The Golden Spoons

part 8 - twins and their father : bored

ternyata.... apa yang dikatakan daddy mereka benar... hal yang di namakan meeting ini sangat membosankan.. mereka sudah mengerjakan soal dari daddy nya, sudah makan snack dari mommy nya jugaa.. sudah bermain game tanpa suaraa.. tapi daddy nya tidak selesai selesai berbicara dan mendengarkan hal yang mereka tak paham sama sekali

"mau uncle antar ke kamar mommy kalian ? kalian bisa tidur disana ..." bisik Liuyi melihat kedua anak ini mengantuk

Hualian dan Xueyun menggelengkan kepalanya, ia rasa ia masih kuat  berada disana.. tapi hal ini hanya bertahan 10 menit saja

Hualian yang matanya sudah ingin menutup itu turun dari kursinya dan berjalan ke arah daddy nya "daddy..." panggilnya pelan

Wang Yibo menoleh ke anaknya ini dan melihat Lian mengangkat kedua tangannya meminta gendong daddy nya, tanpa mengatakan apapun ke anaknya dia mengangkat Hualian sambil terus berdiskusi dengan client dan kolega bisnisnya

Wang Yibo meletakan Hualian di pangkuannya dan secara otomatis Hualian memeluk Yibo dan tertidur di pelukan daddy nya, hal ini benar benar terlihat sangat alami bagi orang orang disana, seakan akan Yibo memang sudah terbiasa melakukan ini

Xueyun melihat itu hanya diam saja, berfikir jika dia harus menjadi anak yang baik dan pintar dengan duduk disana, tapi hal ini hanya bertahan 5 menit.. dia mengikuti didinya untuk ke daddy mereka dan menarik pelan lengan daddy nya

Wang Yibo menoleh ke Xueyun dan melihat anaknya yang benar benar sudah mengantuk itu "kemarilah.." ucapnya pelan membantu Xueyun naik ke pangkuannya, setelah itu secara otomatis Xueyun juga memeluk Wang Yibo dan tidur di pangkuannya

"jadi, untuk hasil akhirnya tidak akan sesuai dengan perhitungan awal tuan Wang... karena ada beberapa hal yang di luar dugaan perhitungan jadi akan ada penambahan biaya pengeluaran" jelas orang itu berusaha fokus ke topik mereka

"dari awal hal yang diinginkan yaitu mengalami kenaikan sebesar 20% dari sebelumnya.. kalau seperti ini perhitungan akhirnya bahkan tidak sampai 15% kenaikannya.. hutang piutang juga bertambah 2%, apa kalian yakin tidak perlu memangkas hal yang tidak perlu ? kalau dilakukan sekarang setidaknya sampai akhir tahun penurunan tidak akan sebesar itu" jelas Wang Yibo serius, ia menghitung dengan cepat dengan mencoret coret kertas yang berada di depannya

"kami berencana memangkas promosi kami di media media tuan Wang.." jelas salah satu client nya

"mn... target market kalian terlalu lebar, fokuskan saja dulu.. setelah itu kalian pasti tau mana saja yang tidak di perlukan" jelas Wang Yibo setuju

"untuk selanjutnya.. apa kami bisa berkonsultasi ke anda lagi ? setidaknya mengenai keuangan kami di sisa tahun ini dan kemungkinan yang bisa kami lakukan untuk memangkas biaya nya ?" tanya salah satu client itu

"mn.. buatlah janji lagi dengan Liuyi.." jawab Wang Yibo datar, meeting nya tinggal sedikit.. mungkin tidak sampai setengah jam lagi.. mereka hanya perlu menyimpulkan apa yang di bahas dan hal apa yang bisa di lakukan setelahnya

......

"oke, aku rasa ini cukup..." ucap Wang Yibo menutup laptopnya, ia melihat jam tangannya yang menunjukan jika meeting itu selesai 10 menit lebih awal "aku akan menemui kalian lagi kedepannya" ucapnya kemudian menandakan jika rapat telah selesai

"eumm.. tuan Wang, bolehkan saya bertanya sesuatu ?" tanya salah satu client Wang Yibo

"ada apa ?" tanya Yibo menatap laki laki yang seumuran dengannya itu

"kedua tuan muda ini.. putra anda ?" tanya nya memastikan

"mn.." jawab Wang Yibo datar

"lalu dimana pasangan anda ?" tanya nya semakin penasaran, membuat Wang Yibo memangku kedua anaknya ketika meeting, apa pasangan Yibo memiliki hal lebih sibuk dari ini ?