udara pagi yang segarr ,aku memutuskan untuk menggunakan kendaraan umum selama di thailand ini ,aku tinggalkan segala fasilitas yang aku punya,aku juga sudah minta tolong freen untuk merahasiakan identitasku sebagai pemilik donatur terbesar dirumah sakit keluarga nya.
selama ini yang tau hanya orang-orang terdekat ku dan senior yang berada di rumah sakit.
aku menunggu bus dengan earphone di telingaku ,duduk bersama orang-orang yang terlihat menunggu kedatangan bus yang kami nanti .
menurut ku ini menarik .
fikiranku tidak fokus sedari bangun tidur ,aku mencoba menghubungi pacarku tapi tidak di angkat ,mengirim pesan pun tidak di balas.ketika fikiran ku tidak fokus ,aku mendengar triakan dari tabrakan yang terjadi didepan mata ku.aku lari bergegas untuk melihat korban yang sudah terpental di jalan sepertinya 2 anak remaja yang ingin berangkat sekolah menggunakan motor nya. aku melihat kondisi yang satu tidak terlalu parah .
tunggu -tunggu aku melihat benda seperti besi yang tertusuk di perut anak remaja yang satu nya .
"minggir -minggir jangan ada yg mendekat atau pun memegang anak itu .aku treak sekenceng kenceng nya dan berlari , mereka melihatku dengan tatapan aneh ,aku tidak memakai pakaian dokter ku saat berangkat ,levis robek di bagian dengkul ,dengan hoodie abu-abu andalanku .untung saja mereka menuruti printah ku .aku periksa sekitar terlebih dahulu untuk memastikan kondisi aman.
aku langsung hubungui ambulans untuk membantu ,20 menit baru sampai kata nya .Shiiiiiittttttt !!!!
periksa bagaimana kondisi korban. Jangan memindahkan korban tanpa pertimbangan khusus, seperti posisinya dalam bahaya karena di tengah jalan.
Selanjutnya, berikan ruang terbuka pada korban agar nyaman dan dapat bernapas dengan bebas.aku melakukan kompresi dada untuk memberikan pertolongan pernapasan.
Caranya dengan memposisikan menekan dada korban dengan tumit tangan. Tumit tangan kiri membuka di atas dada, sedangkan jari-jari tangan kanan mengunci untuk memberikan tekanan pada saat kompresi berlangsung. aku berlututl disisi korban.
sial ada pendarahan, aku tekan dan tutup luka agar korban tidak kehilangan banyak darah.,aku mengabil sapu tangan bersih di tas ku untuk menutup luka itu .sebelum 20 menit ambulance itu datang ,aku ikut dengan ambulan itu setelah aku memberikan kartu pengenal dokter .awal nya aku di tolak untuk ikut .ya wajar saja dengan penampilan ku seperti ini .aku turun dari ambulance dengan tergesa gesa ,
aku berdebat dengan beberapa dokter karena aku ingin anak ini melakukan oprasi langsung . aku paham itu melanggar praturan rumah sakit karena ada prosedur yang harus di jalani .
salah satu dokter itu memaki ku ,tapi pandangan ku tak lepas mengarah pada wanita di sebelah nya, ya dia becca.
becca tidak berbicara apa-apa di depanku ,dia memandang ku dengan tangan yang iya masukan ke dalam saku baju kedokteran nya."memang nya kau siapa ? dengan penampilan seperti ini tiba-tiba datang ingin oprasi manusia .
name tag di baju nya yang aku baca
dr.kenzo .aku udah pastikan yang menghina ku ini kekasih nya .aku langsung meninggalkan mereka semua tanpa mengucapkan apa-apa lagi dan berjalan ke lorong rumah sakit , terlihat beberapa media meliput atas terjadinnya tabrakan yang menimpa anak remaja itu .mereka mencoba untuk mewawancari ku
namun aku hanya berjalan begitu saja meninggalkan mereka termasuk becca.
