Kendaraan beroda empat itu melaju menuju mansion Mahendra,sudah habis 2 Minggu Lian mendekam di rumah sakit dengan bujuk rayu dan segala pantangan yang Lian harus lakukan, Akhirnya Lian di perbolehkan pulang.
Lian sedang bersandar di dada bidang sang Deddy,6 hari Lian habiskan dengan sang deddy.
Anggap saja Lian Dengan Damian sudah berbaikan,Damian sudah meminta maaf dengan sang anak asalkan Lian tak di bentak lagi dan Lian yang berjanji tak akan melakukan lelucon yang menyangkut keselamatan ya.
Impas Kan,toh Lian bikin drama itu buat ana di pandang rendah oleh keluarga Mahendra.
Omong omong tenteng ana a.k.a FL sekarang tengah bersenang senang dengan uang yang dia dapat dari menggoda om om berperut buncit,menjijikan sekali kan.
Setelah 30 menit perjalanan dari rumah sakit ke mansion Akhir nya mobil mewah itu terparkir di halaman depan pintu rumah.
Sang sopir membuka pintu untuk tuan dan nyonya mereka untuk keluarga dari mobil.
Dan ada motor motor lain yang terparkir di halaman juga,Lian tak tahu motor siapa itu.
Pasangan Mahendra dan sang bungsu keluarga dari mobilnya dan di sambut oleh para pelayan dan tukan kebun,berjejer apik menyambut sang pemilik kediaman.
"SELAMAT DATANG TUAN NYONYA DAN TUAN KECIL"ucap serempak.
Yah yang menjemput Lian di rumah sakit hanya mommy dan Daddy Lian saja,lion dan anak anak sedang di sibu-kan dengan urusan masing masing.
Lion dan dua curut nya memutuskan untuk menetap di Indonesia,mereka ingin lebih dekat dengan Baby kecil mereka.
Balik ke Lian dan emak bapaknya.
"Siapa yang bertamu Ken."tanya nyonya Vania ke kepala pelayan Ken.
"Teman teman tuan muda ke dua nyonya."jawap Ken
"Teman Aska,tumben Aska membawa teman nya pulang."
"Meraka ingin mengerjakan tugas sekolah tuan."Ken menjawab pertanyaan Damian.
"Deddy turunin Lian,Lian ingin main sama teman nya Abang Rara."
*Info Lian memanggil Aska dengan Sebutan Abang Rara,dan Anton sebutan Abang nio,*
"HM tapi jangan lari lari ,ingat Baby Lian tak boleh kecapean."peringat Damian.
"Siap Ded , cup."ucap Lian plus kecupan di pipi tirus sang Deddy.
Setelah Lian di turunkan dari gendongan sang Deddy,Lian berjalan dengan santai menuju ruang keluarga.
Lian mendapatkan misi dari sistem makah dari itu Lian ingin cepat meyelesaikan misinya dan ingin tidur dengan dot nya lagi.
Di sisi Aska yang sedang berkumpul dengan teman temannya yang sedang berdiskusi dengan sangat bijak mengenai judul makalah mereka.
"Eh Cok bagusan judul yang ke satu lebih estetik,"komen salah satu teman Aska.
"Estetik gundul mu,judul tu yang singkat padat dan jelas,percuma estetik tapi panjang kaya gitu." Sungut satu nya.
"Udah gak usah berteman gak baik,mending bergaduh aja seru."candaan garing membuat kedua teman Aska yang bertengkar ingin membunuh salah satu temannya itu.
"Eh Sudin ngajak gelut ya lu."teriak temanya
"Nama gua sino Candra.beda jauh,Sino ke Sudin."sungut Sino
"Yah sama aja,gala."
"Gak ikut ikut gua."ucap gala.
"Diam."

KAMU SEDANG MEMBACA
"Kekuatan Sang Figuran"
FantasyNaya pusing mau deskripsi gimana tapi intinya Seorang pemuda bernama anta yang belum pernah bahagia di kehidupan pertama bertransmisi eh salah bertransmigrasi ke adik protagonis pria di sebuah novel yang mana akan mati karena sang protagonis wanita...