Tak pernah terbayangkan jika dirinya bisa ada di dunia ini, bahkan berkali kali ia mencoba untuk mencerna semuanya. hasilnya akan tetap sama.
keberadaan nya di dalam dunia itu menjadi bencana, alur dalam novel itu berjalan dengan sendirinya tanpa b...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
VEGAS POV
"Tuan Vegas, semuanya telah kami siapkan untuk kedatangan Tuan Pete." Kata Non salah satu pelayan Omega di mansion ku.
Ya. Hari ini aku akan menjemput Omegaku di istana King Hugo dan Great Omega Tankhun. Kejadian seminggu lalu yang ku perbuat itu telah membuat Omegaku tidak sadarkan diri. Namun itu adalah satu satunya cara yang bisa aku lakukan agar bisa bertemu dengan Omegaku.
"Apakah kamu yakin, Non? Aku ingin semuanya sempurna." Aku bisa melihat Non yang sedikit takut. Setelah itu Non terlihat memberikan berkas yang ia pegang.
Itu adalah catatan yang harus di persiapkan untuk keperluan Omegaku. Mulai dari kamar yang akan kami tiduri. Aku membuat kamar itu tertata dengan sempurna. Tak lupa juga, aku telah menyiapkan kamar khusus untuk Omegaku. Jika ia ingin membawa temannya ke mansion ini. Maka kamar itu lah yang akan menjadi tempat mereka berkumpul.
Karena aku tidak suka jika ada orang lain yang masuk ke dalam kamarku. Terkecuali memang itu adalah orang yang telah ku izinkan.
Selain kamar, aku juga telah menyediakan fasilitas yang lain untuk Omegaku. Aku menyiapkan sebuah ruangan yang di dalamnya terdapat banyak buku tentang kedokteran. Beberapa manekin. Dan tentunya alat alat yang akan di gunakan untuk seorang dokter.
Ya, memang terkesan berlebihan. Tapi aku hanya menginginkan hal yang terbaik untuk Omegaku nantinya. Aku tidak ingin melihatnya terlalu tertekan dengan semua tugas yang akan dia dapatkan sebagai Calon Great Omega.
Tak lupa juga, aku menyediakan sebuah lemari khusus untuk menaruh makanan. Ya, memang aku tidak pernah melihat wajah Omegaku. Bahkan bentuk tubuh dan rambutnya saja aku tidak tahu. Tapi Porchay pernah bercerita padaku. Jika ia adalah orang yang sangat menyukai makanan.
Maka dari itu, aku menyediakan makanan apapun untuk dirinya. Dan satu hal lagi. Ini adalah hal yang tak boleh tertinggal. Aku, telah menyiapkan ruang bioskop pribadi untuk dirinya. Karena aku tahu dia pasti akan menyukai itu.
Jangan tanya padaku kenapa aku bersikap berlebihan seperti ini. Padahal aku sama sekali belum pernah bertemu dengan Omegaku.
Yang ku takutkan dari semua ini adalah. Ia akan mengatakan bahwa ia tak sanggup. Tak sanggup bila harus menemani dan menjadi Mate ku.
Namun itu tidak akan terjadi bukan? Karena dengan semua fasilitas yang kusiapkan ini ia pasti akan sangat menyukai mansion ini.
"Semua sudah siap, Tuan Vegas. Kita tinggal menjemput Tuan Pete untuk datang ke mansion ini." Non tersenyum lebar.
Ya, dari banyaknya pelayan di mansion ku. Hanya Non lah yang terlihat sangat senang akan kedatangan Mate ku. Karena Non merupakan satu satunya Omega yang berada di mansion ini. Mungkin itu alasan yang membuat ia tak sabar untuk bertemu dengan Mate ku.
Selain Non. Ada juga pelayan ku yang sangat senang akan kedatangan Mate ku. Dia Adalah Nai sepupu Non. Nai adalah seorang Beta. Dan ia juga merupakan Mate Jom. Pengawal setiaku.