aku lulusan terbaik kedokteran di inggris dan dengan mudah nya aku melakukan sesuatu di sana . di sini aku tidak menggunakan nama kebesaran keluargaku wajar saja mereka bisa menghinaku begitu saja .ini sangat menarik kata ku
sebenar nya aku berharap becca mengejarku dan menenangkan ku. tapi dia malah di samping pacarnya ,ya kau harus ingat sam ,kau cuma jadi yang kedua .batinku.aku berjalan menuju kediaman freen saat ini .
aku pastikan freen akan memarahiku .karena tindakan aku berdebat dengan para dokter .1 jam sudah aku menuju tempat tinggal nya dengan menggunakan kendaraan umum .
aku melihat rumah nya yang dulu di tempati diri nya dengan kaka ku sebelum mereka pindah ke inggris .para pekerja semua mengenali ku .
aku dengan mudah nya masuk kedalam kediaman freen .aku melihat du sedang bermain dengan mami nya becca .
"kaa " kata ku
"ya ampun sam" ,kenapa penampilan mu swpeeri ini ?.
baju kotor ,celana sobek "tanya rebecca"nanti aku ceritakan ya ka "
iya memang celana ku nyangkut saat ku memberikan pertolongan pertama saat di depan halte .gumam sam .ka ada freen ?
" sebentar kaka panggilkan ya ,kau bersihkan diri mu di kamar mu sana " aku memang mempunyai satu kamar di sini ,karena aku sering menginap saat berlibur di sini ,sebelum aku membeli apartement ku yang sekarang .
"iya kak ,aku berjalan menuju kamar untuk membersih kan diri . 20 menit membersihkan diri akhirnya segar kembali .aku rebahkan diri ku di tempat tidur .
"ceklek "
aku mendengar ada yang membuka pintu ,dan aku langsung duduk melihat nya .
"apa yang kau lakukan tadi pagi sam "freen bertanya dengan mode dingin nya .
"ya ,aku memang salah . aku belum pernah merasakan penolakan , kau tau biasa nya aku bisa melakukan apa saja dan sekarang dengan keputusan ku aku meninggalkan semua nya ,ini seperti sebuah tantangan buat ku .
boy ,tolong jaga identitasku apa bila ada yang menanyakan bilang saja kau yang membantu menyekolahkan ku agar jadi dokter ."kau sudah besar sam ,aku rasa kau sudah paham mana yang baik dan tidak ,aku akan turuti permintaan mu ,turun lah makan dulu .pasti kau belum makan .freen pun keluar dari kamar ku .
aku berjalan menuju meja makan disana sudah ada du ,freen ,ka rebecca ,becca dan ...
ken.
seperti nya becca dan ken terkejut melihat ku berada disini."phi ?"
ya bec ,aku hanya tersenyum di depan nya .
"kau kenal dia sayang ?" tanya ken .
becca hanya mengangguk .
aku anak dari pembantu di keluarga ini ,aku di sekolahkan hingga menjadi dokter oleh tuan freen . aku melihat wajah freen seperti ingin tertawa sekeras yang iya bisa, namun di tahan oleh nya.
dan wajah yang lain seperti mencari penjelasan .
ken menatap ku dengan senyuman sinis nya ,oh anak pembantu kata nya .aku hanya mengangguk .tuan ,nyonya aku permisi untuk pulang ibu ku sudah menunggu .freen langsung berdiri dan mengangguk dia berjalan ke arah kamar nya ,aku tau dia tertawa sekeras yang dia bisa karena sudah tidak bisa menahan ini semua.
aku mengedipkan mata ke ka rebecca ,seperti nya dia paham ,dan langsung berdiri memberi ku paperbag yang berisi makanan .trimakasih nyonya ,aku menunduk rebecca dan becca dan aku berjalan menuju du ,aku membisikan ke du, paman lagi mainan akting-aktingan du paman mau jadi artis paman pulang ya bisik ku ,dan du menganguk tanda paham