david menghela nafas pelan,ia bingung harus berbicara apa sekarang pada kedua orangtua celline.kedua orangtuanya tidak mau datang.
David masuk.ternyata ayah Celline sudah menunggunya.lelaki itu tampak dingin saat menatap David sekilas.namun tidak ada Celline disini,apa Celline tidak diijinkan bertemu David?
" duduk " titah tuan Winata
David duduk berhadapan dengan jaden dan bunda soya.
" mana keluarga mu? "
" Keluarga saya tidak bisa datang,tapi saya tetap akan bertanggung jawab tuan "
" apa keluargamu malu ha? " tanya Jaden geram
