♡07. Nongkrong

132 18 1
                                    

Gemerlap bintang menghiasi malam yang begitu cerah, terdapat dua sejoli yang sedang bercanda ria

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Gemerlap bintang menghiasi malam yang begitu cerah, terdapat dua sejoli yang sedang bercanda ria.

"Makasih udah nemenin gua keluar Kei," ucap Revan

"Anturan gua yang bilang kayak gitu," jawab Keira

"Hehehe, Kei gua sebenarnya masih suka sama lo."

Keira terdiam enggak tau harus jawab apa.

"Kei, kenapa diam aja?" tanya Revan

"Gua enggak tau harus jawab apa Van, lo juga udah tau jawabannya."

"Iya udah tau kok Kei, tapi gua bakalan akan tetap suka sama lo dan selalu nungguin lo."

"Kayaknya lo harus bisa lupain gua Van, gua enggak mau lo sakit hati. Banyak cewe di luar sana yang lebih dari gua."

Revan hanya tersenyum, lagi-lagi ia harus bersabar sampai Keira bisa menerima cintanya. Ia pun membuka handphone guna untuk menghilangkan rasa jeoules nya.

Keira yang melihat itu merasa bersalah juga tapi ia juga enggak mungkin berbohong kalau dia udah suka sama Revan

"Maaf in gua Van, hati gua masih stay sama Vino" -Batin Keira

*****
Sementara itu, Vino dan teman-temannya juga lagi nongkrong di cafe Mentari.

"Bagikeun heula rokona (Bagi dulu rokok lo)," ujar Gevan

"Modal dong, percuma kaya tapi masih aja suka minta."

"Anj**g! Gua lupa beli! Kalau emang enggak bisa di mintain yaudah!"

"Lo juga Rasya enggak boleh kayak gitu sama teman lo! Emang selama ini Gevan celit sama lo?" tanya Agam

"Ya enggak, gua cuma becanda doang!"

"Becanda lo enggak Lucu!" seru Gevan

"Apa sih kalian! Gitu aja ribut, lo juga Rasya jadi manusia jangan terlalu pelit dan lo bilang bercanda? Belum tentu yang lo anggap bercanda itu juga di anggap bercanda sama orang lain."

"Iya-iya, Maafin gua ya gevan," ucap Rasya

"Oke. Gua maafin, gua juga terlalu kebawa perasaan."

Mereka berjabat tangan dan sama-sama tersenyum.

Akhirnya masalah itu kelar, mereka melanjutkan perbincangan yang tadi sempat tertunda. Suasana malam ini sangat begitu baik dan cerah.

Gevan yang gabut mencoba untuk mencari suasana baru dengan cara memandangi sekitarnya dan ia tidak sengaja melihat sesuatu ataupun objek yang membuatnya seketika bertanya-tanya di pikirannya.

"Eh, itu bukannya sih Revan ya?" tanya Gevan

"Mana sih?" tanya balik Rasya

"Itu loh." tunjuk Gevan ke arah sebrang meja yang tidak jauh dengan meja mereka

MY CRUSH [ TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang