four

2.9K 92 0
                                    

Keesokan harinya, sepertinya janjinya kemarin. Tirta menunggu nata di taman kampus dan duduk di bangku persis seperti awal mereka bertemu waktu itu, kalian tentu masih ingat kan?

Tirta mulai mengirimkan pesan kepada nata bahwa dirinya sudah sampai, sebenarnya Tirta tidak ingin datang karena ia merasa sangat malu. Bagaimana bisa dia mendapatkan femdom satu kampus dan itu seorang nata!!? Sungguh sial

"Woy bro, udah lama?" Kejut nata dari belakang

"Anjing, ngagetin aja lo. Dari mana sih? Lama bener kering nih gua dari tadi nungguin lo" gerutu Tirta dengan wajahnya yang masam

"Diem, banyak cingcong. Nih gua beliin jus" nata menyodorkan sekotak jus jeruk yang baru saja ia beli dari kantin

"Makasih" Tirta langsung mengambil sekotak jus itu dan meneguknya hingga habis, sedangkan nata langsung duduk di samping Tirta.

"Jadi gimana?" Ucap nata

"Gimana apanya?"

"Lo udah punya femdom?"

"Belum, lo mau?"

"Lo nawarin gua?"

"Iya lah, gimana? Mau? Lo menarik juga"

"Lo ga menarik tapi tir" ucap nata yang membuat Tirta menatap nata dengan pandangan kesal.

"Gua? Ga menarik? Lo ga liat sebanyak apa yang suka sama gua?" Tirta mengucapkan hal tersebut dengan wajah yang terlihat bangga "tai kata gua mah" ucap nata yang sudah ingin pergi dari sana namun langsung di tahan oleh Tirta.

"Mau kemana?"

"Balik lah, males dengerin moncong lo"

"Gelo"

"Lo gelo"

"Jadi mau ga?"

"Gua dapet imbalan apa?" Nata menatap Tirta dengan wajah meremehkan

"Gua? Gua bisa bikin cafe lo tambah rame"

"Ohh ya?? Oke gua tunggu sampe besok, kalo ga rame gua ga bakal jadi femdom lo"

Tirta tersenyum miring dan mendekatkan wajahnya ke arah nata
"Yes mommy", lalu pergi meninggalkan nata yang sedang mematung.

"Gila"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Keesokan harinya, nata mendapatkan kabar bahwa cafenya hari ini benar-benar ramai pengunjung. Nata yang mendengar hal ini dari managernya pun langsung pergi berjalan ke arah tirta yang sedang bercanda dengan teman-temannya di pojok kantin kampus.

"Woy liat noh kak nata, gila cakep bener" ucap salah satu teman Tirta, tirta yang mendengar hal tersebut langsung menoleh dan tersenyum saat nata sudah sampai di depan mejanya.

"Ikut gua" ucap nata singkat kepada Tirta yang sedang tersenyum puas, membuat nata merasa kesal.

Mereka berdua berjalan ke arah belakang kampus yang memang sepi, mungkin hanya ada 3 atau 4 orang saja di sana.

"Jadi gimana kak? Rame ga?" Tirta masih dengan senyumannya

"Iya, rame"

"Jadi?"

"Iya"

"Iya apa?"

"Ribet lo ah, iya gua mau"

Mendengar hal tersebut Tirta tersenyum senang dan dengan lancang langsung mengecup pipi nata, hal tersebut membuat nata kaget dan reflek memukul kepala Tirta.

"Anak tai emang lo" ucap nata kesal sedangkan Tirta masih dengan senyumannya.

~~''•''~~

My Little Kitten. (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang