71

535 39 1
                                    

Warning
•typo bertebaran
•cringe
•dll

(Chap ini full sama mui vs gyoko ya adik adik walaupun g semua mungkin di lanjut chap berikutnya, happy reading🌹🌹)

(Chap ini full sama mui vs gyoko ya adik adik walaupun g semua mungkin di lanjut chap berikutnya, happy reading🌹🌹)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
.

Lalu gyoko menyerang haganezuka dengan kekijutsu yang ia punya dan serangan itu membuat kanamori khawatir dengan temannya itu.

Dan serangan dari iblis itu hanya membuat bekas luka dan juga topeng haganezuka retak lalu terlihat wajah asli sang penempa pedang itu.

Kembali lagi di sisi muichiro ia masih bertahan hidup di jebakan guchi itu sesaat kemudian kotetsu datang dan memberikan sedikit oksigen untuknya.

"Napas kabut : jurus kedua : kabut berlapis"

Setelah itu ia pun berhasil keluar walaupun sedikit kelelahan dan kehabisan oksigen.

"Cough...cough...cough..."

"Ha...ha..."

'Ugh...tubuhku...mati rasa...jarum jarum ini...jika aku tidak keluar dari penjara air tadi mungkin aku sudah...' batinnya namun sekilas ia mengingat perkataan oyakata sama padanya beberapa waktu lalu dan tidak lama ia flashback kehidupan sebelum menjadi pilar.

Setelah semua itu kotetsu mengatakan pada muichiro bahwa ia harus melindungi gubuk yang ada di sebelah sana karena di gubuk itu terdapat pedangnya dan juga pedang tanjiro.

Ia pun langsung menyerang muichiro dengan kekijutsu nya namun serangan itu berhasil di tebas oleh mui.

"Terimakasih kanamori san"

"....tidak tidak aku hanya mengikuti arahan pembuat pedang pertamamu dan persis seperti yang ia tulis"

"Oh, benar, tetsuido san yang membuat pedang pertamaku, dia meninggal karena serangan jantung"

"Napas kabut : jurus kelima : lautan awan kabut"

Dengan sedikit serangan dari dirinya ia berhasil melukai iblis itu di bagian leher yang sedikit membuat nya terkejut.

Beberapa saat kemudian terjadilah perdebatan sedikit antara muichiro dan iblis bulan atas tersebut.

"Sialan. Ini merepotkan, bisakah kau berhenti menghindar dari pohon kepohon?"

"Akan ku tunjukkan wujud asliku sekarang."

"Ya ya"

"Kau orang ketiga yang melihatku dalam bentuk ini"

"Sudah yang ketiga saja?"

"Diam. Saat aku serius aku tidak akan membiarkan satu orang pun hidup"

"Oh. Wow"

"TUTUP MULUTMU DASAR BOCAH TOLOL"

"Sisik tembus pandang ini lebih keras dari berlian"

"Aku membuatnya dalam guchi ku"

Kumii : gyoko ngendors

"Tunduklah sekarang di hadapan keindahan ku yang sempurna"

"....."

"KENAPA KAU TIDAK BERKATA APAPUN DASAR BONEKA BODOH, KAH BENAR BENAR TAU CARA MEMBUAT ORANG MARAH YA !!"

"Ya, tadi kau menyuruhku untuk diam barusan...dan jujur saja, aku tidak terlalu terkejut akan hal ini"

Karena kesal di ledek oleh nya gyoko langsung menyerang muichiro dengan ceroboh ya walaupun gitu semua serangannya berhasil di tangkis oleh mui.

"Jadi kau suka dengan kekuatan dewa ku? Semua yang ku sentuh berubah menjadi ikan kecil yang lucu"

"Dan juga kecepatanku pun hebat"

"Tubuh ini tidak hanya lembut tapi juga elastis, di tambah lagi dengan sisik ini yang lebih cepat dari ombak"

"Aku adalah sesuatu yang tidak mengenal batas, kau gemetar atau ketakutan?"

"Bahkan tadi itu bukan serangan seriusku"

".......kau boleh terlihat mencolok sesukamu, tapi itu semua sia sia jika kau tidak bisa menyentuhku" balas mui

TBC....

𝑲𝑨𝑮𝑼𝑹𝑨 𝑫𝑰 𝑲𝑵𝒀 ☂︎Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang