Entah Arkan yang egois atas dirinya sendiri atau orang-orang yang berada disekitar nya.
Arkan selalu dianggap Ada namun Tak ada begitulah Dia, Dibandingkan Dengan yang lain.
dianggap tak penting itu tidak wajar, katanya
kehidupan Lika-liku Arkan Ter...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Happy Reading Guys Kembali Lagi sama Arkan disini ✨
---------------
Setelah kurang lebih dua jam setengah akhirnya Arkan diperbolehkan Oleh Dokter Untuk pulang, Mereka Memilih Untuk kembali Ke sekolah dengan alasan Ingin mengikuti Pembelajaran Kembali.
Disekolah ternyata sudah Memasuki Jam Terakhir Mata Pelajaran, tandanya sebentar lagi Bel Berbunyi.
Arkan dan Revan Yang baru saja memasuki Ruang kelas di teriaki teman sekelasnya sendiri dengan kata-kata yang tidak enak di dengar
"Itu dia orang yang suka Bolos huuu" Ucap Eza Melontarkan kalimat tepat saat Arkan dan Revan masuk kelas
"Ingat kelas juga Lo pada" Sahut siswa lainnya
"Abis membolos kemana woy bawa-bawa cewe kelas sebelah lagi" Timpal Galih Tersenyum smirk Seperti memojokkan Keduanya
Disana Ada Bu Ningsih Selaku Guru Bahasa Inggris, Bu Ningsih Juga Dikenal Guru yang Lumayan Tegas, contohnya pada saat ini dimana Arkan dan Revan baru kembali setelah dua mata pelajaran berlalu, Bu Ningsih Segera Melontarkan Pertanyaan-pertanyaan Kepada Keduanya, meminta keterangan jelas, bertanggung jawab atas pelajaran yang diajarnya saat ini.
"Kalian berdua dari mana?dua jam mata pelajaran kalian tidak mengikuti, kata Galih kalian Dispen tapi tanpa keterangan pribadi atau dari sekolah, itu artinya kalian membolos" Ucap Bu Ningsih Seperti mengsidang Arkan dan Revan
"Maaf Bu, Saya Dan Arkan Sudah izin Bu,ke Pak Satpam,maaf Ibu Boleh tanya langsung kalau tidak percaya" Sahut Revan, Tidak dengan Arkan dia Hanya diam ketakutan
"Iya,Wali kelas kalian yang Bertanya ke pak satpam,kalian mau tau apa jawaban pak Satpam? Beliau bilang,kalian BERTIGA Izin,izin APA izin KEMANA? yang lebih mirisnya Berita ini sudah sampai Kepada Orangtua kalian, ibu harap kalian jangan mengulangi nya lagi, untung hal ini tidak masuk Ruang BK, jika sampai itu terjadi, dalam bahaya kalian bertiga, apalagi satu diantara kalian ada Perempuan,wali kelas kalian yang menjelaskan kepada kepala sekolah agar tidak memperpanjang, bersyukur lah mempunyai wali kelas yang berbaik hati."
"M-maaf Bu, Jadi orang tua saya Tau Bu?" Itu Arkan yang bersuara
"Iya,Wali kelas Kalian menghubungi orang tua kalian,Sudah Sekarang duduk" Ucap Bu Ningsih, Terlihat tegas bukan
"Baik Bu"
Sementara Dikelas IX-2Ada Hanna Yang baru memasuki kelas, hingga membuat bingung Teman sekelasnya, 99% pasti berpikir dari mana saja Hanna Si Murid Berprestasi Ini
