"People who are meant to be together will always find their way back. They might take detours in life, but they are never lost."
.
.
.
Karina hanya tahu Giselle akan meninggalkan New York dalam 10 hari. Tapi dia terkejut karena di sinilah Giselle berada sekarang, di Malam Tahun Baru bersama dirinya. Wanita itu menyeret Karina keluar dari kantornya dengan cara yang hanya bisa dilakukan oleh Giselle dan menawarkan mantelnya dengan cara paling gila yang pernah ada.
Saat Karina meninggalkan rumah pada hari sebelumnya, hal terakhir yang dia harapkan terjadi adalah makan malam di suite mewah Giselle, yang dia yakin itu dibayar oleh perusahaan Giselle. Dia masih bertanya-tanya, mengapa seseorang membutuhkan tempat tinggal sementara yang begitu besar sendirian? Karina tidak pernah tahu apa alasannya. Dia hanya bisa membayangkan bahwa Giselle pastilah seseorang yang sangat penting bagi perusahaan tempat wanita itu bekerja, oleh karena itu mereka cukup menghargainya sehingga mereka rela melimpahinya dengan akomodasi seperti itu setiap kali mereka mengirimnya dalam perjalanan bisnis.
Saat Giselle muncul di kantornya tadi malam, Karina mengira dia akan mati. Bukan mati yang seperti itu, tapi karena rasa bahagia yang tak terbendung saat melihat Giselle di sana. Giselle sudah sering melakukan itu akhir-akhir ini, datang ke kantornya secara tiba-tiba tanpa memberitahu sebelumnya. Tidak ada waktu yang pasti kapan dia akan datang menemuinya, karena Giselle datang kapanpun dia mau. Tapi itu tidak masalah bagi Karina selama dia bisa menemuinya.
Pada hari dimana Giselle datang dan memaksa-tidak, memintanya untuk ikut dengannya dan mengatakan mereka harus makan malam bersama, Karina bak di bawa terbang ke langit ke-tujuh dan dia menolak untuk turun. Dia senang dan bahagia karena wanita yang lebih muda darinya datang dan tanpa sengaja mewujudkan keinginannya untuk makan malam di suite mewah.
Pertemuan Karina dan Giselle semuanya bermula ketika petinggi di perusahaan Karina memutuskan untuk melakukan ekspansi dan berhasil menjalin kerjasama dengan perusahaan internasional yang berbasis di Korea 3 bulan lalu. Dengan kerjasama baru tersebut, itu berarti akan lebih banyak pekerjaan, lebih banyak pertemuan, dan lebih banyak lembur bagi Karina. Meningkatnya beban kerja yang dia punya menyebabkan berkurangnya waktu tidur bagi Karina.
Dan dia awalnya tidak terlalu antusias dengan kerjasama tersebut, hingga dia menyadari bahwa konferensi yang akan berlangsung itu berarti bertemu dengan Chief Financing Officer (CFO) Uchinaga dari perusahaan korea. CFO Uchinaga menarik perhatian Karina sejak dia masuk ke ruang konferensi. Dia tidak percaya Uchinaga Giselle berdiri tepat di hadapannya. Karina terpaku dan tidak menyadari bahwa dia secara terang-terangan menatap CFO yang agak pendek itu intens sampai rekannya menyikut tulang rusuknya agar dia tersadar.
KAMU SEDANG MEMBACA
KARISELLE ONESHOT STORY
RandomKumpulan cerita one shot kariselle. Semua cerita hanya berasal dari ide random all yaa😉 By : allchanges 🖤🌙