𝗗𝗮𝘆 𝟬𝟵 - Masturbation

8.2K 194 0
                                    

▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃

Character :
VIKTOR NIKIFOROV
- Yuri on Ice -

Character :VIKTOR NIKIFOROV- Yuri on Ice -

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃

Bosan. Satu kata yang bisa membuat sang pemilik darah Rusia itu mencoba banyak hal baru dan di luar nalar.

Hari ini seharusnya menjadi hari spesial untuknya dan sang suami, hari ulang tahun pernikahan mereka yang ketiga. Tapi pria itu ada mendapat panggilan mendadak, jadi Viktor hanya sendirian di kamar hotel yang mereka pesan.

Karena tak ingin bosan menunggu, dia pun memutuskan untuk menonton TV ditemani dengan soda dan beberapa camilan kecil.

Dipertengahan film terdapat adegan ciuman panas antar pemeran utama. Wajah Viktor memerah, tubuhnya memanas. Entah dapat ide dari mana, dia mulai berlari dan mengeluarkan tas kecil dari kopernya. Lalu kembali ke sofa dengan dua mainan favoritnya.

Menyingkirkan kaleng minuman dan bungkus camilan, Viktor pun melepas celana pendeknya dan merentangkan kaki menghadap layar televisi.

Dia menelusuri perut hingga vagina dengan jari. Mengelus dan membuat gerakan melingkar, menggoda klitoris dengan jari tengah yang bebas.

Viktor menggigit bibir dan memejamkan mata. Menarik napas merasakan rangsangan menyenang kan di vagina yang mulai basah.

"Ungh~" dia menjilat tiga jari dan kembali menggosok clit untuk membuatnya basah dan licin.

Pinggulnya terangkat patah-patah meminta lebih. Dengan berani dia mulai membelah labia dan menggoda lubang kecil yang bersembunyi disana.

"Ohh mhh~" Viktor memasukkan satu jari keluar dan masuk dengan pelan. Menggoyangkan pinggul sesuai irama.

Tangan yang menganggur merayap ke kaus longgar untuk mencubit dan memelintir nipple-nya yang mengeras. Dia mendongakkan kepala ke sandaran sofa, mulai menggerakkan tangan dengan cepat.

Tubuhnya terangkat ke udara karena kenikmatan. Jari-jari kakinya berjinjit di pinggiran sofa untuk menahan berat tubuh. Desahan dan geraman penuh dosa membumbung ke langit ruangan.

"Emngh~ feel good ... " dua jari di liangnya bergerak dengan cepat. Tangan yang sebelumnya ada di dada, kini berpindah untuk memijat klitoris dengan kasar.

Mata Viktor membelalak, mulutnya terbuka lebar dengan paha gemetar. Dia melengkungkan punggung saat mengeluarkan cairan panas ke sofa dan karpet.

Squirrttt

Viktor mengatur napas, sebelum mengubah posisi jadi menungging. Menumpu tubuh di lengan kursi, lalu mengambil vibrator berbentuk penis. Memasukkannya perlahan ke dalam liang dan mengaturnya dalam kecepatan sedang.

Si surai putih kembali mengerang. Tak berhenti disana, dia mengambil satu lagi alat getar dan menempelkan nya pada klitoris yang sensitif.

Bzzzztt

"Ahh!!" Viktor menghempaskan diri berbaring ke sofa. Kakinya terangkat dan terbuka lebar, satunya tersampir ke sandaran sofa.

Dia menggoda clit-nya dengan vibrator sembari memilin puting secara bergantian. Mata dan mulut membuka dan menutup. Jari-jari kaki mengeriting merasakan sweet spot yang distimulasi terus-menerus.

"Mnghh!! [Name]! Ohh o-ohh [Name] ... aku keluarr kyaAhh!"

Drip drip

Cairan bening merembes dari liang Viktor yang tertutup vibrator. Kakinya yang terangkat terkulai lemas di pinggiran sofa. Dadanya yang terekspos naik turun dengan cepat. Wajahnya yang pucat kini jadi merah hingga leher dan telinga.

Tawa kecil dari arah pintu membuat dia membuka mata dan menoleh ke asal suara. Betapa malunya dia mendapati sang suami tengah bersandar di dinding dengan seringai dan kerlingan nakalnya.

"[Na-Name] ... " dia mendudukkan diri, mencoba menutupi tubuh dengan kedua tangan.

Si surai hitam berjalan mendekat dan berlutut di depan sang ice skating. Dia menatap wajah merona Viktor dan berkata. "Aku cukup sedih kau bersenang-senang tanpa diriku, Vitya."

Viktor mengalihkan pandangan. "Itu kan karena kau yang bekerja disaat ulang tahun pernikahan kita."

[Name] meraih wajahnya dan menatap dengan senyum ramah. Mengecup hidungnya singkat. "Maaf, tapi sekarang aku sudah disini. Mau melanjutkan apa yang belum diselesaikan?"

Viktor mengerutkan kening, sebelum mengerang ringan saat [Name] melepas vibrator panjang di liangnya.

Squirt

Drip ... drip ...

Cairan bening menyembur keluar dan mengenai lengan si surai hitam. Dia berdecak kagum melihat cairan produksi istrinya yang mampu membuat vibrator dan sofa sampai basah kuyup.

"Ingin melakukannya di ranjang?"

Viktor mengalungkan lengan ke leher [Name] dan mengangguk pelan. Mereka beranjak, memulai malam panas dan melupakan televisi yang masih menyala.

▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃

▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃▃

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
𝗞𝗜𝗡𝗞𝗧𝗢𝗕𝗘𝗥 𝟮𝟬𝟮𝟯Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang